Tak lekang oleh waktu, Nintendo masih jadi permainan yang digandrungi banyak kalangan. Pihak produsen pun terus memperbarui produknya, termasuk menghadirkan versi upgrade dari perangkat lebih lawas. Misalnya, pada Nintendo Switch yang telah mendapat berbagai pembaruan di versi keduanya.
Tertarik memiliki konsol gim ini, tapi bingung memilih yang mana? Tenang saja, artikel ini akan membantumu memahami perbedaan Nintendo Switch V1 dan V2, mulai dari spesifikasi, tampilan, hingga harganya.
Kamu mungkin tidak akan mendapati perbedaan signifikan dari tampilan fisik keduanya. Meski demikian, Nintendo Co., Limited, selaku produsen, telah memberikan sejumlah upgrade dari versi lama yang rilis 2017 lalu dengan Switch V2 2021.
Perbedaan keduanya berada pada spesifikasi penggerak dan fitur saat dimainkan. Uniknya, harga Nintendo Switch versi terbaru dibanderol jauh lebih miring daripada pendahulunya, lho! Berikut perbedaan Nintendo Switch V1 dan V2.
Perbedaan pertama ada pada penggerak dari seluruh fungsi konsol. Nintendo Switch V1 menggunakan prosesor Nvidia Tegra X1 dengan clock speed 1 GHz. Sementara versi terbarunya, Nintendo Switch V2, menggunakan Nvidia Tegra X1+ dengan clock speed 1,7 GHz.
Pembaharuan chipset inti pada kedua konsol ini menyebabkan Switch V2 lebih responsif dan cepat. Kamu pun bisa menjalankan permainan dengan lebih lancar dibanding versi pendahulunya.
Meski serupa, desain Nintendo Switch V2 sedikit berbeda dari V1. Perbedaannya ada pada penambahan logo Nintendo di bagian belakang serta perubahan warna di bagian atas dan bawah konsol.
Selain itu, Switch V2 juga memiliki Joy-Con atau perangkat kontrol dengan beberapa pilihan warna. Ada biru-merah khas Nintendo serta warna perak yang tidak mencolok. Antena pada Switch V2 pun dipindah ke lokasi lain. Menariknya, hal tersebut berdampak positif pada konektivitas kontrolnya.
Salah satu perbedaan Nintendo Switch V1 dan V2 yang paling terasa oleh pengguna yakni kapasitas baterai. Situs web Nintendo menyebutkan bahwa Switch V1 dapat bertahan 2,5—6,5 jam, sedangkan Switch V2 bertahan sekitar 4,5—9 jam.
Terdapat sebuah ulasan perbandingan Nintendo Switch V1 dan V2 dalam situs Imore. Percobaan tersebut dilakukan dengan memainkan gim The Legend of Zelda: Breath of the Wild yang disebut sebagai permainan konsol paling menguras baterai. Dengan menerapkan kecerahan dan pengaturan lain yang sama, hasilnya SwitchV1 bertahan sekitar 3 jam, sedangkan Switch V2 bertahan sekitar 5,5 jam.
Nintendo Switch V2 juga memiliki fitur yang lebih lengkap dibandingkan dengan V1. Salah satu update fitur tersebut adalah Bluetooth 5.0 yang berguna untuk menghubungkan perangkat lain, seperti headset bluetooth.
Adanya versi terbaru dari bluetooth yang mendukung Switch V2 membuat konektivitas jauh lebih cepat. Lebih lanjut, jangkauan keterhubungannya pun luas.
Kalau dilihat dari harga saat ini (Januari 2023), Nintendo Switch V2 lebih mahal dibandingkan dengan V1. Hal ini disebabkan oleh perbedaan spesifikasi yang lebih baik pada versi kedua dan waktu rilis V2 yang jauh lebih kekinian.
Namun, jika memandingkan harga rilis, keduanya tidak jauh berbeda. Switch V1 dan Switch V2 saat diperkenalkan dibanderol 299,9 dolar Amerika atau sekitar Rp4,7 juta. Untuk saat ini, Switch versi lawas tersedia di pasaran dengan kisaran harga Rp2,5 jutaan.
Menimang perbedaan Nintendo Switch V1 dan V2, versi terbaru merupakan pilihan yang tepat buatmu yang menginginkan gim konsol dengan fitur lebih baik. Spesifikasi yang lebih tinggi dan waktu bermain lebih lama jelas jadi poin plusnya. Namun, jika kedua hal tersebut tak jadi masalah, maka Nintendo Switch V1 masih jadi pilihan yang layak.