Wejangan Arteta ke Arsenal yang Masih Hijau di Liga Champions

Arteta merasa duel melawan PSV merupakan ujian buat skuad muda Arsenal. Dia menyadari laga dini hari nanti WIB bisa menjadi momen untuk menilai apakah anak-anak asuhnya sudah siap main di Liga Champions atau belum.

Sebuah kenangan terbersit di kepalanya, ketika masih membela Paris Saint-Germain di 2001 silam dan harus main melawan AC Milan dalam Liga Champions. Sebagai pemain muda, Arteta mengaku gemetar.

Maklum saja, karena dia harus berada dalam satu lapangan dengan bintang-bintang di masa itu seperti Paolo Maldini, Alessandro Costacurta, hingga Alessandro Nesta.

"Sebelumnya, saya main di divisi dua Spanyol. Tapi, sepekan setelahnya langsung main di San Siro dengan PSG, bertemu Maldini, Costacurta, dan merasa takut. Mereka begitu rapi, saat saya lihat di lorong. Kala itu, saya masih 17 tahun dan berpikir siap atau tidak untuk hal macam ini," kata Arteta.

Pengalaman tersebut menjadi sangat berharga buat Arteta. Kini, dia tahu apa yang dirasakan anak-anak asuhnya.

Makanya, pria Spanyol itu meminta kepada para pemain Arsenal untuk percaya diri dan tak takut.

"Ada pelajaran yang diambil. Ketika masuk lapangan, lakukan kebiasaan sehari-hari ketika latihan. Perlakukan itu secara natural, hadapi seperti biasanya," ujar Arteta.

Tentunya, Arteta mengincar kemenangan di comeback Arsenal ke Liga Champions. Apalagi, Arsenal main di kandang dan harus memuaskan fansnya.

"Kami harus tampil habis-habisan, apalagi main di kandang. Saya yakin suporter juga begitu antusias. Kami harus mengatasi situasi dan menikmati tantangan yang ada," kata Arteta.