Tidak Perlu Dimainkan, Ini Adalah 5 Video Game Spider-Man Terburuk

Dapat terbilang ini adalah salah satu game Spider-Man pertama yang pernah ada. Dimainkan di konsol Atari 2600, game ini sangatlah jelek. Sebagai karakter Spider-Man yang berbentuk kotak-kotak, tugasmu adalah memanjat hingga puncak menggunakan jaringmu.

Permasalahannya adalah kontrol game itu sangat tidak responsif serta tidak menolerir satupun kesalahan, membuatmu akan sering terjatuh ke bawah dan mengulang kembali. Itu belum ditambah dengan joystick Atari 2600 yang berbentuk stylus pen tertancap ke sebuah panel. Percayalah, cartridge game ini layak dikoleksi namun tidak untuk dimainkan.

Spider-Man 2 merupakan game terbaik Spider-Man yang pernah ada. Sebelum hadirnya game Spider-Man terbaru ini, game tersebut dinobatkan sebagai yang terbaik. Namun hal itu hnaya berlaku untuk konsol PlayStation 2, bukan untuk versi GBA. Spider-Man 2 di GBA sangat membosankan.

Tugas pertamamu saja adalah mengantarkan pizza kepada orang-orang dan itu harus bolak-balik untuk menyelesaikannya. Sejak kapan Spider-Man menjadi pengantar pizza? Toh itu tidak masalah jika level-level selanjutnya berkembang menjadi lebih menarik, tetapi pada game ini tidak. Pada level selanjutnya pun, tugasmu masih serupa yaitu mencari jalan. Hampir tidak aksi yang dilakukan Spider-Man kecuali memecahkan kaca dan menghancurkan dinding. Tidur masih lebih baik ketimbang memainkan game ini.

Kamu tidak perlu memainkan game ini untuk menilai apakah game ini jelek atau bagus. Cukup dengan melihat developer LJN, kamu sudah bisa menebak akan seperti apakah game ini. Seperti game-game LJN pada umumnya, game Spider-Man ini memiliki kontrol yang sangat, sangat jelek.

Kamu akan sangat susah memberikan pukulan kepada musuhmu lantaran respon yang sangat jelek, bahkan jika itu berjarak sangat dekat. Tunggulah sampai kamu menemui bosnya dan katakan seberapa tinggi tingkat stressmu untuk menyelesaikan level tersebut. Ini bukan karena game ini jadul, melainkan karena game in benar-benar buruk.

Game ini tergolong baru, dikeluarkan pada 2014, namun penilaian orang-orang terhadap game ini cukup buruk. Rata-rata dari review akan game ini berada di bawah angka 60 dari 100. Hal itu dikarenakan grafisnya yang sangat tidak maksimal mengingat sudah berada di era PlayStation 4, banyak glitch, serta jalan cerita yang tidak bagus.

Komentar-komentar keras pun dilontarkan berbagai pihak, seperti tidak ada inovasi yang menarik, banyak game serupa yang masih lebih baik dan lainnya. Coba saja mainkan dan berikan komentarmu. Kamu sudah diperingatkan.

Ini bukanlah game yang buruk-buruk amat, yang sampai membuatmu frustasi dan marah-marah. Hanya saja game ini mengecewakan karena gameplay yang begitu-begitu saja. Hampir di sepanjang permainan kamu akan melakukan trik yang sama untuk mengalahkan musuh-musuhmu sehingga terkesan membosankan.

Beruntung game ini memberikan mode co-op sehingga kamu bisa bermain berdua bersama temanmu. Jika secara keseluruhan disuruh memberikan komentar, maka game ini tidak memiliki karakter.

Tentu saja kamu boleh memainkannya untuk membuktikan betapa mengecewakannya game-game tersebut. Mungkin dari kalian ada yang ingin merekomendasikan game Spider-Man jelek lainnya? Silakan saja lho. Kami terbuka untuk review game dari sudut pandang itu.