10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkap

Permudah pekerjaanmu dengan aplikasi-aplikasi ini

Flowchart alias diagram alir merupakan tools penting dalam suatu pekerjaan. Termasuk ketika kamu sedang merencanakan proyek dan diharuskan mempresentasikannya. Mengemas konsep dalam bentuk flowchart akan membantumu menjelaskan secara detail dan terstruktur.

Nah, kini kamu tidak perlu repot-repot menggambar diagram alir secara manual. Sebab, telah tersedia aplikasi untuk membuat flowchart yang bisa diakses di semua gawai. Cukup pilih template yang tersedia dan ketikkan tahapan sesuai kebutuhan. 

1. GitMind

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi GitMind (gitmind.com)

Rekomendasi aplikasi untuk membuat flowchart yang pertama adalah GitMind. Aplikasi ini menyediakan berbagai template diagram alir yang hanya perlu disunting. Selain itu, kamu juga bisa membuat sendiri flowchart sesuai kebutuhan dan keinginan. Antarmuka yang clean dan instruksi yang mudah diikuti, tentu mempermudah semua pekerjaanmu. 

Fitur yang dihadirkan pun sangat cocok untuk kerja tim. Pasalnya, kamu dan rekan bisa bisa berkolaborasi mengedit satu flowchart pada waktu bersamaan dari mana saja. Flowchart yang kamu buat pun bisa ditambahkan efek pertunjukan slide, diubah warna, hingga mengubahnya ke bentuk mind map.

Nantinya, flowchart yang kamu buat dapat langsung diunduh dalam format PDF, JPG, PNG, hingga SVG. Aplikasi ini mendukung pemasangan di iOS maupun Android dan telah tersedia di semua gawai.

2. Microsoft Visio

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi menggunakan Microsoft Visio (microsoft.com)

Microsoft selalu menghadirkan layanan dengan fitur beragam yang dapat mempermudah pekerjaan. Salah satunya yakni aplikasi untuk membuat flowchart, Microsoft Visio. Tidak hanya diagram alur, aplikasi ini juga multifungsi dan dapat digunakan untuk membuat bagan hingga denah rumah atau floor plan.

Di aplikasi ini, kamu akan menemukan banyak sekali template flowchart siap pakai. Meski demikian, pengguna perlu mengkreasikan sendiri diagram alur sesuai kebutuhan. Untuk menggunakannya, kamu tinggal memilih dan memasukkan data pada kolom yang tersedia. Jadi, flowchart akan berubah mengikuti data yang sudah ada. 

Layaknya aplikasi Microsoft lainnya, Microsoft Visio mendukung kerja kolaborasi secara real time. Caranya, cukup login menggunakan akun Microsoft lalu kamu bisa mengakses flowchart secara online secara bersamaan. 

3. Think Composer

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi aplikasi ThinkComposer (thinkcomposer.com)

Aplikasi untuk membuat flowchart berikutnya adalah ThinkComposer. Berbeda dengan dua rekomendasi sebelumnya, tampilan Think Composer terlihat lebih kompleks. Selain itu, terdapat banyak tools di halaman muka yang mungkin membuatmu bingung saat awal pemakaian. Meski begitu, ThinkComposer banyak digunakan oleh profesional.

Fitur ThinkComposer ada beragam, mulai dari business model, timeline, use case diagram, hingga bentuk diagram lain yang memudahkan pekerjaan. Di sini, kamu bisa menandai masing-masing tahapan dengan warna dan ikon berbeda sesuai kriteria tertentu. Dengan begitu, flowchart yang kamu buat akan lebih mudah dipahami. 

Dilansir laman ThinkComposer, aplikasi ini hanya tersedia untuk perangkat Windows. Namun, untuk menggunakannya tidak perlu spesifikasi tinggi, karena ThinkComposer mendukung pemasangan mulai Windows XP atau versi lebih baru. 

Baca Juga: 9 Aplikasi Pelacak Nomor HP Tak Dikenal

4. Creately

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi aplikasi Creately (creately.com)

Berikutnya, ada Creately. Aplikasi untuk membuat flowchart ini mengusung tema modern dengan tampilan minimalis. Kamu akan merasakan visual yang clean begitu membukanya. 

Tidak hanya tampilannya yang menarik, fitur yang ditawarkan pun tak kalah ciamik. Di sini, kamu akan mendapati berbagai template flowchart siap pakai ataupun kanvas kosong untuk dikreasikan sesuai kebutuhan. Terdapat pula fitur task yang dapat dipakai untuk mencatat pembagian tugas secara terstruktur. 

Creately memudahkan pekerjaan yang dilakukan bersama dengan lewat fitur kolaborasi. Hasil flowchart yang sudah kamu buat pun dapat diekspor dalam bentuk lain. Aplikasi ini telah mendukung integrasi antar aplikasi lain seperti Google Docs, Microsoft Office, hingga Slack. Cocok banget buat tools kerja!

5. EdrawMax

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi aplikasi Edraw Max (edrawsoft.com)

Bekerja dengan mudah dan efisien adalah ringkasan keuntungan yang diberikan EdrawMax. Fitur yang disajikan membantumu untuk membuat flowchart dan bagan lain secara cepat. Pengguna EdrawMax memiliki akses ke lebih dari 1500 template profesional bawaan dan 26ribu simbol standar industri.

Di EdrawMax kamu bebas menyisipkan gambar, ikon, simbol, hingga QR code ke dalam lembar tugas. Dengan begitu, flowchart yang dibuat akan semakin lengkap dan informatif.

