TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Cara Menyambung Kabel Listrik di Rumah Sesuai Prosedur

Hati-hati kesetrum!

ilustrasi menghubungkan kabel (freepik.com/fabrikasimf)

Instalasi listrik terbaik adalah yang dipasang secara utuh dan menjulur. Namun, tidak jarang berbagai kabel di rumah terputus sehingga perlu adanya sambungan. Kendati demikian, kamu tidak harus selalu memanggil teknisi, lho!

Cara menyambung kabel listrik di rumah bisa dilakukan secara mandiri. Meski demikian, kamu perlu mengetahui tekniknya agar aman dan sesuai prosedur. 

Cara menyambung kabel listrik di rumah

Kunci utama dari menyambung kabel di rumah adalah memperhatikan teknik sambungan. Pasalnya, menyatukan dua ujung kabel tidak boleh sembarangan. Keliru sedikit saja, bisa menyebabkan saluran listrik terputus tiba-tiba.

Jika terjadi terlalu sering, alat elektronik bisa cepat rusak. Selain itu, percikan api akibat korsleting listrik mungkin muncul, karena aliran listrik tidak stabil. 

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, perhatikan bagaimana cara menyambung kabel listrik paralel ataupun seri. Pasalnya, berbeda jenis kabel, beda pula tekniknya. 

1. Sambungan pig tail (ekor babi)

ilustrasi sambungan ekor babi (kibrispdr.org)

Pernah melihat ekor babi yang melingkar keriting? Nah, cara menyambung kabel listrik di rumah yang pertama menyerupai bentuk ekor babi tersebut. Opsi ini efektif, terlebih pada kabel listrik tunggal.

Cara melakukannya yakni:

  1. Lepaskan bagian luar kabel di bagian kedua ujung sepanjang 2-3 cm sampai terlihat inti kabel
  2. Lekatkan kedua ujung inti kabel tersebut, lalu satukan dengan memelintirnya hingga membentukekor babi
  3. Setelah yakin kabel terhubung dengan erat, potong ujung kabel yang kurang rapi
  4. Gunakan selotip khusus kabel untuk menutup bagian sambungan yang terbuka.

2. Sambungan puntir

ilustrasi sambungan kabel puntir (kibrispdr.org)

Mirip cara sebelumnya, opsi sambungan puntir juga efektif digunakan untuk kabel tunggal. Ini merupakan improvisasi dari teknik sebelumnya, tapi sambungan puntirnya lebih kokoh dan aman. 

Sambungan puntir pun terbagi menjadi dua, yakni:

  • Sambungan Bell-Hangers 

Caranya:

  1. Siapkan dua kabel yang akan disambung
  2. Kupas ujung kabel sekitar 5 cm
  3. Bengkokkan kedua ujung kabel hingga membentuk huruf L atau sudut 90 derajat
  4. Selanjutnya, gabungkan kedua ujung kabel dan pelintir dengan kuat ke arah yang saling berlawanan
  5. Jika sudah kokoh, tutup sambungan menggunakan selotip khusus kabel.
  • Sambungan Western Union

Caranya:

  1. Kupas kedua ujung kabel yang ingin disambungkan sekitar 5-7 cm
  2. Satukan kedua ujung kabel dengan saling bersilangan atau membentuk tanda (+)
  3. Puntir salah satu kabel hingga membentuk huruf Y
  4. Lakukan langkah serupa sampai kedua kabel terhubung dengan rapat
  5. Tutup sambungan dengan selotip khusus kabel.

3. Sambungan bolak-balik

ilustrasi sambungan kabel bolak balik (kibrispdr.org)

Cara menyambung kabel listrik di rumah berikutnya dengan teknik bolak-balik. Jika kamu menghubungkan kabel tiga warna, maka teknik ini cocok dan dinilai lebih kokoh dan tidak mudah lepas. 

Caranya:

  1. Kupas ujung kabel listrik sekitar 3-4 cm
  2. Satukan kedua kabel dengan posisi bersilangan dan membentuk huruf X
  3. Putar kedua kabel itu secara bersama-sama
  4. Lalu, bengkokkan sisa kabel yang lebih panjang hingga membentuk posisi 180 derajat atau membentuk garis lurus.
  5. Terakhir, putar kedua kabel seperti langkah pertama sehingga sambungannya menjadi kanan kiri
  6. Tutup menggunakan selotip khusus kabel.

Baca Juga: Cara Memperbaiki Kipas Angin Tidak Berputar, Dijamin Efektif!

