Cara Mudah Mencoba Google Bard, Kompetitor ChatGPT

Namun, belum mendukung Bahasa Indonesia

Kita semua pasti tahu ChatGPT, chatbot berbasis kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang dikembangkan oleh OpenAI dan dirilis pada November 2022. ChatGPT bisa membantu menjawab pertanyaan yang kita ajukan dengan cepat dan detail.

Namun, ChatGPT bukanlah satu-satunya chatbot AI. Mari berkenalan dengan Bard, chatbot AI yang dikembangkan oleh Google dan dirilis ke publik pada 21 Maret lalu.

Kini, Bard sudah bisa dicoba di Indonesia. Bagaimana cara menggunakan Bard?

1. Sudah tersedia di 180 negara

Dalam dua bulan pertama setelah dirilis, siapa saja yang ingin mencoba Bard akan berada dalam daftar tunggu (waiting list) sebelum diberikan akses. Namun, persyaratan tersebut telah dihapus dan semua orang dari 180 negara bisa mencoba Bard, mengutip Engadget.

Dalam konferensi tahunan I/O, Google mengumumkan bahwa saat ini Bard hanya mendukung bahasa Inggris, Jepang, dan Korea. Ke depannya, Bard akan mendukung 40 bahasa lainnya.

2. Langkah-langkah menggunakan Bard

Cara Mudah Mencoba Google Bard, Kompetitor ChatGPTilustrasi Google Bard (pexels.com/Mojahid Mottakin)

Mengakses Bard sangat mudah dan bisa dilakukan dalam hitungan detik. Ikuti langkah-langkah berikut ini:

  • Ketik bard.google.com di search bar browser.
  • Sign in dengan akun Google yang kita miliki, lalu klik "Try Bard".
  • Jika kita baru pertama kali menggunakan Bard, akan muncul prompt kebijakan privasi yang menjelaskan bagaimana Bard menangani data kita. Jika setuju, klik "I Agree".
  • Akan muncul pop-up notification dengan disclaimer bahwa Bard tidak selalu benar atau akurat. Selain itu, pengguna diminta memberikan feedback agar Bard menjadi lebih baik.
  • Selanjutnya, ketikkan pertanyaan dalam bahasa Inggris, Jepang, atau Korea. Lalu, klik ikon pesawat untuk mengirim pertanyaan. Jawaban akan muncul dalam beberapa detik.

3. Bagaimana jika jawaban Bard kurang memuaskan?

Setelah jawaban keluar, ada beberapa opsi yang bisa kita lakukan. Mulai dari memberikan upvote atau downvote, menyalin jawaban, mengekspor jawaban ke Google Docs atau menjadikan draft di Gmail, hingga melaporkan jawaban jika dianggap kurang pantas.

Selain itu, jika kita merasa jawaban tersebut kurang memuaskan, klik "Google It" untuk mencari tahu lebih lanjut. Yuk segera coba Bard dan ajukan pertanyaanmu di sana!

Baca Juga: Google Mulai Buka Akses untuk Bard, Bisakah Lawan ChatGPT?

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya