Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Berlibur ke Chiang Mai

hal yang harus diperhatikan saat berlibur ke Chiang Mai
potret Chiang Mai, Thailand (unsplash.com/unsplash+)
Intinya sih...
  • Hindari kunjungan saat burning season, Februari hingga April, karena udara buruk dan berdampak pada pernapasan.
  • Transportasi umum sulit ditemukan di Chiang Mai, pilihan terbatas seperti menyewa mobil, naik bus songthaew, tuk tuk, atau sepeda.
  • Suasana kota cukup sepi saat malam hari, toko tutup jam 6-7 malam, tapi masih ada kafe kekinian dan restoran ramai dikunjungi wisatawan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Chiang Mai merupakan kota terbesar kedua di Thailand setelah Bangkok dan menjadi salah satu destinasi yang gak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Negeri Gajah Putih. Kota ini menawarkan daya tarik yang tak tertandingi, mulai dari ragam kuliner yang memanjakan lidah, hingga warisan budaya yang kaya akan nilai sejarah.

Gak sampai di situ, Chiang Mai juga dikelilingi panorama alam yang membuat mata terpukau. Namun sebelum berkunjung ke Chiang Mai, pastikan kamu mengikuti sederet tips berikut agar kamu bisa merasakan pengalaman terbaik di kota yang memikat ini!

1. Hindari kunjungan saat burning season

Burning season di Thailand bagian Utara berlangsung dari Februari hingga April ketika iklim menjadi sangat panas dan kering. Dilansir Passport Health USA, cuaca yang ekstrem terkadang bisa menyebabkan tanaman terbakar. Akibatnya, kualitas udara menjadi sangat buruk selama periode ini dan dapat berdampak pada pernapasan. Karena itu, pelancong gak disarankan untuk berkunjung pada rentang waktu tersebut.

Tapi kalau kamu sudah terlanjur memesan tiket, pastikan kamu membawa masker, mengurangi kegiatan outdoor, atau fokus menjelajahi Thailand bagian selatan yang tak kalah cantik. Sebut saja Phuket, Ko Samui, dan Phi Phi Islands.

 

2. Transportasi umum sulit ditemukan di Chiang Mai

transportasi umum sulit ditemukan di Chiang Mai
ilustrasi tuk tuk (unsplash.com/Jakob Owens)

Meskipun merupakan salah satu kota besar di Thailand, kota berbukit ini belum memiliki sistem transportasi umum yang menghubungkan semua area di provinsinya. Oleh karena itu, untuk menjelajahi Chiang Mai, pilihan kamu cukup terbatas.

Kamu bisa menyewa mobil atau motor, menaiki bus songthaew atau bus kota kecil yang dimodifikasi dari truk pikap, tuk tuk atau kendaraan yang menyerupai bajaj, atau menyewa sepeda atau skuter. Tarifnya sendiri bervariasi sehingga bisa dipilih sesuai bujet yang tersedia.

3. Suasana kota cukup sepi saat malam hari

hal yang harus diperhatikan di Chiang Mai
potret Chiang Mai di malam hari (pexels.com/Alberto Capparelli)

Gak seperti Bangkok yang tetap hidup dan ramai di malam hari, Chiang Mai menjadi sunyi begitu petang menghampiri. Sebagian besar toko akan tutup di jam 6 hingga 7 malam, dan warga lokal akan menghabiskan sisa malam di dalam kediaman mereka.

Meski begitu, di beberapa daerah seperti Old City dan sekitarnya, kamu bisa menemukan berbagai kafe kekinian dan restoran ramai dikunjungi wisatawan untuk mengisi perut dengan hidangan yang lezat. Jadi, kamu gak perlu khawatir jika perut keroncongan tengah malam.

4. Persiapkan sepatu dan pakaian yang nyaman

Chiang Mai merupakan rumah bagi beragam wisata alam yang memesona. Mulai dari air terjun Huay Kaew yang airnya segar hingga gunung Doi Ithanon, gunung tertinggi di Thailand. Kalau kamu gak mau ketinggalan untuk merasakan keseruan destinasi alam ini, kamu wajib mengenakan pakaian dan sepatu yang nyaman.

Untuk mencapai air terjun Huay Kaew, kamu bisa menaiki tuk tuk selama 15 menit dari pusat kota dan lanjut berjalan pada trek yang mengarah ke dalam hutan. Pastikan kamu berada dalam kondisi fit saat berkunjung dan bawalah perbekalan makanan untuk mengganjal perut selama perjalanan.

5. Jangan lewatkan pasar malam di Chiang Mai

hal yang harus diperhatikan di Chiang Mai
potret pasar malam di Thailand (pexels.com/Chait Goli)

Ketika traveling ke Chiang Mai, pastikan kamu memasukkan pasar malam ke dalam itinerary kamu. Berbagai hidangan kuliner lezat yang aromanya sudah memanggil dari kejauhan siap menggoyang lidah dan memanjakan perutmu. Jangan lupa juga kerajinan tangan unik yang terjaja di sepanjang jalan yang siap dibawa pulang untuk keluarga dan teman-teman tersayang di Indonesia.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan perjalanan ke Chiang Mai. Pastikan persiapan liburanmu matang agar kamu bisa menikmati pengalaman yang menyenangkan, ya! Happy traveling!

6. FAQ

tuk-tuk alat transportasi di Chiang Mai
ilustrasi tuk tuk (pexels.com/Markus Winkler)

1. Kapan waktu terbaik untuk berkunjung ke Chiang Mai?

Waktu terbaik adalah selama musim dingin, yaitu sekitar November hingga Februari. Pada periode ini, cuaca sejuk dan kering, sehingga sangat ideal untuk berwisata.

2. Apa saran untuk mencari penginapan di Chiang Mai?

  • Pilih hotel atau hostel di pusat kota/dekat Kota Tua jika ingin dekat dengan kuil dan atraksi utama
  • Pilih akomodaso di area Nimmanhaemin jika mencari suasana yang lebih modern, kafe, dan kehidupan malam.

3. Apa aturan berpakaian yang wajib ditaati saat mengunjungi kuil-kuil di Chiang Mai?

Saat mengunjungi kuil (tempat ibadah), wisatawan wajib mengenakan pakaian yang sopan yang menutup bahu dan lutut. Selain itu, harus melepas alas kaki dan menjaga ketenangan serta kebersihan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nadhifa Arnesya
EditorNadhifa Arnesya
Follow Us

Latest in Travel

See More

5 Trik Menukar Uang di Bangkok dengan Kurs Terbaik

15 Okt 2025, 23:45 WIBTravel