Klopp Tinggalkan Liverpool, Guardiola Beri Pesan Menyentuh

Guardiola merasa kehilangan Klopp

Jakarta, IDN Times - Duel panas antara Liverpool kontra Manchester City yang berakhir imbang 1-1 di Anfield begitu emosional, Minggu (10/3/2024). Terlebih, laga ini berpotensi menjadi pertemuan terakhir Juergen Klopp dan Pep Guardiola di Premier League.

Itu karena Klopp bakal meninggalkan Anfield pada akhir musim nanti. Juru taktik asal Jerman itu pun sudah menegaskan soal niatnya yang enggan menangani tim Inggris selain Liverpool.

Kepergian Klopp pun membuat Guardiola patah hati. Sebab, selama melatih The Citizens, Guardiola selalu dibayang-bayangi oleh kehebatan Klopp yang menjadi pesaing besarnya di Inggris.

1. Klopp buat Guardiola naik level

Klopp Tinggalkan Liverpool, Guardiola Beri Pesan MenyentuhPotret Juergen Klopp saat Liverpool melawan Manchester City di Anfield, Minggu (10/3/2024). (premierleague.com).

Menurut Guardiola, Klopp begitu berkarisma yang membuatnya bangga bisa berbagi panggung bersama. Bersaing dengan Klopp, manajer berpaspor Spanyol itu merasa terus berkembang.

"Dia (Klopp) menjadikan kami tim yang lebih baik. Dia juga membuat saya menjadi manajer yang lebih baik!" kata Guardiola dilansir BBC.

Baca Juga: Pelanggaran Doku ke Mac Allister Diabaikan Wasit, Klopp Berang

2. Guardiola yakin Klopp tidak pensiun

Klopp Tinggalkan Liverpool, Guardiola Beri Pesan MenyentuhJuergen Klopp dan Pep Guardiola (premierleague.com)

Manajer berpaspor Spanyol itu pun yakin kalau Klopp tidak berniat pensiun setelah meninggalkan Liverpool. Pun, menurut Guardiola, sepak bola masih membutuhkan sosoknya.

"Dia sangat menyukai pekerjaan ini. Saya harap dia akan segera kembali, karena sepak bola membutuhkan kepribadiannya," ujar Guardiola.

3. Guardiola dan Klopp saling mengalahkan

Klopp Tinggalkan Liverpool, Guardiola Beri Pesan MenyentuhPep Guardiola (mancity.com)

Menilik rekor pertemuan dalam kariernya sebagai manajer atau pelatih, Guardiola dan Klopp selalu mengalahkan. Secara total, mereka telah bertemu sebanyak 30 kali.

Namun, dalam periode tersebut, Klopp ternyata masih unggul tipis. Manajer 56 tahun itu mengantongi satu kemenangan lebih banyak dari Guardiola, yakni 12.

Rivalitas mereka sudah terjalin sejak di Bundesliga. Kala itu, Klopp melatih Borussia Dortmund sementara Guardiola di Bayern Muenchen. Namun, persaingan itu hanya berlangsung semusim, yakni musim 2013/14 hingga 2014/15.

Baca Juga: Lewandowski Bandingkan Klopp dan Guardiola, Siapa Pelatih Favoritnya?

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya