Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Spot Musim Gugur Tercantik Dekat Tokyo yang Wajib Kamu Kunjungi

Air Terjun Kirifuri, Nikko, Jepang
Air Terjun Kirifuri, Nikko, Jepang (unsplash.com/Pratik Bisht)

Musim gugur di Jepang selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu karena keindahan dedaunan yang berubah warna menjadi merah, oranye, dan kuning keemasan. Tokyo mungkin dikenal sebagai kota modern dengan gedung pencakar langit, tetapi di sekitarnya tersembunyi banyak tempat yang menawarkan pesona alam musim gugur yang memukau. Kamu tak perlu pergi jauh ke Kyoto untuk menikmati keindahan daun maple yang berguguran dengan anggun.

Hanya dengan perjalanan singkat dari pusat Tokyo, kamu sudah bisa menemukan suasana tenang, udara segar, dan panorama musim gugur yang tak kalah menawan. Setiap destinasi memiliki karakter unik, mulai dari gunung, danau, hingga taman kota yang berwarna emas di bawah sinar matahari sore. Berikut enam spot musim gugur tercantik dekat Tokyo yang wajib kamu masukkan ke daftar perjalanan berikutnya.

1. Nikko (Prefektur Tochigi)

Nikko, Jepang
Nikko, Jepang (unsplash.com/DustyRoze)

Sekitar dua jam dari Tokyo, Nikko dikenal sebagai salah satu destinasi klasik untuk menikmati musim gugur. Di sini, kamu bisa menyaksikan keindahan Kuil Toshogu yang megah di tengah pepohonan merah dan oranye yang menyala. Air terjun Kegon yang menjulang tinggi pun semakin menawan dengan latar belakang dedaunan berwarna hangat.

Selain keindahan alam dan sejarahnya, Nikko juga menawarkan udara pegunungan yang segar dan suasana tenang yang menenangkan hati. Kamu bisa berjalan santai di sepanjang Danau Chuzenji atau menjelajahi jalan-jalan kecil yang dipenuhi aroma hutan musim gugur. Kombinasi alam, budaya, dan udara sejuk menjadikan Nikko pilihan sempurna untuk pelarian singkat dari hiruk pikuk Tokyo.

2. Hakone (Prefektur Kanagawa)

Hakone, Jepang
Hakone, Jepang (unsplash.com/Jayant)

Hanya satu setengah jam dari Tokyo, Hakone menjadi tujuan favorit bagi pecinta alam dan onsen. Saat musim gugur tiba, dedaunan yang berubah warna menciptakan kontras indah dengan latar Gunung Fuji yang gagah. Di Danau Ashi, kamu bisa menikmati pemandangan dedaunan yang memantul di air jernih sambil berlayar dengan kapal wisata.

Hakone juga memiliki banyak titik pandang seperti taman Gora dan Owakudani yang menampilkan panorama luas lembah berwarna-warni. Setelah menikmati pemandangan, kamu bisa berendam di pemandian air panas sambil menyaksikan dedaunan gugur di luar jendela. Pengalaman ini menghadirkan kehangatan fisik dan emosional yang hanya bisa kamu rasakan di musim gugur Jepang.

3. Kawaguchiko (Danau Kawaguchi, Yamanashi)

Danau Kawaguchi, Jepang
Danau Kawaguchi, Jepang (unsplash.com/Joshua Tan)

Sekitar dua jam dari Tokyo, Kawaguchiko menawarkan pemandangan ikonik Gunung Fuji yang berpadu sempurna dengan dedaunan merah dan kuning. “Momiji Corridor” di kawasan ini menjadi salah satu spot terbaik untuk memotret keindahan alam musim gugur Jepang. Saat sore tiba, cahaya matahari yang lembut membuat warna daun terlihat semakin dramatis.

Selain menikmati pemandangan, kamu juga bisa berjalan-jalan di tepi danau atau mengunjungi kafe dengan jendela besar menghadap Gunung Fuji. Suasana damai dan udara sejuk membuat setiap momen terasa istimewa. Tidak heran jika Kawaguchiko selalu menjadi destinasi favorit para fotografer dan pasangan yang ingin menikmati suasana romantis.

4. Kamakura (Prefektur Kanagawa)

Kamakura, Jepang
Kamakura, Jepang (unsplash.com/Daniel Stiel)

Kamakura hanya berjarak sekitar satu jam dari Tokyo, namun suasananya terasa jauh dari hiruk pikuk kota besar. Di musim gugur, kuil-kuil seperti Hase-dera dan Engaku-ji berubah menjadi taman warna-warni yang menenangkan mata. Daun-daun maple yang berguguran di sekitar patung Buddha besar menciptakan suasana spiritual yang damai.

Selain keindahan alamnya, Kamakura juga menawarkan suasana khas kota pesisir dengan jalan kecil yang dipenuhi kafe dan toko tradisional. Kamu bisa berjalan menyusuri jalur menuju kuil sambil menikmati aroma laut yang berpadu dengan hawa musim gugur. Kombinasi budaya, alam, dan ketenangan menjadikan Kamakura destinasi sempurna untuk satu hari penuh relaksasi.

5. Mount Takao (Takaosan)

Gunung Takao, Jepang
Gunung Takao, Jepang (unsplash.com/Yukitaka Iha)

Gunung Takao hanya berjarak 50 menit dari pusat Tokyo, menjadikannya pilihan ideal untuk hiking ringan. Saat musim gugur, jalur pendakiannya dipenuhi warna merah dan oranye dari daun maple yang berguguran. Dari puncaknya, kamu bisa menikmati panorama kota Tokyo yang terlihat di kejauhan di bawah langit biru musim gugur.

Takao juga memiliki kuil kuno dan beberapa kafe di sepanjang rute yang cocok untuk beristirahat sejenak. Banyak pengunjung datang ke sini pada akhir pekan untuk menikmati udara segar tanpa harus jauh-jauh meninggalkan kota. Suasana alam yang masih alami membuat setiap langkah terasa menenangkan dan penuh energi positif.

6. Okutama (bagian barat Tokyo)

Okutama, Jepang
Okutama, Jepang (pexels.com/KLT Dinusha)

Okutama merupakan sisi alami Tokyo yang jarang diketahui wisatawan asing. Wilayah ini dipenuhi pegunungan, lembah, dan danau yang berubah menjadi kanvas warna-warni saat musim gugur tiba. Udara di sini jauh lebih bersih, membuat setiap napas terasa segar dan menyegarkan pikiran.

Kamu bisa trekking di sekitar Lembah Hatonosu atau berperahu di Danau Okutama sambil menikmati pantulan dedaunan di permukaan air. Suasananya tenang dan jauh dari keramaian, cocok bagi kamu yang mencari ketenangan. Keindahan alam Okutama membuktikan bahwa bahkan di Tokyo sekalipun, kamu bisa menemukan kedamaian alami yang memukau.

Menjelajahi keindahan musim gugur di sekitar Tokyo adalah pengalaman yang tak terlupakan. Setiap sudutnya menghadirkan warna dan ketenangan yang menyejukkan hati. Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati pesonanya secara langsung tahun ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us

Latest in Travel

See More

4 Tips Mempersiapkan Camping tanpa Menguras Budget

12 Nov 2025, 21:42 WIBTravel