APPI Desak PSSI Lindungi Pemain Kalteng Putra: Tragis Kalau Disanksi!

PSSI harus ambil sikap yang tepat

Jakarta, IDN Times - Presiden Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia, Andritany Ardhiyasa mendesak PSSI melindungi 29 pemain Kalteng Putra yang berkonflik dengan manajemen tim. Andritany merasa para pemain Kalteng Putra tak layak mendapat sanksi.

Masalah itu bermula ketika Kalteng Putra menunggak membayar gaji para pemain beberapa bulan. Buntut masalah itu, para pemain menolak bertanding dalam lanjutan Liga 2 melawan PSCS Cilacap pada 27 Januari 2024.

Baca Juga: Kalteng Putra Tunggak Gaji Pemain, APPI Beri Ultimatum

1. APPI minta PSSI tak berikan sanksi

APPI Desak PSSI Lindungi Pemain Kalteng Putra: Tragis Kalau Disanksi!Jumpa pers APPI soal konflik Kalteng Putra, Jumat (2/1/2024). (IDN Times/Tino)

Sikap tersebut tentu saja membuat para pemain berurusan dengan Komisi Disiplin PSSI. Bukan tak mungkin, para pemain mendapat sanksi larangan bermain dan denda yang cukup besar.

Namun, Andritany mendesak PSSI mengambil sikap yang tegas. Menurut Andritany, terlalu tragis andai komisi disiplin menjatuhkan sanksi kepada Shahar Ginanjar dan kawan-kawan.

"APPI berharap Komdis dapat bersikap objektif, bijaksana dan memenuhi rasa keadilan dalam memutuskan permasalahan ini," kata Andritany dalam jumpa pers di Kantor APPI, Jumat (2/2/2024).

Baca Juga: Profil Gunawan Dwi Cahyo, Bela Persija hingga Kalteng Putra

2. Klub laporkan para pemain ke polisi

APPI Desak PSSI Lindungi Pemain Kalteng Putra: Tragis Kalau Disanksi!Kalteng Putra di Liga 2 2023/24. (instagram.com/kaltengputra_id)

Dianggap tragis, karena para pemain Laskar Isen Mulang juga dilaporkan ke polisi oleh manajemen klub usai menyebar penunggakan gaji ini di media sosial. Oleh karena itu, APPI meminta federasi memberikan perlindungan dan menjauhkan para pemain dari sanksi.

"Kami berharap PSSI bisa bertindak tepat dalam menyelesaikan masalah ini sehingga para pemain tidak bernasib tragis. Para pemain yang tidak dibayar gajiya ini sudah dilaporkan ke polisi oleh klubnya, jangan sampai disanksi lagi oleh PSSI. Kalau itu terjadi, sungguh tragis," ujar Andritany.

Baca Juga: Pengamat: Shin Tae Yong Layak Dipertahankan PSSI 

3. FIFPRO minta PSSI gerak cepat

APPI Desak PSSI Lindungi Pemain Kalteng Putra: Tragis Kalau Disanksi!Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (26/1/2024). (IDN Times/Tino)

Polemik ini pun sudah ditanggapi oleh Federasi Pesepakbola Profesional Internasional (FIFPRO). Mereka mendesak agar federasi yang dipimpin Erick Thohir itu segera ambil sikap agar para pemain bisa mendapat haknya.

"FIFPRO memberikan dukungan penuh kepada 29 pemain Kalteng Putra yang berada dalam situasi mengenaskan akibat perliaku manajemen klubnya. FIFPRO telah memberi tahu FIFA mengenai masalah ini dan mendesak PSSI untuk segera melakukan intervensi guna menyelesaikan situasi tersebut," bunyi pernyataan FIFPRO.

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya