Tahan Marah, Ini 10 Tokoh Video Game yang Paling Dibenci

Sonny Resetti atau Mr. Resetti adalah karakter tikus tanah di Animal Crossing. Sesuai karakteristiknya, Mr. Resetti suka keluar dari bawah tanah. Ingin melihat Mr. Resetti di Animal Crossing (2001)? Coba saja matikan game tanpa nge-save terlebih dulu.

Lupa nge-save dan langsung mematikan Animal Crossing, Mr. Resetti akan muncul saat kita memainkan kembali dan "memarahi" kita. Semakin sering kita reset, semakin panjang ocehannya! Bahkan, kamu harus mengetik permintaan maaf singkat. Mungkin, awalnya menggemaskan. Tetapi, tingkah Mr. Resetti lama-lama bikin gusar!

Sebenarnya, niat Mr. Resetti baik: agar Animal Crossing dimainkan secara maksimal, tanpa reset. Lalu, bagaimana dengan Animal Crossing: New Horizon (2020) di Nintendo Switch? Mr. Resetti sudah tidak mencak-mencak karena sudah ada fitur auto-save. Malah kangen omelannya, ya?

"Hey! Watch out! Hello!"

Pernah main The Legend of Zelda: Ocarina of Time? Sudah pasti kamu familier dengan Navi, peri yang "setia" menemani Link dalam misinya menyelamatkan Hyrule. Peri yang dipanggil dari Pohon Deku ini berperan untuk membantu Link dalam membasmi musuh.

Namun, dibandingkan manfaatnya, kita dikesalkan oleh suara Navi yang muncul dengan tiba-tiba dan terus terjadi sampai game tamat! Bahkan, beberapa pencinta The Legend of Zelda pun mengakui kalau Navi memang adalah karakter yang menyebalkan. Oleh karena itu, di Breath of the Wild (2018), Navi pun sudah tidak ada.

Karakter perempuan macho ini kita temui di The Last of Us 2. Ya, ialah Abby Anderson. Abby adalah putri dari Gerald "Jerry" Anderson, salah satu tokoh antagonis di The Last of Us 1 yang mencoba mengoperasi Ellie untuk menemukan vaksin jamur Cordyseps. Singkat cerita, Jerry dibunuh oleh Joel. Abby pun bersumpah balas dendam.

Selain badan kekarnya yang bikin cowok-cowok minder, Abby dibenci karena membunuh Joel, salah satu momen yang mengecewakan para pemain The Last of Us 2, dan menjadi musuh Ellie (nasib karakter antagonis, dibenci para pemain). Namun, kubu gamer pun terpecah. Ada yang #TeamAbby dan ada yang #TeamEllie. Tim manakah kamu?

Di Duck Hunt, kamu bermain sebagai seorang pemburu yang menembak bebek. Kamu pun juga ditemani oleh seekor anjing yang bersembunyi di rerumputan dan menangkap bebek hasil buruanmu. Harusnya, anjing ini cukup berguna, kan?

Namun, hanya di situ saja gunanya. Jika kita tak berhasil menembak 10 bebek (dan, pasti kita pernah gagal), anjing tersebut malah menertawai kita. Apanya yang "Teman Terbaik Manusia"?! Tawa khas anjing di Duck Hunt membuat gusar siapa pun yang pernah memainkannya.

Ingin coba menembak anjing tersebut? Bisa, tetapi hanya di versi arcade saja. Kalau kamu menembak anjingnya, ia akan muncul di akhir sesi dengan tongkat jalan dan wajah yang gosong, seraya menggonggong marah serta berkata,

"Aduh! Tembak bebeknya, bukan aku!"

Siapa benci dengan karakter cerewet, sombong, dan tak berguna? Itulah kata-kata yang tepat untuk mencerminkan Ashley Graham, salah satu karakter utama di Resident Evil 4. Di game ini, Leon S. Kennedy ditugaskan untuk menyelamatkan Ashley, yang merupakan anak Presiden AS, dari sekte sesat. Kebayang, kan, kenapa gadis ini sombong!?

Kalau sudah pernah menamatkan Resident Evil 4, kamu pun tahu seberapa mengesalkannya Ashley. Selain tidak berkontribusi apa-apa, ia pun sering hilang, memaksa Leon untuk mencarinya lagi! Nada bicaranya yang songong malah bikin gusar. Mending ditinggalkan saja, ah!