4. Sambungan britania

ilustrasi sambungan kabel britannia (kibrispdr.org)

Sambungan britania menghubungkan dua kabel dengan bantuan kabel lain yang lebih kecil. Cara ini cocok digunakan untuk menyambung kabel berukuran besar, sekitar 5-7 mm. 

Langkah-langkah menghubungkan kabel dengan sambungan britania yakni:

  1. Potong kedua ujung kabel listrik yang akan disambung
  2. Siapkan juga kabel kecil yang sudah dikupas hingga tersisa hanya tinggal inti kabel saja
  3. Bengkokkan kedua ujung kabel yang akan disambungkan, pastikan bengkoknya mengarah ke luar
  4. Posisikan kabel secara bersisian
  5. Menggunakan kabel kecil, sambungkan kedua kabel yang berhimpitan tersebut
  6. Lilitkan kabel kecil mengitari kedua kabel
  7. Jika sudah cukup kuat, tutup menggunakan kabel agar tidak menyetrum.

5. Sambungan percabangan

ilustrasi sambungan kabel percabangan (kibrispdr.org)

Cara menyambung kabel listrik di rumah berikutnya menggunakan sambungan percabangan. Opsi ini sangat mendukung jika kamu ingin menyambungkan kabel listrik tiga warna ke kabel dua warna. Teknik sambungan percabangan pun masih dibagi menjadi tiga:

  • Sambungan cabang tunggal (single plan joint)

Teknik ini dilakukan untuk menggabungkan pembebanan satu kabel dengan kabel lainnya. Lalu, salah satu kabel menjadi penyalur sumber listrik utama. 

  1. Kupas kabel utama yang akan ditambahkan beban. Usahakan untuk mengupas kabel secara utuh (tidak ada ujung)
  2. Ambil kabel lain yang akan disambungkan, kupas ujung kabel dengan panjang disesuaikan kebutuhan
  3. Dekatkan ujung kabel ke kabel yang sudah dikupas. Lilit keduanya dengan kuat
  4. Setelah memastikan sambungan kuat dan terpasang sempurna, tutup menggunakan selotip agar lebih aman.
  • Sambungan datar cabang tunggal (knotted tab joint)

Sebenarnya, teknik sambungan ini mirip dengan sambungan cabang tunggal. Namun, kamu perlu melilitkan kabel yang disambungkan ke kabel utama dengan lebih kuat. Tepatnya, dengan bentuk lilitan lebih rapat. 

Mengingat bahwa sambungannya tidak berjarak dan teknik lilit lebih kuat, opsi ini dianggap kokoh daripada cara sebelumnya. Penggunaannya pun bisa untuk lebih dari dua kabel. Dengan syarat, kabel utama sebagai penyedia listrik dan kabel baru disambungkan. 

  • Sambungan datar percabangan silang 

Opsi ketiga dari teknik sambungan percabangan ini bisa digunakan sebagai cara menyambung kabel listrik dua warna. Kuncinya, kamu perlu melakukan single plan joint secara berulang. 

  1. Siapkan kabel dan kupas kabel utama. Pastikan kabel tetap utuh dan tidak terpotong
  2. Kupas pula ujung isolasi kabel yang ingin disambungkan. Panjangnya bisa menyesuaikan kebutuhan, ya
  3. Selanjutnya, lilitkan kedua kabel yang telah dikupas dari dua sisi dengan kuat agar tidak terlepas. 

6. Sambungan scarf

ilustrasi sambungan kabel scarf (kibrispdr.org)

Sejatinya, sambungan scarf mirip dengan sambungan britania. Kesamaannya ada pada jumlah kabel tambahan yang berfungsi sebagai pengikat. Namun, terdapat teknik tambahan yang menjadikan keduanya berbeda.

  1. Pipihkan terlebih dahulu kabel kecil yang berfungsi sebagai pengikat. Hal ini dilakukan agar sambungan tidak menggelembung besar
  2. Siapkan dua buah kabel yang telah dikupas ujungnya
  3. Posisikan kedua kabel yang ingin disambung secara berhimpitan
  4. Lilitkan kabel pengikat yang telah dipipihkan sebelumnya. Pastikan ikatan telah dilakukan dengan kuat agar tidak mudah terlepas
  5. Sebagai pengaman, kamu juga bisa menambahkan selotip khusus kabel.

Baca Juga: Cara Menghitung Pemakaian Listrik Prabayar agar Lebih Hemat

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya