5 Taman Terbaik untuk Menikmati Musim Gugur di Chiba Jepang

Taman Chiba dengan luas 16 hektare menawarkan pemandangan pepohonan yang mengelilingi kolam besar. Daun dari pepohonan tersebut akan berubah warna menjadi kuning atau merah saat musim gugur. Pemandangan tersebut akan berganti sesuai musim, seperti bunga sakura saat musim semi, bunga teratai pada awal musim panas, dan sejumlah spot bersalju ketika musim dingin.

Aktivitas yang bisa kamu lakukan untuk menikmati keindahan taman ini antara lain dengan jalan kaki. Taman ini sudah dilengkapi jalan setapak yang nyaman dan tertata. Selain itu, naik perahu dayung dan piknik. 

Lokasi Taman Chiba di 3-1 Benten, Chuo-ku, Chiba-shi, Chiba. Jaraknya sekitar 600 meter dari Stasiun JR Chiba, yang dapat ditempuh dengan jalan kaki sekitar 10 menit. Kamu bisa mengakses taman ini sepanjang hari dan gratis.

Sekitar 10 km dari pusat kota Chiba terdapat Taman Alam Izumi di ujung timur. Taman seluas 44 hektare ini bisa dijelajahi seharian dan cocok untuk short escape. Sebab, kamu bisa jalan-jalan di tepi kolam, menikmati pemandangan, mengamati burung, barbeku, piknik, dan bahkan camping.

Ada beberapa spot menarik yang gak boleh dilewatkan, yaitu kolam yang dihuni ikan koi, Jembatan Izumi, dan area Forest Adventure. Jembatan Izumi berupa jembatan gantung berwarna merah dengan panjang 65 meter. Dari sini kamu bisa melihat sungai dan pepohonan di sekitarnya. 

Forest Adventure menawarkan berbagai aktivitas outbound yang menarik. Kamu bisa mencoba melintasi jalur dari pohon ke pohon yang telah diberi nomor. Aktivitas seru tersebut dapat dilakukan selama 60–90 menit.

Taman Alam Izumi dilengkapi fasilitas toilet, kursi taman, arena olahraga, tempat sampah di banyak titik, dan beberapa fasilitas untuk difabel. Pantas saja kalau para pengunjung bisa betah seharian di taman ini. Tidak hanya menikmati pemandangan, tapi juga melakukan berbagai aktivitas seru.

Lokasinya di 108 Noro-machi, Wakaba-ku, Chiba-shi, Chiba. Kamu bisa ke taman ini dengan naik kendaraan pribadi dari pusat Tokyo sekitar 40 menit atau naik bus dari Stasiun JR Chiba selama 45 menit, lalu lanjut berjalan kaki 10 menit. Meski fasilitasnya lengkap dan tempatnya nyaman, kamu tidak perlu membayar tiket masuk alias gratis serta dapat dikunjungi setiap hari.

Taman Aoba no Mori luasnya mencapai 54 hektare yang dibagi menjadi 4 zona berbeda, yaitu Zona Rekreasi, Zona Alam, Zona Budaya, dan Zona Olahraga. Luas dan beragam, begitulah gambaran taman yang sering menjadi tujuan untuk menikmati keindahan musim gugur dan semi. Setiap zona menawarkan beragam aktivitas seru, suasana yang nyaman, dan tetap dekat dengan alam.

Zona Rekreasi berupa taman bermain yang populer bagi anak-anak. Terdapat area berumput yang sering digunakan sebagai tempat untuk pikinik keluarga. Selain itu, kamu bisa menyaksikan bunga sakura Kawazu saat musim semi dan daun ginkgo yang menguning pada musim gugur.

Zona Alam terdiri dari area yang luas dengan berbagai jenis pohon, seperti pohon plum, ek gigi gergaji, jeruk trifoliate, ek putih, hingga tanaman semak. Sedangkan Zona Budaya meliputi Aula Seni dan Budaya, Taman Ekologi, Museum dan Institut Prefektur Chiba, Pusat Konsultasi Hijau, Lapangan Patung, dan Makam Araku. Buat yang mau beraktivitas di Zona Olahraga, terdapat stadion atletik, lapangan bisbol, aula kyudo, dan lapangan tenis.

Taman tersebut berlokasi di 977-1 Aobacho, Chuo-ku, Chiba-shi, Chiba. Kamu bisa naik bus dari Stasiun JR Chiba dan Stasiun JR Soga, atau berjalan kaki sekitar 8 menit dari Stasiun Chibadera di Jalur Keisei. Kamu bisa mengunjungi taman ini kapan saja secara gratis, tapi layanan di Zona Budaya dan Zona Olahraga memiliki jam operasional yang berbeda. 

Mihama-en Garden memang tidak seluas ketiga taman sebelumnya, ukurannya hanya 1,6 hektare. Namun, menjadi tempat yang tepat bagi siapa saja yang ingin menikmati taman Jepang dan dedaunan musim gugur. Di dalam taman ini terdapat tea house Shorai-tei yang menawarkan teh hijau, matcha, dan wagashi.

Layaknya taman khas Jepang, kamu akan disuguhi kolam dengan tanaman di sekitarnya. Tanaman inilah yang akan memberikan nuansa berbeda di setiap musimnya, termasuk saat musim gugur. Biasanya, Mihama-en Garden juga diterangi lampu-lampu saat malam hari untuk menambah kesan dramatis warna musim gugur.

Taman ini berada di 2-116 Hibino, Mihama-ku, Chiba-shi, Chiba. Kamu bisa jalan kaki sekitar 10 menit dari South Exit, Stasiun JR Kaihin-Makuhari. Tidak seperti taman pada umumnya, Mihama-en Garden dapat dikunjungi setiap hari pukul 08.00–17.00 dan biasanya tutup pada akhir tahun.

Musim gugur bernuansa Jepang yang cukup kental juga dapat kamu nikmati di Ishibashi Memorial Park. Taman ini memadukan unsur sejarah dari beberapa bangunan di dalamnya dan dedaunan musim gugur. Kamu akan menjumpai beberapa jembatan dari Zaman Edo yang masih tersisa, berpadu dengan kolam dan pepohonan.

Taman ini berkaitan erat dengan Keluarga Ishibashi yang telah menetap di daerah tersebut sejak Zaman Edo. Kepala keluarga terakhir, mendiang Ishibashi Michiko adalah seorang pencinta alama dan tanaman. Ia juga berkontribusi besar bagi pelestarian dan penghijauan Kota Chiba, termasuk menyumbangkan hutan pribadinya sebagai hutan publik serta hutan lindung.

Setelah meninggalnya Ishibashi Michiko, rumah dan hutan dengan total luas 14 hektare disumbangkan ke Kota Chiba. Tiga hutan publik dan area lainnya telah dilestarikan dan dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Sementara itu, rumah dan sekitar 1,3 hektare hutan di sekitarnya dibuka sebagai Ishibashi Memorial Park.

Ishibashi Memorial Park berlokasi di 611 Toiyacho, Chuo-ku, Chiba-shi, Chiba. Akses terdekatnya adalah jalan kaki sekitar 15 menit dari Stasiun JR Soga. Buka setiap hari, 24 jam dan dapat diakses secara gratis.

Kelima taman terbaik untuk menikmati musim gugur di Chiba tersebut dapat dikunjungi dengan cukup mudah menggunakan transportasi umum. Kamu bisa mengunjunginya secara gratis kapan saja, kecuali saat ada festival tertentu. Sudah siap menyambut puncak musim gugur di Chiba?