Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Tim Teratas Wilayah Timur pada Paruh Musim WNBA 2025

lapangan basket 3.jpg
ilustrasi bola basket (IDN Times/Mardya Shakti)
Intinya sih...
  • New York Liberty masih mendominasi klasemen Wilayah Timur WNBA 2025 dengan 17 kemenangan dari total 25 pertandingan dan rata-rata poin tertinggi di liga.
  • Atlanta Dream berhasil bertengger di peringkat kedua klasemen Wilayah Timur dengan kontribusi besar dari Allisha Gray dan Brittney Griner.
  • Indiana Fever berada di peringkat ketiga klasemen Wilayah Timur setelah memenangkan Commisioner's Cup 2025, tetapi performa mereka dinilai belum maksimal karena cedera Caitlin Clark.

Perebutan peringkat teratas klasemen Wilayah Timur pada paruh musim pertama WNBA 2025 cukup ketat. Selisih poin kemenangan antartim tidak terlalu jauh. Pergantian peringkat dapat berubah-ubah dalam sekejap.

Sejauh ini, terdapat tiga tim terkuat yang sedang berlomba untuk mengamankan posisi teratas demi memastikan tiket menuju playoff. Perebutan posisi ini dianggap menarik karena bisa saja berubah pada paruh musim kedua. Lantas, siapa tim teratas Wilayah Timur pada paruh musim WNBA 2025 tersebut?

1. New York Liberty, juara bertahan WNBA, berada di puncak klasemen

New York Liberty masih terlalu tangguh bagi lawan-lawan mereka, baik di Wilayah Timur maupun di Wilayah Barat. Pasukan Sandy Brondello ini bahkan kokoh sebagai pemuncak klasemen Wilayah Timur. Namun, secara klasemen keseluruhan, mereka berada di peringkat kedua.

Per 30 Juli 2025, Liberty telah melakoni total 25 game dengan 17 kemenangan dan 8 kekalahan. Persentase kemenangan Sabrina Ionescu dkk dianggap cukup baik dengan mencapai 68 persen. Dari semua kemenangan yang didapatkan, kebanyakan memang diperoleh dari laga kandang. Sebab, Liberty kerap menelan kekahalan pada laga tandang.

Meski begitu, juara bertahan WNBA 2024 ini tetaplah tim yang tangguh. Sejauh ini, Liberty tercatat sebagai tim dengan rata-rata poin tertinggi di WNBA lewat 87,7 poin per game. Ini dilengkapi dengan catatan persentase tripoin tertinggi kedua dengan 35,4 persen. Peluang mereka merangkak ke posisi satu klasemen keseluruhan bahkan terbuka lebar. Sayangnya, musim ini cukup berat bagi Liberty karena badai cedera yang menerpa para pemain mereka.

Jonquel Jones kembali bermain setelah absen cukup lama. Namun, Liberty malah harus mengistirahatkan tiga pemain sekaligus karena cedera. Mereka terdiri dari Breanna Stewart, Kennedy Burke, dan Nyara Sabally. Sejak absennya Stewart, yang merupakan andalan mereka, Liberty telah menelan dua kekalahan beruntun.

2. Atlanta Dream mengekor di peringkat kedua Wilayah Timur

Musim ini adalah musim yang cukup mulus bagi tim muda muda Atlanta Dream. Hingga paruh musim 2025 ini, Dream berhasil bertengger di peringkat kedua klasemen Wilayah Timur dan di peringkat keempat klasemen keseluruhan. Dalam 25 pertandingan sejauh ini, Dream telah mengoleksi 15 kemenangan dan 11 kekalahan.

Pemain bintang mereka, Allisha Gray, menjadi sosok kunci dengan kontribusi besar sehingga membawa Dream ke posisi mereka saat ini. Gray mampu berperan sebagai mesin pencetak poin yang efektif. Ia telah menyumbang rata-rata 18,7 poin plus 5,6 rebound dan 3,9 assist.

Kedatangan pemain veteran, Brittney Griner, ke Atlanta Dream juga memberikan dampak signifikan. Sebagai sosok senior, Griner mampu memberikan kontribusi besar kepada skuad asuhan Karl Smesko. Griner tak hanya produktif mencetak poin, tetapi juga bertugas dengan baik dalam menjaga ring dari serangan lawan.

Dream bisa menjadi kuda hitam musim ini. Permainan mereka tampak makin solid. Allisha Gray dkk bahkan mampu mengalahkan tim peringkat satu klasemen keseluruhan, Minnesota Lynx, di kandang mereka sendiri. Dalam kondisi skuad yang sehat seperti ini, Dream dapat mengambil keuntungan untuk mendapatkan peringkat yang lebih baik lagi pada sisa musim reguler.

3. Indiana Fever (peringkat tiga) berusaha mengunci posisi yang lebih baik

Indiana Fever berada di peringkat ketiga klasemen Wilayah Timur. Di klasemen keseluruhan, Fever sendiri berada di peringkat keenam, tepat di bawah Seattle Storm. Sejak 2024 lalu, Indiana Fever bertahan di peringkat yang sama.

Sejauh ini, Fever telah bermain sebanyak 25 kali dengan catatan 14 kali menang dan 12 kali kalah. Fever juga berhasil menjadi juara Commisioner's Cup 2025 setelah mengalahkan tim kuat, Minnesota Lynx, dengan skor telak 74-59. Fever kala itu bermain solid meski Caitlin Clark, andalan mereka, absen.

Meski begitu, catatan kemenangan Indiana Fever hingga paruh musim ini dinilai belum maksimal. Caitlin Clark yang selama ini menjadi motor utama juga kerap menepi dari lapangan akibat cedera. Ini membuat tim kurang konsisten. Untungnya, Fever masih memiliki pemain andalan yang cukup agresif dan subur macam Kelsey Mitchell, Aliyah Boston, dan Natasha Howard. Ketiga pemain tersebut berpotensi besar membawa Fever ke peringkat yang lebih baik pada sisa musim reguler.

Pada paruh kedua 2025, ketiga tim WNBA di atas harus ekstra waspada. Badai cedera yang menghampiri serta kurangnya konsistensi performa bisa menjadi faktor kegagalan mereka dalam mempertahankan posisi di klasemen hingga akhir musim reguler. Apakah Liberty mampu bertahan di peringkat perrtama? Mungkinkah Atlanta Dream atau Indiana Fever justru melengserkan mereka? Sisa musim akan menentukan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us