Kadang-kadang, orang pergi ke Batam hanya untuk transit. Misalnya menunggu penerbangan selanjutnya ke tujuan internasional. Nah, umumnya, kalau transit di Batam, orang bingung akan jalan-jalan ke mana.
IDN Times merekomendasikan beberapa tempat yang bisa dikunjungi selama satu hari. Lokasinya tak terlalu jauh dari bandara. Bisa ditempuh menggunakan ojek online atau taksi. Bisa juga dengan sewa motor.
Pagi-pagi benar, datanglah ke Barelang. Ini adalah tujuan pertamanya. Barelang merupakan singkatan dari Batam, Rempang, dan Galang. Jembatan ini menghubungkan pulau-pulau tersebut. Memang, Batam adalah daerah yang punya pulau-pulau kecil di sekitarnya.
Jembatan itu amat ikonis di Batam. Orang-orang biasanya berfoto di sana. Jembatan Barelang bisa ditempuh dengan waktu kurang lebih 30-40 menit dari bandara.
Seusai lelah main di Jembatan Barelang, mampirlah makan mi tarempa. Mi khas Melayu ini adalah salah satu mi yang kudu dicoba di Batam. Rasanya berbeda dengan mi-mi lainnya. Rempahnya lebih kaya. Kuahnya pun lebih pekat. Salah satu tempat membeli mi tarempa adalah di Kompleks Graha Mas Blok J, Nomor 10-11, Sei Panas, Sungai Panas, Batam. Waktu tempuhnya cuma 28 menit dari bandara.
Usahakan datang saat tak sedang makan siang. Sebab, pada waktu tersebut, warung mi tarempa pasti penuh dijejali pengunjung. Harganya relatif murah, berkisar Rp 20 ribu per orang.
Puas makan mi, kini saatnya belanja. Bicara Batam, tentu tak lepas dengan kesan belanja. Di sana, terdapat beragam pusat perbelanjaan. Hampir semuanya menjual produk-produk luar negeri, seperti Singapura dan Malaysia. Salah satunya di Nagoya Hill.
Kamu bisa belanja apa pun, mulai elektronik hingga snack-snack impor. Harganya jauh lebih miring daripada yang dijual di kota-kota lain. Nagoya Hill adalah surganya belanja. Siapkan uang lebih ketika ke sini. Dijamin, tak akan rugi. Jaraknya juga tak jauh-jauh amat dengan bandara. Hanya berkisar 30 menit.
Setelah belanja, saatnya menepi. Ini bukan sekadar masjid raya. Rumah ibadah umat muslim yang berada tepat di jantung kota ini adalah salah satu tempat "paling adem" di Batam.
Sambil menunggu waktu terbang, kamu bisa mengunjungi masjid tersebut sambil berdialog dengan warga lokal. Bisa juga berfoto di halaman belakangnya yang luas. Halaman belakang tersebut punya background tulisan “Welcome to Batam” yang cukup besar. Semacam tulisan Hollywood di Amerika.
Tak jauh dari masjid raya, terdapat alun-alun kota. Panoramanya cukup indah. Enak untuk menepi sejenak sembari menikmati suasana kota. Namun, jangan datang siang hari. Usahakan sore menjelang malam. Sebab, kalau siang, panasnya bikin tak tahan.
Yuk, kemas ransel segera ke Batam! Gak perlu cuti banyak, deh.