5 Kelebihan dan Kekurangan Motorola Edge 60 Pro, Cek Dulu sebelum Beli

Tak mau kalah dari brand lain, Motorola Edge 60 Pro juga menghadirkan sertifikasi durabilitas yang tinggi. Secara spesifik, HP ini mengantongi dua sertifikasi sekaligus, yaitu IP68/IP69 dan sertifikasi militer MIL-STD-810H compliant. Pertama, IP68/IP69 menjamin HP tahan dari debu dan bisa dimasukan ke air sedalam 1.5 meter dalam waktu 30 menit. Kemudian, sertifikasi MIL-STD-810H compliant membuat HP tahan dari tekanan fisik, seperti pukulan, gesekan, benturan, dan jatuh dari ketinggian. Karena hal tersebut, HP ini sangat cocok untuk digunakan di luar ruangan.

Dilansir 91Mobiles, Motorola Edge 60 Pro hanya mendapat 3 tahun update OS dan 4 tahun update keamanan. Kelihatannya memang panjang. Namun, update tersebut masih kalah dari brand lain macam Xiaomi dan Samsung yang berani memberikan update OS dan update keamanan hingga 4--6 tahun. Motorola Edge 60 Pro sendiri hadir dengan Android 15. Artinya, dengan update OS 3 tahun, nantinya HP tersebut akan mendapat update hingga Android 18. Jadi, jika kamu ingin menggunakan HP dalam jangka panjang, maka Motorola Edge 60 Pro bukan salah satu pilihan terbaik.

Di kelas harganya, Motorola Edge 60 Pro menawarkan konfigurasi triple camera yang lengkap. Spesifiknya, HP ini memiliki kamera utama 50 MP dengan OIS, kamera ultrawide 50 MP, dan kamera telephoto 10 MP dengan pembesaran optikal tiga kali. Terakhir, kamera selfienya memiliki resolusi 50 MP dan sudah mendukung fitur HDR. Jika disimpulkan, kamera utama HP ini yang menggunakan sensor Sony LYTIA 700C mampu menghasilkan gambar yang tajam, cerah, dan minim noise.

Kehadiran lensa telephoto juga sangat membantu, khususnya untuk melakukan pembesaran atau menangkap foto portrait. Tak lupa, kamera ultawide bisa kamu gunakan jika hendak menangkap foto dengan angle lebar. Soal perekaman, HP ini juga tak bisa diremehkan karena mampu merekam hingga resolusi 4K 60 FPS. Karenanya, Motorola Edge 60 Pro sangat cocok untuk content creator pemula.

Sebenarnya, layar lengkung atau curved bisa membuat Motorola Edge 60 Pro terlihat lebih mewah dan elegan. Hanya saja, para gamer tidak menyukai layar curved karena rawan akan accidental touch atau sentuhan yang tidak disengaja. Selain itu, genggaman di layar curved juga kurang kuat dan terkesan licin. Alhasil, gamer akan kesulitan menggenggam HP saat sedang bermain game kompetitif.

Untungnya, spesifikasi layar dari Motorola Edge 60 Pro masih sangat bersaing. Pertama, HP ini menggunakan panel P-OLED beresolusi 1.5K yang cerah, kontras, dan warnanya sangat vivid. Refresh rate di HP ini juga tinggi, yaitu 120 Hz yang mana sangat cocok untuk bermain game dan berselancar di media sosial. Terakhir, kecerahan yang mencapai 4500 nits membuat layar HP ini tetap terlihat jelas walau dipakai di luar ruangan.

Ditenagai chipset MediaTek Dimensity 8350 Extreme, Motorola Edge 60 Pro mampu memberikan performa gaming yang tinggi. Mau itu MLBB, PUBG Mobile, Genshin Impact, sampai Honkai Impact semuanya bisa berjalan dengan lancar. Tak cuma di sektor gaming, MediaTek Dimensity 8350 Extreme juga bisa digunakan untuk menjalankan pekerjaan berat seperti multitasking dan rendering.

Melansir laman resmi MediaTek, chipset ini memiliki clock speed hingga 3.3 GHz. GPUnya sendiri menggunakan GPU Mali-G615 MP6. Kemudian, chipset ini memiliki delapan core yang terdiri atas Cortex-A715 dan Cortex-A510. Tak lupa, MediaTek Dimensity 8350 menggunakan proses fabrikasi 4 nm yang membuatnya sangat efisien. Terakhir, skor AnTuTu v10nya bisa mencapai 1,4 jutaan.

Ternyata, Motorola Edge 60 Pro membawa banyak kelebihan dan kekurangan. Karena hal tersebut, kamu harus paham akan preferensi dan kebutuhanmu sebelum membeli HP ini. Pertama, jika kamu pecinta fotografi dan menginginkan HP dengan durabilitas yang tinggi maka HP ini bisa menjadi pilihan yang menarik. Sebaliknya, kalau kamu tidak menyukai layar curved, maka Motorola Edge 60 Pro tidak cocok untukmu.