Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cek Harga Galaxy S25 Ultra di 40 Negara, di Mana yang Paling Murah?

Galaxy S25 Ultra (samsung.com)
Galaxy S25 Ultra (samsung.com)
Intinya sih...
  • Korea Selatan menjual Samsung Galaxy S25 Ultra paling murah di dunia, hanya Rp19,2 juta.
  • Turki mencatatkan harga tertinggi untuk Galaxy S25 Ultra senilai Rp38 juta karena faktor ekonomi dan nilai tukar mata uang yang tidak menguntungkan.
  • Harga Galaxy S25 Ultra di 40 negara bervariasi, dengan Amerika Serikat dan negara-negara Eropa menawarkan harga lebih tinggi.

Samsung Galaxy S25 Ultra membuka prapesan (pre-order) mulai 23 Januari hingga 13 Februari 2025. Di Indonesia, Galaxy S25 Ultra tersedia dalam tiga varian, yaitu 12/256GB dapat dimiliki mulai harga Rp22.999.000, lalu 12/512GB sebesar Rp24.999.000, lalu untuk 12/1TB dibanderol senilai Rp28.999.000. Lantas, bagaimana harga Galaxy S25 Ultra di negara lain? Apakah lebih murah atau lebih mahal dibandingkan Indonesia?

Informasi ini tentunya menarik untuk disimak. Kamu bisa menemukan dan membandingkan kecenderungan harga Samsung Galaxy S25 Ultra di berbagai negara. Data harga yang disajikan dalam artikel ini bersumber dari daftar resmi Samsung di masing-masing negara. Meskipun tidak dijelaskan secara eksplisit varian RAM yang dimaksud, informasi ini tetap bisa menjadi referensi untuk melihat fluktuasi harga smartphone di pasar global.

Sebagai catatan, harga-harga yang tercantum dihitung pada tanggal peluncuran, 23 Januari 2025, waktu Indonesia. Untuk mempermudah pemahaman, harga-harga tersebut akan ditampilkan dalam konversi mata uang rupiah (Rp). Jika harga dalam rupiah lebih tinggi, itu berarti harga di negara tersebut lebih mahal. Berikut daftar lengkap harga Galaxy S25 Ultra di berbagai negara. Yuk, cek negara mana yang menawarkan harga paling murah!

1. Korea Selatan punya banderol harga paling murah untuk beli Samsung Galaxy S25 Ultra

bendera negara Korea Selatan (unsplash.com/Daniel Bernard)
bendera negara Korea Selatan (unsplash.com/Daniel Bernard)

Sebagai negara asal Samsung, Korea Selatan menawarkan harga Samsung Galaxy S25 Ultra paling murah di dunia, yakni Rp19,2 juta. Harga ini jauh lebih terjangkau dibandingkan negara lain. Ini mengingat Samsung memprioritaskan pasar domestiknya terlebih dahulu. Sebagai pusat inovasi teknologi, harga rendah ini juga mencerminkan upaya Samsung agar produk terbarunya bisa dijangkau lebih banyak orang di tanah kelahirannya.

Kalau kamu membeli Galaxy S25 Ultra di Korea Selatan pastinya juga memberikan keuntungan tambahan yakni kemudahan akses ke layanan purna jual. Konsumen bisa langsung mengunjungi pusat layanan resmi Samsung sehingga membuat mereka merasa lebih nyaman jika terjadi masalah pada perangkat yang dimiliki. Harga yang lebih murah dan layanan yang mudah diakses menjadikan Galaxy S25 Ultra di Korea Selatan pilihan menarik bagi mereka yang mencari smartphone premium dengan harga bersahabat.

2. Turki menjadi negara dengan harga Samsung Galaxy S25 Ultra yang paling mahal

Cappadocia, Turki (unsplash.com/Mar Cerdeira)
Cappadocia, Turki (unsplash.com/Mar Cerdeira)

Jika Korea Selatan menawarkan harga Samsung Galaxy S25 Ultra yang terendah, berbeda halnya di Turki yang mencatatkan harga tertinggi mencapai Rp38 juta. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan negara-negara lain sebagai respons terhadap tantangan ekonomi yang dihadapi konsumen di sana. Kenaikan harga di Turki dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti nilai tukar mata uang yang tidak menguntungkan, biaya impor yang tinggi, serta pajak yang besar. Walau harga yang mahal ini menjadi beban bagi konsumen, mereka tetap dapat membeli smartphone premium tersebut, meski harus mengeluarkan biaya yang jauh lebih besar dibandingkan pasar lainnya.

Bagi konsumen lokal, harga yang tinggi sering dianggap sebagai dampak dari fluktuasi ekonomi dan ketidakstabilan nilai tukar mata uang. TripAdvisor menyebut bahwa konversi 1000 dolar USD (Rp16 juta) itu setara dengan 1200-1300 USD (Rp19,4 -- Rp21,1 juta) di Turki. Meski demikian, Turki tetap menjadi pasar yang penting bagi Samsung. Apalagi, minat terhadap Galaxy S25 Ultra masih tetap tinggi, terutama di kalangan mereka yang ingin memiliki teknologi terbaru dari Samsung.

