Benarkah Instagram Map Berbahaya? Begini Tips Aman Memakainya

Kehadiran fitur Instagram Map dinilai bisa berbahaya karena lokasi terkini pengguna bisa diakses dengan mudah oleh pengguna lain tanpa melalui chat pribadi. Hal ini menimbulkan kekhawatiran karena data lokasi tersebut bisa saja malah digunakan buat hal-hal negatif seperti stalking dan kejahatan lainnya yang memanfaatkan informasi lokasi. Risikonya makin besar kalau kamu tanpa sadar sudah mengaktifkan fitur ini secara publik tanpa adanya pembatasan karena bisa saja kamu jadi sasaran empuk para pelaku kejahatan.

Selain itu, kebiasaan membagikan lokasi pribadi seperti rumah, sekolah, maupun tempat kerja juga bisa meningkatkan potensi penyalahgunaan data. Pihak Instagram memang sudah menyediakan pengaturan privasi supaya kamu bisa mengontrol siapa saja yang bisa melihat lokasi terkini kamu. Namun, kamu tetap perlu hati-hati saat memakai fitur ini karena informasi lokasi termasuk data sensitif yang bisa digunakan buat melacak aktivitas seseorang tanpa disadari.

Menanggapi kekhawatiran pengguna, Meta melakukan sejumlah update pada fitur Instagram Map. Salah satunya yaitu dengan menghapus bagian foto profil dari tampilan peta supaya gak lagi terkesan menampilkan lokasi pribadi seseorang. Gak cuma itu, Meta juga menghadirkan fitur pratinjau yang muncul sebelum kamu mengunggah konten. Jadi, saat menambahkan lokasi di Story, Reel, atau Feed, kamu bisa tahu apakah unggahanmu bakal muncul di Map atau gak.

Lebih lanjut lagi, Meta juga menambahkan sistem peringatan otomatis saat pengguna mau membagikan lokasi di Story maupun unggahan Feed. Peringatan ini berfungsi sebagai pengingat kalau lokasi tersebut bakal tampil di Instagram Map. Adanya sejumlah pembaruan ini diharapkan bisa bikin pengguna jadi semakin lebih berhati-hati saat mau membagikan data lokasi pribadi mereka ke Instagram.

Supaya penggunaan Instagram Map tetap aman, pastikan buat selalu selektif dalam membagikan lokasi. Batasi siapa saja yang bisa melihat lokasi kamu dengan memanfaatkan fitur Close Friends supaya cuma orang-orang terdekat saja yang bisa mengaksesnya. Hindari juga menandai lokasi pribadi, seperti rumah dan tempat kerja, buat mencegah penyalahgunaan data. Selain itu, jangan lupa pilih durasi berbagi lokasi yang gak terlalu lama, misalnya 3 jam, supaya informasi tersebut cepat hilang setelah durasi habis.

Selalu periksa indikator keaktifan berbagi lokasi di akun Instagram kamu. Pastikan ikon berbagi lokasi dalam keadaan nonaktif saat kamu gak mau membagikan posisi lokasi terkini kamu, terutama saat sedang berada di lokasi yang sering kamu kunjungi. Jangan lupa buat selalu melakukan update aplikasi Instagram ke versi terbaru karena biasanya Meta sering melakukan peningkatan keamanan secara berkala di setiap pembaruan.

Instagram Map berbahaya atau tidak, sebenarnya hal ini tergantung dari cara kamu menggunakannya. Fitur ini bisa jadi berisiko kalau kamu membiarkannya selalu aktif dan mengizinkan semua pengguna Instagram buat mengakses lokasimu tanpa batasan. Oleh karena itu, penting banget buat tetap berhati-hati dan pilah mana lokasi yang aman buat dibagikan. Selalu gunakan media sosial dengan bijak supaya data pribadimu tetap aman, ya!