Samsung Rilis S22 di Indonesia, Dibekali Snapdragon 8 Gen 1

10 Feb 2022, 19:53 WIB

Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 (qualcomm.com)

Rabu 9 Februari 2022 kemarin, Samsung resmi meluncurkan HP terbaru untuk mengawali 2022, Samsung Galaxy S22 5G, S22+ 5G, dan S22 Ultra 5G. Flagship ini menyatukan aspek Galaxy Note dengan seri S dengan membawa dukungan S Pen, perdana dan eksklusif untuk S22 Ultra 5G.

Misteri mengenai lini S22 berlanjut dan pertanyaan berkisar pada dapur pacunya. Apa chipset pada lini S22 yang dijual di Indonesia? Lewat virtual press conference pada Kamis (10/2/2022), chipset yang siap menemani lini S22 di Indonesia adalah Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1!

"Kami sangat bangga bahwa Snapdragon 8 Gen 1 masuk ke Indonesia pertama kali bersama Samsung. Ini produk flagship yang selalu jadi tolok ukur untuk jadi produsen smartphone dan aspirasi bagi para konsumen," Senior Manager, Business Development Qualcomm Indonesia, Dominikus Susanto.

1. Chipset yang powerful tetapi efisien

Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 (youtube.com/Snapdragon)

Menceritakan fitur-fitur yang akan menemani lini Galaxy S22, Susanto mengatakan bahwa Snapdragon 8 Gen 1 dibuat dengan litografi 4 nanometer (4nm). Dengan chipset ini, Galaxy S22 dijamin lebih unggul dalam performa sementara tetap hemat baterai.

“Ini yang menjadi hal utama untuk mendukung tingginya performance, dan tetap menjaga power efficiency,” ucap Susanto.

Dari segi central processing unit (CPU), Kryo yang hadir pada Snapdragon 8 Gen 1 mengusung teknologi Armv9 untuk performa dan integrasi yang lebih baik ke chipset. Hasilnya, kecepatan prosesor meningkat 20 persen dibanding generasi sebelumnya, sementara daya baterai terjaga, hingga 30 persen lebih hemat.

“Qualcomm menjamin performa setinggi-tingginya tetapi baterai tetap efisien,” imbuh Susanto.

Menurut Susanto, kapasitas baterai lini S22 bukanlah masalah karena Snapdraon 8 Gen 1 memiliki power management yang baik. Hal ini dikarenakan semua bagian chipset (dari CPU hingga modem) saling bekerja sama sehingga tak ada daya yang terbuang boros.

2. Ramah untuk mobile gamers

ilustrasi bermain game di chipset Snapdragon 8 Gen 1 (youtube.com/Snapdragon)

Selain prosesor yang kuat, Susanto mengatakan, Snapdragon 8 Gen 1 akan sangat memanjakan para gamer. Hal ini dikarenakan chipset ini dilengkapi dengan graphics rendering unit (GPU) Adreno terbaru.

Pembaruan GPU yang dibawa Adreno berupa kecepatan rendering hingga 30 persen lebih cepat dari pendahulunya. Tidak lupa dengan risiko boros baterai saat menjalankan gaming dan fungsi multimedia, GPU Adreno pada lini S22 dijamin menjaga baterai hingga 25 persen jadi lebih irit baterai.

“Ini memberi kenyamanan bagi para gamers agar bisa bermain dan menjaga penggunaan baterai,” kata Susanto.

3. Konektivitas super cepat

ilustrasi koneksi 5G (freepik.com/starline)

"Secanggih apa pun sebuah smartphone tetapi konektivitas tidak lancar, maka bisa menjadi masalah untuk generasi modern yang gemar mengunduh atau mengunggah," ujar Susanto.

Sementara 5G masih jadi hal yang baru di Indonesia, konektivitas tetap menjadi prioritas utama Qualcomm dan Samsung. Dengan Snapdragon 8 Gen 1, S22 memiliki modem X65, modem 5G generasi ke-4 milik Qualcomm Snapdragon. Menerobos batas, kecepatan download Snapdragon mencapai 10Gb/detik!

"Terobosan teknologi yang tak ada di seri Snapdragon lain," ujar Susanto.

Selain modem X65 5G, Snapdragon 8 Gen 1 juga memiliki dukungan untuk WiFi yang lancar untuk S22 5G, S22+ 5G dan S22 Ultra 5G. Dengan Qualcomm FastConnect 6900, lini S22 bisa menjangkau WiFi 6 dan WiFi 6E. Selain itu, FastConnect 6900 menjamin koneksi Bluetooth 5.2 untuk sambungan nirkabel yang lebih baik.

4. Teknologi AI yang intuitif

Samsung Galaxy S22 Ultra 5G dan S Pen (Dokumentasi Samsung)

Pada Snapdragon 8 Gen 1, S22 diberkahi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) generasi ke-7 Qualcomm. Dengan begitu, semua komponen chipset bahu-membahu memberikan kinerja yang luar biasa intuitif.

"Dibanding generasi sebelumnya, performa AI ini 4 kali lebih cepat," ujar Susanto.

AI dari Snapdragon 8 Gen 1 didesain untuk fotografi. Dengan fitur-fitur lainnya yang lebih adaptif pada lingkungan, kualitas foto jadi lebih tajam dan jernih di kondisi cahaya apa pun.

Selain fotografi, dukungan AI yang intuitif ini amat berguna untuk memperkuat dukungan S Pen yang hadir perdana untuk S22 Ultra 5G. Dengan AI ini, kinerja S Pen jadi lebih sensitif karena kemampuan pemrosesan AI Snapdragon 8 Gen 1 yang cepat.

5. Snapdragon Sight untuk fotografi

Kamera Galaxy S22 Ultra 5G (Dok. Samsung)

Seperti yang telah diumumkan lewat Galaxy Unpacked 2022, lini S22 diberikan lensa kamera yang super jernih. Padahal, Snapdragon 8 Gen 1 ikut membantu dengan Snapdragon Sight, kompilasi fitur fotografi yang ikut bersama chipset tersebut.

Dengan Snapdragon Sight, ada tiga image signal processor (ISP) yang bekerja sama untuk memproses data dari tiga sensor sekaligus. Hasilnya, kecepatan pemrosesan gambar jadi lebih cepat, hingga 3,2 gigapiksel/detik!

Selain itu, Snapdragon Sight juga membantu pengambilan gambar malam (Nightography). AI perlu mendeteksi noise, cahaya, dan flare, sehingga hasil foto memuaskan. Tidak hanya dari lensa atau sensor, tetapi juga pemrosesan berkecepatan tinggi nan cerdas, foto jadi luar biasa.

"Untuk fotografi, bekerja, main game, hingga kelancaran konektivitas, semua dirangkum menjadi satu produk flagship yang memberikan performa luar biasa tanpa harus mengorbankan efisiensi baterai," kata Susanto.