Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Pilihan Wisata Edukatif untuk Liburan Tahun Baru Bersama Anak

ilustrasi mengenalkan tanaman pada anak (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi mengenalkan tanaman pada anak (pexels.com/Kindel Media)

Momen tahun baru selalu dinanti-nanti, salah satunya karena berbarengan dengan musim liburan. Anak sekolah bersukacita menyabut libur panjang setelah ujian akhir semester ganjil dan pembagian rapor selesai. Begitu pula dengan para pekerja yang kerap memanfaatkan kesempatan ini untuk cuti.

Liburan akhir tahun memang momen yang tepat untuk pergi berlibur bersama keluarga. Terkhusus untuk para orangtua yang punya anak kecil atau remaja, sebaiknya ajak mereka berwisata ke tempat-tempat edukatif. Beberapa di antaranya seperti lima pilihan wisata di bawah ini.

1. Wisata kebun binatang atau konservasi alam

ilustrasi liburan ke kebun binatang (pexels.com/Los Muertos Crew)
ilustrasi liburan ke kebun binatang (pexels.com/Los Muertos Crew)

Tempat paling ramah dan ramai dikunjungi anak-anak adalah kebun binatang. Di sana, mereka dapat mengenal berbagai jenis hewan, perbedaan habitat, dan belajar cara yang baik dalam memperlakukan hewan. Beri kesempatan kepada anak untuk menyentuh dan memberi makan.

Orangtua juga bisa mengajak anak ke pusat konservasi yang lebih berfokus pada pelestarian spesies, penelitian, dan rehabilitasi hewan. Tempat konservasi memberikan pengalaman yang lebih mendalam. Anak dapat terlibat langsung dalam kegiatan pelestarian lingkungan dan keberagaman hayati.

2. Kegiatan bertani dan mengenal alam di agrowisata

ilustrasi mengenalkan tanaman pada anak (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi mengenalkan tanaman pada anak (pexels.com/Kindel Media)

Agrowisata menggabungkan kegiatan rekreasi dengan pengalaman pertanian atau perkebunan. Pengunjung akan diberi kesempatan untuk belajar menanam sayur, memetik buah, atau justru memberi makan hewan ternak. Sangat dekat dengan alam sekaligus jadi sarana untuk belajar.

Sambil melihat-lihat tanaman, beri anak edukasi tentang betapa pentingnya pertanian bagi kelangsungan hidup manusia. Pangan yang sering dikonsumsi sehari-hari ternyata perlu perhatian dan proses panjang. Dengan begitu, anak akan lebih menghargai tanaman dan makanan yang mereka makan.

3. Berkunjung ke museum atau galeri seni interaktif

ilustrasi ibu dan anak di pameran seni (pexels.com/Kübra Kuzu)
ilustrasi ibu dan anak di pameran seni (pexels.com/Kübra Kuzu)

Pilihan lainnya ada museum dan galeri seni interaktif untuk liburan edukatif bersama anak. Kedua tempat tersebut sangat cocok untuk anak yang suka menggambar atau cerita-cerita tentang sejarah. Ajak anak berkeliling melihat berbagai macam karya seni atau peninggalan sejarah yang dipamerkan.

Tempat-tempat seperti itu sering kali dirancang ramah anak dengan panduan khusus. Coba cari informasi di media sosial dan pilih tempat dengan aktivitas yang interaktif. Misalnya, museum yang menawarkan simulasi sejarah atau eksperimen sains supaya anak terlibat aktif dalam proses pembelajaran.

4. Workshop kerajinan atau seni untuk mengasah kreativitas anak

ilustrasi membuat kerajinan dari tanah liat bersama anak (freepik.com/prostooleh)
ilustrasi membuat kerajinan dari tanah liat bersama anak (freepik.com/prostooleh)

Mengajak anak ke workshop kerajinan tangan atau seni bisa jadi ide yang bagus. Banyak pilihan workshop yang cocok untuk anak, seperti melukis, membuat keramik, kerajinan dari tanah liat, atau anyaman. Orangtua dan anak bisa sama-sama belajar teknik seni sambil berkreasi.

Ikut serta dalam workshop sangat menyenangkan sekaligus melatih motorik dan kreativitas anak. Mereka belajar mengekspresikan diri melalui karya yang dibuat sendiri. Hasil karya mereka juga bisa dibawa pulang sebagai kenang-kenangan yang berharga.

5. Menjelajahi desa wisata atau kampung adat

Potret Desa Penglipuran, Bali (unsplash.com/satriasetiawan)
Potret Desa Penglipuran, Bali (unsplash.com/satriasetiawan)

Desa wisata atau kampung adat dikelola dengan baik untuk menarik wisatawan masuk. Tujuan utamanya adalah memperkenalkan budaya dan tradisi masyarakat setempat. Di Indonesia ada banyak desa wisata yang bisa orangtua jelajahi bersama anak.

Coba ajak anak liburan ke salah satu desa wisata atau kampung adat, misalnya Desa Penglipuran di Bali. Perlihatkan bagaimana cara hidup masyarakat setempat yang masih tradisional. Anak-anak juga akan belajar tentang adat istiadat, seni kerajinan tangan, pertanian organik, atau tarian daerah.

Mencari hiburan seru saat liburan sekolah memang menyenangkan. Akan tetapi, tidak ada salahnya juga menjadikan liburan tahun baru sebagai kesempatan untuk belajar hal baru. Lagipula, semua pilihan wisata edukatif tadi tidak kalah menyenangkan, lho!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Akromah Zonic
EditorAkromah Zonic
Follow Us