Bibi dari Franklin Clinton, salah satu karakter utama di GTA 5, Denise Clinton, adalah karakter dalam game paling menyebalkan selanjutnya. Tinggal bersama Franklin di Los Santos, Bibi Denise sebenarnya bukan karakter antagonis yang harus kita lawan, dan hanya terlihat di cutscene. Lalu, kenapa banyak yang benci?

Seperti ibu-ibu cerewet pada umumnya, apa saja yang dilakukan Franklin terlihat salah di mata Bibi Denise! Sebagai seorang feminis dan penggiat yoga, Bibi Denise sering membawa teman-temannya dan mengubah rumah Franklin tanpa izin. Tidak butuh interaksi, siapa pun pasti menjauhi Bibi Denise, kecuali teman-temannya!

GTA: San Andreas adalah salah satu game paling memorable dari PS2. Mengisahkan petualangan Carl Johnson, GTA: San Andreas juga memperkenalkan beberapa tokoh antagonis yang pas untuk dibenci. Salah satunya adalah Opsir Frank Tenpenny. Fakta menarik, suara Tenpenny diisi oleh Samuel L. Jackson!

Sedikit informasi, Opsir Tenpenny adalah anggota dari organisasi C.R.A.S.H yang dibentuk untuk memerangi premanisme. Namun, ternyata Opsir Tenpenny adalah anggota dari geng Ballas, dan biang kerok yang membiarkan premanisme dan transaksi narkoba beredar luas! Ia juga mengancam CJ agar kita mau melakukan perintahnya.

Jadi, alasannya cukup jelas, kan? Selain tokoh yang jahat dan munafik, Opsir Tenpenny benar-benar mencerminkan karakter antagonis yang mengundang kebencian pemain. Dengan begitu, GTA: San Andreas terasa lebih relatable.

Slippy Toad adalah salah satu anggota dari tim Star Fox. Sebagai mekanik dan pilot yang handal, seharusnya Slippy Toad membantu kita di berbagai misi, kan? Salah besar! Mirip dengan Ashley Graham, Slippy Toad tidak berguna dan hanya merepotkan saja.

Merasa dirinya jago, Slippy Toad terus memberikan nasihat yang sebenarnya gak ada gunanya pada kita. Selain itu, pilot kodok dengan suara yang mengesalkan ini juga terus maju ke medan pertempuran dengan gegabah. Hasilnya, ia selalu terjebak dan harus diselamatkan! Kenapa pula tidak tinggal di empang saja?!

Selain Mr. Resetti, Tom Nook juga adalah salah satu karakter mengesalkan di Animal Crossing. Karakter berbentuk rakun atau tanuki ini memiliki sifat yang mengingatkan kita pada karakter Tn. Krab di SpongeBob Squarepants. Ya, mereka sama-sama mata duitan!

Baru pertama kali tiba di kota dan masuk rumah, kamu akan kedatangan Tom Nook. Setelah basa-basi, ternyata kamu diberikan beban hipotek tinggi! Ia kemudian akan menawarkan pekerjaan paruh waktu padamu di tokonya. Untungnya, beban hipotek yang diberikan Nook tidak berbunga.

Di Animal Crossing: New Horizon, Tom Nook sudah jadi taipan dan bisnisnya pun maju. Tetapi, ia mempekerjakan rakun di bawah umur, Timmy dan Tommy di salah satu tokonya! Kalau tak ada antagonis di Animal Crossing, Tom Nook boleh saja kamu anggap salah satunya.

Selain ending-nya yang memicu kontroversi dan kemarahan beberapa pemain, Mass Effect 3 juga memiliki karakter-karakter yang tidak disukai. Salah satunya adalah Diana Allers, wartawan dari divisi Battlespace di Alliance News Network. Di game ini, Diana akan mewawancarai Commander Shephard dan mencoba merayunya.

Para pemain Mass Effect 3 membenci Diana Allers karena alih suara dan desain karakternya yang gak banget. Karakter ini diisi suaranya oleh Jessica Chobot, salah satu bekas pentolan IGN. Oleh karena itu, banyak yang mengira game ini mencoba "menjilat" IGN agar memberikan ulasan yang bagus.

Itulah beberapa karakter game yang bikin naik darah pemainnya. Entah karena pembawaannya yang mengesalkan, alur cerita yang membuat mereka terlihat mengesalkan, hingga tingkahnya, tokoh-tokoh ini sukses membuat kita merasakan kebencian terhadap karakter game.

Menurutmu, apakah daftar ini sudah lengkap? Atau, masih ada karakter lain yang kamu benci dari video game? Yuk, keluarkan unek-unekmu!