Antara MacBook Air dan MacBook Pro, Mana yang Terbaik?
MacBook adalah pilihan yang tepat jika kamu menginginkan laptop yang ringan, cepat, dan sederhana. Perangkat keluaran Apple tersebut kini semakin diminati karena memiliki banyak keunggulan dibandingkan laptop lainnya.
Akan tetapi, saat ingin membelinya, konsumen akan dihadapkan dengan dua pilihan, yaitu MacBook Air dan MacBook Pro. Keduanya memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing.
Namun manakah yang terbaik untuk kita? Jika kamu masih bingung memilih antara keduanya, yuk, simak perbedaan antara MacBook Air dan Pro berikut ini!
1. Dari segi desain
Untuk desain, baik MacBook Air maupun MacBook Pro sebenarnya sulit dibedakan. Keduanya memiliki bodi yang terbuat dari aluminium dengan permukaan matte yang khas. Tak lupa dengan tambahan logo Apple yang bisa menyala ketika dipakai.
Untuk pilihan warna, MacBook Air dan Pro pada awalnya memiliki varian yang sama, yaitu space gray dan silver. Namun kini, MacBook Air hadir dengan tambahan warna gold Sedangkan untuk MacBook Pro, belum ada variasi lainnya.
2. Dari segi ketebalan
Untuk ketebalan, MacBook Air memang terlihat lebih tipis daripada Pro. Namun sebenarnya perbedaan antara keduanya sangat sedikit. Berikut ini detail ukurannya:
- MacBook Air: 30,41 x 21,24 x 1,56 cm
- MacBook Pro 13 inci: 30,41 x 21,24 x 1,49 cm
- MacBook Pro 15 inci: 34,93 x 24,07 x 1,55 cm
MacBook Air memang memiliki ketebalan lebih, tetapi ujungnya lebih runcing daripada MacBook Pro. Hal ini membuatnya terasa lebih nyaman ketika dibawa.
3. Mana yang lebih ringan?
Nah, untuk beratnya, kira-kira mana yang lebih ringan menurutmu? Meski ukurannya lebih tebal, MacBook Air ternyata sedikit lebih ringan daripada Pro.
Mengacu pada situs resmi Apple, beratnya hanya mencapai 1,25 kilogram. Sementara MacBook Pro 13 dan 15 masing-masing memiliki berat 1,37 dan 1,83 kilogram.
Dapat disimpulkan untuk aspek ini, MacBook Air memang juara. Jadi, kalau kamu memang ingin mencari laptop ringan yang mudah dibawa ke mana-mana, kamu bisa memilih varian yang ini.
4. Ketahanan baterai
MacBook cukup terkenal dengan ketahanan baterainya yang di atas rata-rata jika dibandingkan dengan laptop lainnya. Namun ada sedikit perbedaan antara MacBook Air dan Pro.
Menurut laman resminya, MacBook Air bisa bertahan 12 jam ketika digunakan untuk mengakses internet dan 13 jam untuk memutar video. Sedangkan MacBook Pro bisa bertahan selama 10 jam untuk internet dan memutar video.
5. Dari segi performa
Terdapat perbedaan spesifikasi antara kedua laptop keluaran Apple tersebut. MacBook Air dilengkapi dengan Intel Core i5 dual-core 1,6 GHz dan Turbo Boost hingga 3,6 GHz. Sedangkan MacBook Pro dilengkapi dengan Intel Core i5 quad-core 1,4 GHz dan Turbo Boost hingga 3,9 GHz.
Inilah letak keunggulan MacBook Pro. Seri tersebut memang didesain untuk para profesional, sehingga memiliki performa yang lebih oke.
MacBook Pro tetap bekerja dengan smooth walaupun dipakai untuk membuka software yang berat sekalipun. Misalnya untuk editing video, desain grafis, dan lain-lain.
6. Dari segi display dan grafis
Baru-baru ini, Apple memperbarui MacBook Air dengan menambahkan fitur Retina Display dan True Tone pada layarnya. Ini membuat perangkat tersebut lebih nyaman untuk penggunaan dalam jangka waktu yang lama.
Fitur yang sama juga sudah dimiliki MacBook pro sejak beberapa tahun yang lalu. Untuk display, yang membedakan adalah range warna dan tingkat kecerahannya. Menurut laman Apple, MacBook Pro dilengkapi dengan kecerahan 500 unit sedangkan Air hanya 400 unit. Untuk warna, MacBook Pro juga lebih juara.
Dari segi grafis, MacBook Air dilengkapi dengan Intel UHD Graphics 617, sedangkan MacBook Pro memakai Intel Iris Graphics 645. Apa perbedaannya?
Dilansir dari MacWorld.co.uk, ini berarti bahwa MacBook Air menggunakan sistem grafis yang lebih rendah daripada Pro. Namun kamu tidak akan merasakan perbedaannya, kecuali kalau kamu memakainya untuk desain grafis.
7. Jadi pilih MacBook Air atau MacBook Pro?
Jadi, seri mana yang sebaiknya dibeli? Jika kamu terbatas dengan bujet dan ingin mendapatkan laptop yang lebih terjangkau, maka MacBook Air jawabannya.
Walaupun harganya paling murah di antara laptop Apple lain, kamu tetap akan mendapatkan fitur yang baik. Dilansir dari Tech Radar, seri ini sebenarnya sudah sangat cukup jika digunakan untuk kepentingan akademis, hiburan, dan sehari-hari.
Di sisi lain, kalau kamu memang sudah menyediakan bujet yang tinggi, maka tak perlu ragu untuk investasi pada MacBook Pro. Apalagi jika kamu menggunakannya untuk keperluan profesional.
Selain pertimbangan harga, kamu juga bisa membandingkan fitur yang paling kamu butuhkan. Misalnya, kalau kamu ingin mendapatkan laptop yang ringan, maka lebih baik beli MacBook Air. Sedangkan ketika kamu lebih mementingkan performa, maka MacBook Pro jawabannya.
Nah, sekarang tinggal kamu sendiri yang memutuskan, mana seri MacBook terbaik untukmu sendiri. Sebelum membeli, pertimbangkan secara matang, ya!
