Timnas Indonesia Andalkan Tuah SUGBK Kontra Vietnam
- Timnas Indonesia bertekad menang melawan Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK.
- Shin Tae Yong berharap dukungan suporter dapat mempengaruhi Timnas meraih kemenangan dan menjatuhkan mental Vietnam.
- Misi kebangkitan diusung Timnas setelah gagal di Piala Asia 2023.
Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia menjadikan kemenangan atas Vietnam sebagai harga mati dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Rabu (21/3/2024). Atmosfer di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), diyakini bisa memuluskan misi tersebut.
Hal itu diutarakan pelatih Timnas, Shin Tae Yong. Shin berharap suporter bisa memenuhi tribune di SUGBK. Mereka harus berisik untuk mendongkrak daya juang skuad Garuda, sekaligus menjatuhkan mental Vietnam.
"Dengan bermain di kandang dan dukungan dari suporter, saya optimistis kami bisa menang," kata Shin Tae Yong usai bertemu dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, Rabu (13/3/2024).
1. Timnas usung misi kebangkitan
Dalam laga nanti, Timnas juga mengusung misi kebangkitan. Mereka ingin melampiaskan kegagalan di babak 16 besar Piala Asia 2023, pada 28 Januari 2024 lalu, kepada Vietnam.
Tapi, Shin sadar misi itu tak mudah diwujudkan. Sebab, Vietnam pastinya tak mau kalah juga usai babak belur di Piala Asia.
"Sejak kekalahan di Piala Asia beberapa waktu lalu, mereka pasti akan berusaha bangkit," kata Shin.
2. Kapan mulai TC?
Juru taktik asal Korea Selatan tersebut sudah memanggil 28 nama untuk menghadapi Vietnam. Shin berencana mengumpulkan mereka untuk menggelar pemusatan latihan (TC) pada pekan ini, antara 17 atau 18 Maret 2024 mendatang.
Dalam TC tersebut, Shin fokus meningkatkan kekompakan. Itu karena ada sejumlah wajah baru di skuad Garuda, seperti Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen.
"Saya akan memaksimalkan kekuatan tim yang ada. Saya akan berusaha mempersiapkan tim ini agar lebih kompak untuk meraih kemenangan," ujar Shin.
3. Thom dan Ragnar bisa main?
Hanya saja, ketersediaan Thom dan Ragnar masih tanda tanya untuk membela Timnas, karena proses naturalisasinya belum rampung. Terlebih, tenggat waktu pendaftaran entry by name untuk melawan Vietnam jatuh pada hari ini (13/3/2024).
Sementara, Nathan sudah diambil sumpah lebih dulu pada Senin (11/3/2024) lalu. Administrasinya sedang diurus PSSI untuk perpindahan federasi.
