5 Dampak Buruk Terpapar Toksik saat Bermain Game Online

Salah satu dampak buruk dari sering terpapar perilaku toksik saat bermain game online adalah meningkatnya tingkat stres dan frustrasi. Hal ini karena ketika kamu terus-menerus menerima toksik dari sesama pemain, ini akan membuatmu merasa tidak nyaman dan terganggu saat bermain. Selain itu, rasa stres dan frustrasi yang dirasa juga akan mengganggu performa bermainmu karena membuat sulit untuk fokus dengan baik. Jika tidak segera diatasi, ujung-ujungnya ini akan membuatmu kehilangan minat untuk bermain sama sekali.

Selanjutnya, terpapar perilaku toksik yang berlebih akan berdampak negatif pada kesehatan mental. Apalagi jika kamu seorang pemain yang masih muda dan mudah terpengaruh oleh hal-hal eksternal, masalah kesehatan mental seperti depresi bisa saja terjadi. Gak cuma itu saja, jika kesehatan mental sudah kena, hal ini juga bisa memengaruhi kehidupan sosialmu di dunia nyata seperti jadi lebih tertutup atau kurang percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain.

Seperti yang disinggung sebelumnya, toksik tidak hanya berdampak pada kesehatan mentalmu, tetapi juga akan menurunkan performa bermainmu. Hal ini wajar karena ketika kamu sudah merasa terganggu oleh caci maki dari sesama pemain, fokus dalam bermain akan menurun. Alhasil, kamu akan sering membuat keputusan yang salah dan pada akhirnya bisa mengakibatkan kekalahan.

Perilaku toksik dalam game online tidak hanya berdampak buruk pada individu, tetapi juga dapat merusak komunitas game menjadi tidak sehat. Jika komunitas game sudah rusak, kompetisi jadi tidak menyenangkan dan pada akhirnya akan banyak pemain yang akan pensiun. Oleh karena itu, salah satu cara menciptakan komunitas game yang sehat adalah dengan tidak berperilaku toksik.

Menerima cacian dan perilaku toksik lainnya dari para pemain memang sangat menjengkelkan. Mulai dari dampak buruk pada kesehatan mental, menurunnya performa bermain, bahkan bisa menggangu kehidupan sosial kamu jika sudah terpengaruh. Lantas, bagaimana cara ngatasi? Pertama, sebaiknya kamu menonaktifkan fitur chat atau voice chat saat bermain. Kedua, jika diperlukan, kamu juga bisa memanfaatkan tombol report untuk melaporkan pemain yang toksik tersebut.

Dampak buruk terpapar toksik saat bermain game online tidak bisa diabaikan. Oleh karena itu, penting untuk menyadari risiko perilaku toksik dan mengambil langkah-langkah dalam melindungi kesehatan mental serta emosionalmu saat bermain game online. Dengan menciptakan lingkungan permainan yang positif dan sehat, kamu bisa menikmati pengalaman bermain game online yang lebih menyenangkan.