Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Panduan Lengkap Jelajahi Quy Nhon, Surga Pesisir di Vietnam

Quy Nhon
Quy Nhon (unsplash.com/Alice Dang)

Pesona wisata Vietnam semakin luas dikenal. Bosan dengan destinasi yang biasa, banyak orang mulai mencari kota pesisir yang tenang untuk liburan pertama mereka di negara ini. Salah satunya adalah Quy Nhon.

Quy Nhon berada dalam posisi menarik karena berkembang cepat namun tetap terasa sederhana dan mudah dinikmati siapa saja. Kota ini menawarkan ritme perjalanan yang bersahabat bagi wisatawan yang ingin menjelajah tanpa terburu-buru. Setiap sudutnya memberikan pengalaman yang tidak terlampau ramai tetapi tetap mudah dijangkau dari pusat kota. Agar rencana perjalananmu lebih terarah, berikut lima panduan yang bisa kamu gunakan sebelum berangkat ke Quy Nhon, Vietnam.

1. Menentukan waktu berkunjung berdasarkan pola cuaca Quy Nhon

Quy Nhon
Quy Nhon (unsplash.com/Nguyen Davide)

Empat bulan antara Desember hingga April dianggap periode paling nyaman karena suhu harian stabil dan hujan relatif minim. Banyak orang memilih waktu ini untuk aktivitas luar ruang yang tidak menguras tenaga, terutama ketika ingin menjelajah pantai dan kawasan perbukitan di timur kota. Sebaliknya, periode Juni hingga Agustus terasa lebih padat karena wisatawan domestik memanfaatkan libur musim panas.

Pilihan lain adalah datang pada awal September ketika hujan mulai sering turun tetapi masih memungkinkan melakukan perjalanan singkat di sekitar kota. Tarif hotel di periode ini juga lebih terjangkau karena jumlah wisatawan menurun cukup drastis. Musim hujan yang lebih intens di Oktober dan November membuat perjalanan ke area terpencil perlu persiapan lebih teliti.

2. Menghitung durasi liburan sesuai karakter destinasi di sekitar kota

Quy Nhon
Quy Nhon (unsplash.com/Huy Hung Trinh)

Durasi paling ideal untuk kunjungan pertama biasanya dua hari, cukup untuk melihat pantai utama dan kota lamanya. Banyak orang merasa eksploasi selama dua hari pun sudah nyaman. Namun jika kamu ingin mencapai desa nelayan ataupun teluk yang letaknya lebih jauh, tambahan satu atau dua hari membuat perjalanan lebih efisien. Kota ini tidak besar sehingga waktu yang kamu habiskan benar-benar terasa efektif.

Tiga hari memungkinkanmu menggabungkan eksplorasi area wisata pesisir dengan aktivitas seperti mengunjungi pasar pagi atau mencicipi makanan khas yang jarang ditemui di kota besar. Pada hari keempat atau kelima, kamu bisa menambah perjalanan menuju pantai yang lebih sepi di utara atau selatan. Lama tinggal seperti ini sering dipilih traveler yang ingin merasakan transisi antara area kota dan pedesaan tanpa tergesa-gesa.

3. Memilih transportasi yang sesuai dengan jarak antarspot populer

Bandara Phu Cat
Bandara Phu Cat (commons.wikimedia.org/Uranus2808)

Bandara Phu Cat berada sekitar 31 kilometer dari pusat kota sehingga perjalanan pertama yang kamu lakukan biasanya adalah menuju area hotel. Banyak orang memilih taksi karena jaraknya cukup panjang untuk dijangkau kendaraan umum. Setelah tiba di pusat kota, sebagian besar tempat makan dan penginapan berada dalam radius yang mudah ditempuh jalan kaki. Kondisi ini menjadi alasan mengapa banyak wisatawan merasa kota ini ramah bagi pendatang baru.

Untuk spot yang letaknya lebih jauh seperti Ky Co, Eo Gio, atau desa nelayan Nhon Hai, motor sewaan sering dianggap pilihan paling fleksibel. Banyak penyedia layanan juga menawarkan opsi kendaraan dengan sopir jika kamu tidak ingin mengemudi sendiri. Pilihan ini membantu kamu menghemat waktu karena jalurnya melewati bukit, tanjakan, dan turunan dengan tikungan rapat.

4. Menjelajahi aktivitas yang tidak hanya terpusat di pantai utama

Eo Gio
Eo Gio (commons.wikimedia.org/Hưng Hồ Bá)

Kota ini memang dikenal dengan deretan pantainya, tetapi banyak orang justru mengingat Quy Nhon karena aktivitas yang berada di luar area wisata utama. Salah satu hal yang sering membuat pengunjung terkejut adalah pasar ikan pagi yang langsung bersentuhan dengan aktivitas nelayan sejak matahari terbit. Lokasi seperti ini memberikan gambaran nyata tentang kehidupan sehari-hari di pesisir, bukan sekadar area wisata. Selain itu, tebing-tebing di Eo Gio menawarkan jalur jalan kaki yang mudah dilalui namun punya pemandangan laut yang luas.

Aktivitas lain yang layak dicoba adalah menyusuri desa nelayan dengan perahu kecil atau memesan sesi memasak hidangan laut langsung di warung keluarga setempat. Banyak pengunjung menyukai pengalaman ini karena ritmenya lebih tenang dan jauh dari pola wisata massal. Di beberapa teluk, kamu bisa mencoba paddleboard ketika kondisi air sedang tenang. Aktivitas semacam ini membuka perspektif baru bahwa pengalaman di Quy Nhon tidak terbatas pada pantai saja.

5. Menyusun anggaran dan pilihan tempat menginap berdasarkan area kota

Bai Xep
Bai Xep (commons.wikimedia.org/Christophe95)

Biaya perjalanan di kota ini relatif murah dan tidak setinggi kota pesisir lain di Vietnam sehingga banyak orang merasa lebih leluasa mengatur anggaran. Untuk area pusat, hotel tepi pantai menawarkan kenyamanan dan akses mudah ke restoran, tetapi harga biasanya sedikit lebih tinggi. Sementara itu, hotel satu atau dua blok dari pantai punya fasilitas serupa dengan tarif yang lebih ringan.

Jika kamu ingin suasana lebih tenang, wilayah Bai Xep menawarkan lingkungan yang lebih tertata dengan pantai yang lebih sepi. Banyak tamu memilih area ini karena bisa menikmati suasana santai tanpa jarak terlalu jauh dari pusat kota. Guesthouse lokal juga sering direkomendasikan untuk pengalaman menginap yang lebih intim serta peluang mencicipi hidangan rumahan.

Quy Nhon layak dipertimbangkan untuk kamu yang ingin menikmati wisata Vietnam dari sisi yang lebih sederhana. Kota ini memberi pengalaman santai tanpa meninggalkan akses yang memudahkan perjalanan. Kalau kamu sudah menentukan jadwal, kapan kira-kira momen terbaik untuk memulai eksplorasi pertamamu di Quy Nhon?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us

Latest in Travel

See More

[QUIZ] Dessert Favoritmu Menentukan Kamu Bakal Liburan Musim Dingin di Negara Ini

18 Nov 2025, 20:10 WIBTravel