5 Kontroversi Paling Menghebohkan dari Jagat Video Game di 2018

#Replay2018 Bener-bener gak nyangka!

Tahun 2018 hampir berakhir, dengan sejuta kenangan yang menakjubkan, terutama dari industri video game. Namun, sama seperti hal-hal lainnya, tidak ada sesuatu yang sepenuhnya sempurna. Industri video game di tahun 2018, tetap sama seperti tahun-tahun sebelumnya, dimana kontroversi masih menjadi bagian yang sulit untuk dilepaskan.

Beberapa diantaranya bahkan datang dari sejumlah developer atau publisher besar, yang namanya sedikit tercoreng karena kebijakan atau keputusan kontroversial yang mereka buat. Berikut 5 kontroversi paling menghebohkan dari jagat video game di tahun 2018.

1. Kebijakan jam kerja pada Rockstar

5 Kontroversi Paling Menghebohkan dari Jagat Video Game di 2018arstechnica.com

Tingkat realisme dan detail pada Red Dead Redemption 2, rupanya meninggalkan kontroversi tersendiri ketika dunia akhirnya mengetahui kebijakan ‘kontroversial’ dibalik pengembangannya. Beberapa sumber melaporkan jika dalam pembuatan RDR2, karyawan ‘dituntut’ untuk bekerja selama 100 jam dalam seminggu.

Ketika banyak orang yang menanyakan keaslian berita ini, Kotaku maju melalui jurnal mereka dan menceritakan tentang beberapa karyawan yang merasa jika Rockstar, menumbuhkan ‘ketakutan’ diantara karyawannya lewat kebijakan jam kerja yang ada.

2. Karyawan IGN dipecat setelah ketahuan plagiat

5 Kontroversi Paling Menghebohkan dari Jagat Video Game di 2018spieltimes.com

Filip Miucin yang merupakan editor sekaligus reviewer pada salah satu media gaming besar yaitu IGN, harus mendapatkan pil pahit di bulan Agustus kemarin, setelah dirinya ‘ketahuan’ melakukan ‘copy-paste’ terhadap review game Dead Cells yang dibuatnya. Ia tertangkap basah setelah kata-kata yang ia tulis didalam reviewnya punya kemiripan dengan review yang dibuat oleh channel YouTube bernama Boomstick Gaming.

Meski ia mengaku tidak melakukan plagiarisme sama sekali, pihak IGN tetap berpegang teguh dengan keputusan yang mereka buat. Miucin akhirnya dipecat dan review yang ia buat ditarik dari website IGN.   

3. Nintendo Switch Online

5 Kontroversi Paling Menghebohkan dari Jagat Video Game di 2018ign.com

Rasa geram dan keinginan untuk marah seketika muncul setelah mengetahui bahwasanya Switch akan mengadopsi model subscription alias langganan berbayar pada layanan online-nya. Meskipun kebijakan ini memiliki sejumlah keuntungan tersendiri seperti adanya ketersediaan cloud-saving yang aman, namun secara garis besar, ini tetap memiliki kekurangan.

Salah satu yang paling major adalah fakta bahwa game-game besar seperti Dark Souls, Splatoon 2 dan Pokemon tidak didukung oleh fitur online. Nintendo menyebut bahwa keputusan tersebut dipilih guna mencegah kecurangan yang dilakukan oleh pemain.

Baca Juga: Ngeri Banget, 5 Lokasi Rumah Sakit Paling Menyeramkan di Video Game

4. PUBG Corp jadi ‘tukang gugat’

5 Kontroversi Paling Menghebohkan dari Jagat Video Game di 2018foxsportsasia.com

Demi mencegah eksistensi dari PUBG agar tidak menurun, di tahun ini, PUBG Corp mulai ‘rajin’ menggugat sejumlah pihak yang dinilai plagiat game buatan mereka. Salah satu yang paling besar dan pasti diketahui oleh gamers diseluruh dunia adalah gugatan mereka terhadap Epic Games, terkait game Fornite yang mereka anggap ‘copy-paste’ konsep dari PUBG.

Tak berhenti sampai situ saja, PUBG Corp juga menggugat NetEase perihal game Knives Out dan Rules Of Survival, yang mereka nilai melakukan pelanggaran hak cipta dengan menggunakan ‘frying pan’ alias alat penggorengan sebagai senjata didalam gamenya.

5. Lootbox dianggap judi, dilarang di beberapa negara

5 Kontroversi Paling Menghebohkan dari Jagat Video Game di 2018engadget.com

Karena secara tidak langsung melibatkan ‘uang asli’ didalam prosesnya, lootbox akhirnya ditetapkan sebagai salah satu bentuk judi. Entertaiment Software Assocciaton dari Amerika, menjadi pihak pertama yang mendukung anggapan ini, dengan alasan bahwa lootbox dapat ‘meningkatkan’ pengalaman seseorang dalam bermain judi.

Tahun ini, Belgia dan Belanda mengikuti kebijakan yang sama, dengan melakukan ‘banned’ paksa terhadap lootbox yang ada di game seperti Overwatch dan Star Wars Battlefront 2. Kisah ini belum sepenuhnya berakhir setelah Federal Trade Commission dari Amerika, mengkonfirmasi jika mereka berniat untuk menginvestigasi praktik lootbox itu sendiri.

Demikian tadi beberapa info menarik tentang 5 kontroversi paling menghebohkan dari jagat video game di tahun 2018. Bagaimana dengan kamu, punya pendapat terkait beberapa kontroversi di atas?

Baca Juga: Bukan Hanya Film, Ini 5 Video Game Terbaik SpongeBob SquarePants 

Arif Gunawan Photo Verified Writer Arif Gunawan

Noob Tech Writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya