Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Perbedaan Utama Mouse Standar dan Mouse Gaming

ilustrasi mouse gaming
ilustrasi mouse gaming (unsplash.com/Yasin Hasan)
Intinya sih...
  • Mouse gaming memiliki teknologi sensor dan rentang DPI yang jauh lebih tinggi daripada mouse standar, memungkinkan pergerakan kursor yang sensitif dan akurat.
  • Polling rate dan responsivitas mouse gaming lebih cepat, memberikan keunggulan dalam permainan yang membutuhkan reaksi instan dibandingkan dengan mouse standar.
  • Mouse gaming punya tombol tambahan untuk fungsi khusus, ergonomis, fitur tambahan, serta aspek estetika yang lebih menarik dan fungsional.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mouse merupakan salah satu perangkat penting dalam penggunaan komputer, baik untuk pekerjaan, belajar, maupun hiburan. Namun, tak semua mouse diciptakan sama. Ada perbedaan signifikan antara mouse standar yang biasa digunakan untuk aktivitas sehari-hari dan mouse gaming yang dirancang khusus untuk bermain game.

Perbedaan ini mencakup teknologi sensor, fitur, hingga desain. Memahami perbedaan ini dapat membantu pengguna memilih mouse yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Mari simak ulasan lebih dalam mengenai perbedaan utama antara kedua jenis mouse ini.

1. Teknologi sensor dan rentang DPI mouse gaming yang jauh lebih tinggi

ilustrasi mouse gaming
ilustrasi mouse gaming (unsplash.com/Rebekah Yip)

Mouse gaming dilengkapi sensor berpresisi tinggi yang mampu mencapai ribuan hingga puluhan ribu DPI. DPI yang tinggi memungkinkan pergerakan kursor menjadi sangat sensitif dan akurat, penting untuk game yang membutuhkan presisi. Selain itu, DPI pada mouse gaming biasanya dapat diatur sesuai preferensi pengguna melalui tombol khusus atau perangkat lunak.

Sementara itu, mouse standar umumnya memiliki DPI tetap di kisaran 800 hingga 1600 yang cukup untuk tugas-tugas umum. Sensor pada mouse standar biasanya kurang responsif dibandingkan mouse gaming. Perbedaan ini membuat mouse gaming lebih unggul dalam hal akurasi dan fleksibilitas penggunaan.

2. Polling rate dan responsivitas mouse gaming yang lebih cepat

ilustrasi mouse gaming
ilustrasi mouse gaming (unsplash.com/Rodrigo Tadeo)

Polling rate adalah frekuensi mouse mengirim data ke komputer setiap detik, diukur dalam Hertz (Hz). Mouse gaming umumnya memiliki polling rate tinggi, seperti 1000Hz atau lebih, yang membuat input lebih cepat diterima oleh komputer. Ini memberikan keunggulan dalam permainan yang membutuhkan reaksi instan.

Mouse standar biasanya memiliki polling rate yang lebih rendah, sekitar 125 hingga 250Hz, cukup untuk penggunaan sehari-hari tetapi kurang optimal untuk game kompetitif. Polling rate tinggi pada mouse gaming meminimalkan jeda antara gerakan tangan dan respons di layar. Hal ini membuat pengalaman bermain menjadi lebih mulus dan responsif.

3. Mouse gaming punya tombol tambahan untuk fungsi khusus

ilustrasi mouse gaming
ilustrasi mouse gaming (unsplash.com/wtrsnvc)

Mouse gaming sering dilengkapi dengan banyak tombol tambahan, mulai dari 5 hingga 12 tombol atau lebih yang bisa diprogram untuk berbagai fungsi. Tombol-tombol ini memudahkan pemain untuk mengakses perintah atau makro tertentu dengan cepat. Fitur ini sangat berguna untuk game MMO atau MOBA yang memerlukan banyak input.

Mouse standar biasanya hanya memiliki dua tombol utama dan satu scroll wheel, tanpa kemampuan pemrograman khusus. Dengan adanya tombol tambahan, mouse gaming memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi pengguna. Ini menjadi salah satu alasan mengapa mouse gaming sangat diminati oleh gamer.

4. Desain mouse gaming umumnya lebih ergonomis

ilustrasi mouse gaming macro
ilustrasi mouse gaming macro (unsplash.com/Rebekah Yip)

Desain mouse gaming biasanya lebih ergonomis, dibuat untuk kenyamanan penggunaan jangka panjang. Banyak model yang menawarkan bobot yang bisa disesuaikan agar sesuai dengan preferensi pemain. Material yang digunakan juga umumnya lebih berkualitas dan tahan lama.

Sebaliknya, mouse standar memiliki desain yang sederhana jarang ada opsi penyesuaian berat. Ergonomi pada mouse standar cukup untuk penggunaan singkat hingga sedang, tetapi mungkin kurang nyaman untuk sesi penggunaan panjang. Keunggulan ergonomi ini menjadikan mouse gaming lebih cocok untuk sesi bermain atau bekerja yang intens.

5. Fitur tambahan dan aspek estetika mouse gaming lebih menarik dan fungsional

ilustrasi mouse gaming
ilustrasi mouse gaming (unsplash.com/ELLA DON)

Mouse gaming sering dibekali dengan fitur tambahan seperti pencahayaan RGB yang dapat diatur, profil game, serta software untuk mengatur fungsi tombol dan sensitivitas. Sementara itu, mouse standar umumnya minim fitur tambahan dan fokus pada fungsi dasar.

Bagi sebagian pengguna, estetika RGB dan opsi kustomisasi adalah nilai tambah yang menyenangkan. Fitur tambahan ini membuat mouse gaming terasa lebih personal dan eksklusif. Ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi para penggemar teknologi dan gaming.

Perbedaan antara mouse standar dan mouse gaming bukan hanya soal desain, tetapi mencakup teknologi, performa, dan fungsi yang ditawarkan. Berbekal pemahaman ini membuat kita sadar bahwa setiap jenis mouse diciptakan dengan tujuan tertentu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us