Pantai Menganti Kebumen (instagram.com/sonnysakkingsolo)
Keputusan masuknya Geopark Kebumen ke dalam UNESCO Global Geopark akan disampaikan secara resmi oleh anggota Dewan UGGp kepada UNESCO. Kemudian, akan ditindaklanjuti dengan penetapan dan penyerahan Piagam UGGp.
Dilansir dari Instagram resmi @kebumengeopark, Tim Assesor UNESCO pun datang langsung ke Kebumen pada 21-25 Juli 2024 untuk memvalidasi lapangan Kebumen Geopark menuju UNESCO Global Geopark. Tim assesor yang diwakili Andreas J. Schuller dari Jerman dan Sarina dari China melakukan penilaian lapangan selama tiga hari.
Ada pun destinasi yang dikunjungi antara lain situs-situs di kawasan Geopark Kebumen, baik itu situs geologi, budaya, kerajinan, dan ekonomi rakyat. Di antaranya seperti geosite Watukelir, Gunung Parang, Cangkring, Benteng Van der Wijck Gombong, Goa Jatijajar, Hutan Mangrove Ayah, Pantai Menganti, konservasi tukik di Kaliratu, Pabrik Genteng Sokka, Pemandian Air Panas Krakal, Galeri Geopark di Dinas Perpustakaan, hingga museum gerabah di Kutowinangun.
Tentu harus ada komitmen dari semua pihak untuk menjaga warisan geologi, hayati, dan budaya yang masuk dalam Geopark Kebumen ini. Dengan begitu, semua situs di Geopark Kebumen tetap lestari sampai ke generasi berikutnya.
Sekali lagi, selamat Geopark Kebumen!