Sebenarnya, ini bukan kali pertama Turki mencatatkan harga tinggi untuk produk smartphone flagship. Sebelumnya, Turki juga pernah menjadi negara iPhone termahal di dunia yang mencapai Rp55 juta. Melansir Gizmochina, produk Apple memang sering menjadi sorotan karena harganya yang mahal. Konsumen di Turki pun harus membayar lebih tinggi dibandingkan negara lain. Mau tidak mau konsumen perlu membayar rentang harga antara Rp12,9 hingga Rp25,9 juta khusus model iPhone 15.

3. Daftar lengkap harga Samsung Galaxy S25 Ultra di 40 negara

Samsung Galaxy S25 Ultra (samsung.com)
Samsung Galaxy S25 Ultra (samsung.com)

Samsung Galaxy S25 Ultra memiliki harga yang bervariasi di tiap negara. Penentuan harga tentunya didasarkan atas beberapa faktor, seperti pajak, biaya impor, dan kebijakan harga masing-masing pasar per segmen kontinental (benua). Setelah tadi, Korea Selatan sebagai basis dan negara asal Samsung menawarkan harga paling murah sebesar Rp19,2 juta. Harga Galaxy S25 Ultra seperti Kanada, Australia, dan Singapura sedikit lebih tinggi antara Rp21,6 juta hingga Rp21,9 juta. Negara-negara ini menawarkan harga yang relatif agresif untuk seri flagship terbaru ini. 

Di sisi lain, negara-negara Eropa dan Amerika Serikat menawarkan harga yang lebih tinggi. Di Amerika Serikat, harga Galaxy S25 Ultra mencapai Rp23,2 juta setelah dikenakan pajak. Sementara di negara-negara Eropa, seperti Swiss, Jerman, dan Inggris, harga Galaxy S25 Ultra ini hampir mencapai Rp24,9 juta (harga tertinggi). Lalu, Turki menjadi negara termahal untuk mendapatkan Samsung Galaxy S25 Ultra, yakni senilai Rp38 juta. Berikut adalah daftar harga Galaxy S25 Ultra yang tersebar di 40 negara dari paling murah hingga termahal. 

Segmen harga termurah:

  • Korea Selatan = Rp19.235.268
  • Kanada = Rp21.672.168
  • Australia = Rp21.898.260
  • Singapura = Rp21.914.505
  • Malaysia = Rp21.963.240
  • Selandia Baru = Rp22.076.955
  • Kosta Rika = Rp22.401.855
  • Ekuador = Rp22.401.855
  • Uni Emirat Arab (UAE) = Rp22.548.060
  • China = Rp22.791.735

Segmen harga menengah:

  • Indonesia = Rp22.999.999 (asumsi harga seri RAM paling rendah)
  • Amerika Serikat (setelah dikenakan pajak) = Rp23.230.350
  • Swiss = Rp23.279.085
  • Arab Saudi = Rp23.376.555
  • Filipina = Rp23.603.985
  • Chile = Rp24.123.825
  • Republik Ceko = Rp24.205.050
  • India = Rp24.416.235
  • Belanda = Rp24.497.460
  • Jerman = Rp24.497.460
  • Austria = Rp24.497.460
  • Belgia = Rp24.497.460
  • Spanyol = Rp24.676.155
  • Hungaria = Rp24.708.645
  • Irlandia = Rp24.838.605
  • Prancis = Rp24.887.340
  • Peru = Rp24.903.585
  • Inggris = Rp24.984.810
  • Italia = Rp25.342.200
  • Finlandia = Rp25.342.200
  • Portugal = Rp25.374.690

Segmen harga termahal:

  • Polandia = Rp25.602.120
  • Norwegia = Rp25.910.775
  • Denmark = Rp26.073.225
  • Meksiko = Rp26.138.205
  • Kolombia = Rp26.333.145
  • Swedia = Rp26.560.575
  • Afrika Selatan = Rp27.242.866
  • Brasil = Rp29.533.411
  • Uruguay = Rp34.098.256
  • Turki = Rp38.045.791

Informasi harga ini pasti membuat rasa penasaran kamu semakin memuncak. Selama ini, kamu mungkin terbiasa mengandalkan informasi harga dari toko lokal (konter) atau marketplace domestik. Namun, kini kamu bisa dengan mudah membandingkan harga Samsung Galaxy S25 Ultra di berbagai negara.

Hal ini membuka wawasan baru mengenai betapa signifikan perbedaan harga di setiap negara yang dipengaruhi oleh faktor-faktor, seperti pajak, nilai tukar mata uang, dan strategi harga yang diterapkan oleh Samsung di masing-masing pasar. Jadi, apakah kamu berencana membeli Galaxy S25 Ultra di dalam negeri atau justru berburu harga paling murah dan mengincar stok di luar negeri?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Reyvan Maulid
EditorReyvan Maulid
Follow Us