Mengenal Trial Reel Instagram: Cara Pakai dan Manfaat untuk Kreator

Instagram kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui fitur "trial reel". Fitur yang juga dikenal sebagai reel uji coba ini memungkinkan kreator menguji coba konten baru tanpa perlu menampilkannya ke pengikut mereka. Peluncuran trial reel Instagram menjadi angin segar bagi para kreator yang ingin bereksperimen dengan berbagai jenis konten.
Melansir ZDNet, ekonomi kreator kini diperkirakan bernilai sekitar 250 miliar dolar AS (Rp4.000 triliun) dan terus berkembang pesat. Oleh karena itu, Instagram terus berinovasi untuk mewadahi para kreator profesional dan bisnis kecil melalui berbagai fitur baru. Reel uji coba sendiri menjadi salah satu fitur unggulan yang belum dimiliki platform pesaing seperti TikTok. Berikut pengertian, manfaat dan cara membuat "trial reel".
1. Apa itu trial reel Instagram?
Trial reel merupakan fitur baru Instagram yang memungkinkan kreator menguji konten reel sebelum membagikannya ke pengikut. Instagram akan menampilkan reel uji coba ke pengguna nonpengikut terlebih dahulu. Sistem ini membantu kreator mengukur potensi konten mereka tanpa berisiko kehilangan pengikut.
Melansir blog Meta, reel uji coba tidak akan muncul di grid profil atau tab Reels kreator. Meski begitu, followers masih bisa melihat konten uji coba jika ada non-followers yang membagikannya secara langsung. Instagram memperlakukan reel uji coba berbeda dari reel reguler dalam sistem peringkatnya.
Kreator bisa memantau performa reel uji coba setelah 24 jam pertama. Mereka dapat melihat berbagai metrik engagement seperti jumlah tayangan, likes, komentar, dan shares. Jika kreator puas dengan performa kontennya, mereka bisa membagikan reel tersebut ke pengikut mereka.
Reel uji coba membutuhkan waktu lebih lama mendapatkan tayangan dibanding reel biasa. Pasalnya, Instagram perlu mencari nonpengikut yang berpotensi menyukai konten tersebut. Proses ini memastikan kreator mendapat feedback yang akurat mengenai potensi konten mereka.