9 Pemenang Game of the Year dari Masa ke Masa

Pada edisi pertama The Game Awards, game yang memenangi Game of the Year adalah Dragon Age: Inquisition. Game ini merupakan game bergenre RPG yang dikembangkan oleh BioWare. Game ini menggabungkan elemen-elemen cerita epik, pertempuran taktis, dan open world yang luas. Ceritanya mengisahkan para pejuang melawan kekuatan jahat yang mengancam dunia Thedas. Dragon Age: Inquisition mengalahkan keempat nominee lainnya termasuk Hearthstone.

Game ini mendapatkan pujian yang luas dan langsung memenang Game of the Year di tahun 2015. The Witcher 3: Wild Hunt juga semakin mengangkat nama CD Projekt Red sebagai salah satu pengembang game terkemuka di dunia. Game ini melanjutkan kisah Geralt of Rivia dalam mencari anak angkatnya dan menghadapi ancaman besar di dunia fantasi yang penuh dengan intrik politik dan makhluk supernatural.

Game yang dikembangkan oleh Blizzard entertainment ini menjadi game multiplayer kompetitif pertama yang memenangkan Game of the Year. Ketika pertama kali dirilis, game tembak-menembak ini mendapatkan respons positif karena berhasil menghadirkan gameplay yang cukup inovatif. Sekuelnya, yaitu Overwatch 2, baru saja dirilis pada akhir 2022 lalu. 

The Legend of Zelda: Breath of the Wild berhasil menangi penghargaan Game of the Year pada 2017. Game RPG di Nintendo Switch ini memang menuai banyak pujian baik dari para gamer maupun kritikus. Kekuatan utama dari game ini adalah dunia open world yang sangat luas serta gameplay khas RPG yang begitu kompleks. Bahkan, berkat game ini, lahirlah game RPG yang saat ini melanda dunia, yaitu Genshin Impact. Ya, Genshin Impact adalah game yang terinspirasi dari game buatan Nintendo tersebut. 

Di The Game Awards 2018, persaingan di kategori Game of the Year sangat ketat. Pemenang di edisi kali ini adalah God of War besutan Santa Monica Studio. Kala itu, hasil ini terbilang cukup kontroversial. Sebagian pihak beranggapan Red Dead Redemption 2 jauh lebih layak untuk menjadi pemenang. Terlepas dari itu, God of War sendiri sebenarnya tetaplah suatu game yang luar biasa dan layak mendapatkan penghargaan. 

Game ini sukses membuat banyak pemainnya frustrasi karena terlalu sulit untuk ditaklukkan. Akan tetapi, justru itulah yang menjadi kelebihan dari game bertema samurai ini. Para pemain harus menjalani tantangan yang mematikan dalam pertarungan pedang yang cepat dan harus menggunakan refleks tingkat tinggi. Game ini menangi Game of the Year 2019 dan mengalahkan Death Stranding karya Hideo Kojima. 

Terlepas dari kontroversi yang ada, The Last of Us Part II tetap dianggap sebagai salah satu game terbaik pada 2020. Bahkan, game ini keluar sebagai Game of the Year mengalahkan game lainnya, seperti Ghost of Tsushima dan Final Fantasy VII Remake. Game ini melanjutkan kisah Ellie yang sudah tumbuh dewasa di tengah dunia yang porak-poranda akibat pandemik zombie yang mematikan. 

It Takes Two adalah sebuah game aksi petualangan yang inovatif dengan visual memanjakan mata. Game besutan Hazelight Studio ini berhasil menangi Game of the Year mengalahkan beberapa game keren lain, termasuk Resident Evill Village. Bukan cuma grafis yang cantik, para kritikus juga memuji game ini berkat gameplay yang adiktif. 

Ini dia game besutan FromSoftware yang menghebohkan para gamer sepanjang 2022. Game ini menawarkan sesuatu yang baru di tengah minimnya inovasi video game yang mulai membosankan. Dalam game ini, pemain tidak diberitahu harus melakukan apa dan harus bagaimana. Tantangan inilah yang membuat game ini benar-benar unik dan berhasil mendapatkan Game of the Year 2022. 

The Game Awards 2023 direncanakan digelar pada bulan Desember mendatang. Game-game yang diprediksi akan memenangkan Game of the Year antara lain adalah Hogwarts Legacy, The Legend of Zelda: Tears of The Kingdom, Final Fantasy XVI, dan masih banyak lagi. Menurutmu, game apa yang bakal menang penghargaan bergengsi tersebut pada edisi kali ini?