Huawei Mate 20 Pro: Smartphone Super Canggih Setara Kamera Profesional

Mate 20 Pro memiliki layar sebesar 6,4 inci yang diikuti dengan baterai berdaya 4.200mAh. Layar tersebut tampak besar, namun ponsel ini tetap layak untuk dipegang satu tangan. Resolusinya adalah 19,5:9 ratio dan dengan adanya penilaian berstandar internasional IP68, dipastikan smartphone flagship ini tahan air dan debu.

Huawei memberikan pernyataan bahwa Mate 20 Pro ini akan lebih baik dari Samsung Note 9 dalam hal gaming. Pernyataan itu menyebutkan bahwa Mate 20 Pro akan 22 persen lebih stabil ketimbang S9 untuk gaming serta 14 persen lebih efisien dalam masalah daya tahan baterai. Itu memberikan pertimbangan lebih bagi para gamer untuk memilih 20 Pro ketimbang Note 9.

Mate 20 Pro juga memiliki fast wireless charging layaknya ponsel-ponsel milik Samsung. Namun di sini, Huawei berinovasi lebih dengan memberikan fitur reverse wireless charging untuk alat-alat yang kompatibel dengan Qi. Itu berarti kamu bisa menggunakan Mate 20 Pro untuk wirelessly charge Note 9 serta iPhone X/XS.

Pada September lalu, terdapat pengumuman akan hadirnya prosesor Kirin yang terbaru. Bernama 7nm Kirin 980, prosesor ini memulai debutnya pada Mate 20 Pro. Digadang-gadang, prosesor ini lebih baik ketimbang Snapdragon 845 dalam hal performa dan efisiensi. Dengan 6,9 trilyun transistor di dalam prosesor ini, kemampuan AI Mate 20 Pro lebih dioptimalkan.

Inilah fitur yang paling diperhatikan oleh para pengamat teknologi dan para reviewer. Dinamakan multiple cameras, terdapat empat kamera yang dipasangkan pada 20 Pro: tiga kamera belakang dan satu kamera depan.

Mengerikan karena kamera belakangnya memiliki spesifikasi 20MP untuk super wide shot, 40MP untuk konvensional wide-angle dan 8MP untuk kamera telephoto. Sensor yang lebih besar dan lebih baik membuat Huawei perlu membuang sensor monochrome pada ponsel ini.

Salah satu kemampuan Mate 20 Pro yang telah berevolusi adalah image processing. Dengan Master AI 2.0, foto-foto yang diambil oleh para pengguna akan diproses lebih canggih.

Jika pada P20 Pro langit yang difoto akan diproses sebagai satu kesatuan, maka pada Mate 20 Pro langit dan awan dapat dibedakan dan diproses sedemikian rupa untuk mendapatkan perlakuan yang baik. Sayangnya, tidak ada fitur back-up sehingga kamu memiliki resiko fotomu dirusak oleh AI yang kelewat agresif.

Ini adalah fitur menarik dari Mate 20 Pro. Menggunakan ini, kamu bisa mendapatkan gambar di mana background dan orang-orang yang terkeam dapat memiliki yang warna berbeda. Latar dapat berwarna monokrom, sedangkan orang-orangnya tetap berwarna.

Namun efek ini tidak selalu berguna setiap saat. Menurut the Verge, itu dikarenakan AI tidak mampu mengkuti kontor warna tubuh orang-orang tersebut dan malah mencampur adukkannya.

Bersamaan dengan keluarnya Mate 20 Pro, Huawei merilis alternatif body baru. Diberi nama hyper optical pattern, body baru ini memiliki tekstur yang memudahkan tangan untuk menggenggam dan mengurangi adanya bekas sidik jari. Hal ini membuat ponsel Mate 20 Pro tidak mudah terpeleset dari tangan. Adapun varian warnanya adalah midnight blue, hijau zamrud, merah muda yang keemasan, hingga perak.

Harga launching Mate 20 Pro untuk varian RAM 6 GB dan memori internal 128 GB adalah €1.049, atau setara dengan Rp18,5 jutaan. Itu berarti jika masuk ke Indonesia, ponsel ini bisa mencapai harga Rp20 jutaan. Mengingat ponsel ini memiliki fitur kamera yang canggih, sepertinya kamu perlu menimbang-nimbang dulu apakah kamu mau mengambil sebuah kamera canggih ataukah ponsel ini jika kamu mencai kemampuan pengambilan gambarnya.