Ekspor dokumen dalam bentuk kompatibilitas file juga beragam, seperti Ms. Office, PDF, dan bentuk gambar. Selain itu, kamu bisa menghubungkan flowchart yang dibuat di EdrawMax ke aplikasi Microsoft Visio, lho.

6. ConceptDraw

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi aplikasi ConceptDraw (conceptdraw.com)

Menurut laman resminya, ConceptDraw merupakan aplikasi dengan tiga produk terintegrasi yakni: diagram, mindmap, dan project. Seluruhnya mendukung pekerjaan dengan mudah dan efisien. Dengan ConceptDraw, kamu bisa membuat diagram bisnis, pemetaan pikiran, dan perangkat lunak manajemen proyek. 

Tampilan yang disediakan oleh ConceptDraw sangat mirip dengan Microsoft Office PowerPoint. Bagi kamu yang terbiasa menggunakan aplikasi tersebut, pasti sangat familier dengan tools yang tersedia.  

Aplikasi ConceptDraw menyediakan ratusan template dan ribuan ikon pendukung yang bisa dimanfaatkan untuk membuat flowchart. ConceptDraw juga dapat teintegrasi dengan Microsoft Visio dan tersedia dalam bentuk aplikasi untuk perangkat Windows maupun MacOS. 

7. Pencil

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi aplikasi Pencil (pencils.evolus.vn)

Rekomendasi aplikasi untuk membuat flowchart berikutnya adalah Pencil. Aplikasi ini merupakan aplikasi open-source gratis yang ditujukan untuk membuat prototype grafis antarmuka yang sering disebutGraphical User Interface (GUI)

Selain fungsi tersebut, Pencil juga bisa dimanfaatkan untuk membuat flowchart. Aplikasi ini kaya akan template diagram alir yang terhubung dengan OpenClipart.org. Dengan begitu, pengguna dapat mengakses template clipart dari internet secara cepat.

Perangkat lunak ini kompatibel di seluruh sistem operasi baik Windows, MacOS, maupun lainnya. Hasil flowchart yang kamu buat pun bisa diekspor ke berbagai format file, mulai dari PDF, imageteks Open Office, hingga SVG, dan tautan web.

8. LibreOffice Draw

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi aplikasi LibreOffice Draw (wikimedia.org)

Jika kamu membutuhkan space besar untuk membuat flowchart yang kompleks, LibreOffice Draw bisa jadi solusinya. Pasalnya, workplace LibreOffice Draw bisa di-expand hingga ukuran 300x300cm. 

Mendukung kanvasnya yang besar, pengguna bisa memasukkan diagram dengan fitur lengkap. Tampilan interface-nya yang clean dan sederhana, lengkap dengan tools yang ada akan memudahkan pekerjaanmu. 

Disediakan oleh organisasi nirlaba bernama The Document Foundation, aplikasi LibreOffice Draw dan seluruh fiturnya dapat dinikmati secara gratis. Tidak perlu takut kesulitan akses karena bahasa, sebab aplikasi ini mendukung berbagai pengaturan bahasa dan terjemahan.

Baca Juga: 5 Cara Setting VPN di PC atau Laptop, Bisa Tanpa Aplikasi

9. PlantUML

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi aplikasi PlantUML (IDN Times/Laili Zain Damaika)

Bingung dengan variasi tools dan keterangan yang bertele-tele saat membuat flowchart? Coba PlantUML. Aplikasi ini mempermudah kamu membuat diagram alir menggunakan bahasa script yang singkat, padat, dan jelas. 

Aplikasi ini bisa digunakan untuk membuat berbagai macam diagram, seperti sequence, usecase, class, hingga timing diagram. Menggunakan PlantUML akan terasa mudah bagi kamu yang telah terbiasa dengan bahasa script

Sebagai catatan, aplikasi PlantUML bekerja dalam basis JAVA. Maka dari itu, kamu perlu memasang JAVA terlebih dahulu sebelum menggunakan PlantUML.

10. Diagram.net

10 Aplikasi untuk Membuat Flowchart, Mudah dan Fiturnya Lengkapilustrasi Diagram.net (IDN Times/Laili Zain Damaika)

Rekomendasi aplikasi untuk membuat flowchart terakhir yakni Diagram.net. Aplikasi ini dulunya bernama Draw.io yang memiliki fungsi serupa. 

Diagram.net memudahkanmu membuat flowchart dengan menyediakan berbagai elemen yang bisa disusun secara mudah. Ada banyak bentuk yang bebas untuk dipilih sesuai kebutuhan. Nantinya, pengguna juga bisa menyesuaikan ukuran, warna, hingga gaya flowchart yang dibuat.

Diagram.net bisa jadi pilihan yang pas jika kamu membutuhkan akses cepat saat membuat flowchart. Jika tidak bisa mengunduh aplikasinya, maka kamu cukup membuka situs resminya di app.diagram.net.

Itu dia beberapa aplikasi untuk membuat flowchart yang bisa digunakan. Beberapa mungkin mengharuskan kamu berlangganan untuk bisa mendapatkan fitur lengkap. Namun, tak perlu khawatir karena ada  juga yang menyediakannya gratis. Tinggal pilih deh mana yang cocok untuk pekerjaanmu. 

Baca Juga: 7 Aplikasi Penghemat Baterai Android Terbaik, Biar Makin Awet

Topik:

  • Laili Zain
  • Lea Lyliana
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya