7 Alasan Mengapa Smart Ring Lebih Baik Daripada Smartwatch

Salah satu masalah utama dengan produk teknologi, terutama perangkat wearable seperti smarwatch adalah perangkat semacam itu terlihat keren dan fashionable di awal, namun perlahan mulai kehilangan daya tarik itu. Dengan menggunakan smart ring, kamu jadi bisa menggunakan aksesoris lain seperti jam tangan tradisional yang lebih elegan dibanding smartwatch, namun di sisi lain, tetap bisa menikmati beragam fitur kesehatan yang dimiliki smart ring.

Tidak seperti smartwatch yang besar dan memakan banyak ruang di pergelangan tangan, smart ring punya desain yang jauh lebih ramping sekaligus low profile. Karena bobot yang ringan, smart ring juga bisa nyaman dikenakan sepanjang hari tanpa mengganggu atau menyebabkan kelelahan di jari. Kebanyakan smart ring saat ini seperti Samsung Galaxy Ting dan Ultrahuman Ring Air bahkan hadir dengan desain yang menyerupai cincin biasa, membuatnya sempurna jika kamu tidak suka mengenakan wearable yang terlalu mencolok.

Salah satu keuntungan terbesar dari menggunakan smart ring adalah kemampuannya untuk melacak aktivitas pengguna tanpa terasa mengganggu. Selain membawa desain yang compact sehingga nyaman digunakan seharian, smart ring juga bisa memantau metrik kesehatan seperti tidur, langkah, detak jantung dan oksigen dalam darah selama 24/7 tanpa memerlukan input apapun. Meski sensor di smart ring tidak sebesar dan selengkap di smartwatch, kebanyakan smart ring saat ini sudah mulai bisa mengejar ketertinggalan tersebut.

Smartwatch tidak ideal digunakan untuk tidur karena ukurannya yang besar dan akan sangat tidak nyaman untuk digunakan terus sepanjang malam. Smart ring di sisi lain, hanya menambah sedikit berat di jarimu, membuatnya lebih nyaman untuk dibawa tidur. Kebanyakan smart ring juga bisa memantau siklus dan durasi tidurmu dengan mudah (termasuk memberi saran untuk mendapat tidur yang lebih berkualitas), dan smart ring keluaran terbaru seperti RingConn, bahkan bisa mendeteksi kondisi seperti sleep apnea.

Salah satu kekurangan smartwatch adalah kebutuhan untuk selalu mengisi dayanya secara rutin setiap harinya. Hal serupa tidak akan ditemukan di smart ring. Sebagian besar smart ring saat ini menawarkan daya tahan baterai yang awet hingga satu minggu dalam satu kali pengisian daya, yang mana itu sangat impresif untuk perangkat dengan ukuran kecil. Jika kamu termasuk orang yang sering kali lupa mengisi daya smartwatch setiap harinya, smart ring bisa menjadi alternatif menarik untuk kamu gunakan.

Kebanyakan smart ring telah mendukung Android dan iOS. Itu artinya, kamu bisa menghubungkan smart ring tersebut dengan perangkat apapun yang kamu miliki tanpa harus khawatir dengan masalah kompabilitas. Hal serupa tidak sepenuhnya berlaku di banyak smartwatch, yang biasanya terikat pada ekosistem tertentu. Dengan kata lain, jika kamu beralih dari Android ke iOS atau sebaliknya, kamu mungkin membutuhkan smartwatch yang kompatibel dengan ekosistem perangkat barumu.

Meski salah satu keunggulan utama smartwatch adalah dukungan untuk memunculkan notifikasi dan panggilan serta bertindak layaknya HP mini di pergelangan tanganmu, hal-hal semacam itu bisa cukup mengganggu. Smart ring di sisi lain, menawarkan “ruang istirahat” dari distraksi yang ditimbulkan oleh notifikasi pesan, panggilan dan semacamnya. Jeda seperti sangatlah penting karena bisa membantumu untuk lebih fokus pada kegiatan yang sedang kamu lakukan sembari tetap merasakan manfaat teknologi yang dibutuhkan.

Itulah tadi ulasan mengenai beberapa alasan mengapa smart ring jauh lebih baik daripada smartwatch. Setuju dengan pendapat di atas? Jika kamu punya opini lain, langsung saja tulis di kolom komentar di bawah ya!