Mengenal 2 Rumah Adat Sulawesi Utara: Ciri dan Bagian Rumah

Sudah pernah lihat langsung?

Sulawesi Utara merupakan salah satu provinsi di Indonesia dengan adat dan budaya yang beragam. Salah satu hal menarik dari provinsi ini ialah rumah adatnya. FYI, Sulawesi Utara punya dua jenis rumah adat, yakni Rumah Walewangko dan Rumah Bolaang Mongondow.

Tentu saja, kedua rumah adat ini memiliki ciri serta keunikan masing-masing. Untuk tahu lebih jelasnya terkait rumah adat Sulawesi Utara, kamu dapat baca artikel berikut hingga tuntas. 

Ciri khas rumah adat Walewangko

Mengenal 2 Rumah Adat Sulawesi Utara: Ciri dan Bagian Rumahrumah adat Walewangko (instagram.com/sulawesi_utara_99)

Mulanya, rumah adat Sulawesi Utara ini dibuat dengan diikat dan ditempelkan pada pohon yang tinggi. Ini dilakukan sebagai antisipasi banjir serta gangguan binatang buas. Namun, pada penelitian Belanda pada 1850, terdapat perubahan di rumah adat Walewangko. Perubahan tersebut ada pada bentuk panggungnya yang masih bertahan hingga kini.

Umumnya, kayu yang dipakai pada rumah adat Walewangko ini adalah kayu besi, tepatnya pada penyangka rangka rumah. Konon, kayu ini banyak dipilih karena kokoh dan awet hingga ratusan tahun.

Ciri yang paling ketara pada rumah adat ini ada pada bentuknya yang simetris. Ini pun diperkuat dengan dua buah tangga di area depan pintu masuk. Uniknya, arah anak tangganya dibuat saling berlawanan, yakni dari sisi kanan rumah dan sisi kiri. 

Peletakan tangga ini pun bukan tanpa alasan, konon tangga tersebut dibuat dengan bertujuan untuk menangkal roh jahat, yang apabila masuk dari satu sisi tangga akan turun kembali melalui sisi tangga yang satunya. FYI, jumlah anak tangga ini mengartikan besaran harta untuk mempelai perempuan. 

Lebih jauh, rumah adat Walewangko dilengkapi ornamen naga pada kanan dan kiri, yang bermakna tidak takut dengan hal apapun. Selain itu, bangunannya didominasi warna merah sebagai simbol keberanian menurut kepercayaan orang Minahasa.

Baca Juga: Rumah Adat Sumatera Barat, Ini Jenis dan Keunikannya

Bagian rumah adat Walewangko

Mengenal 2 Rumah Adat Sulawesi Utara: Ciri dan Bagian Rumahilustrasi rumah adat (pajaa.com)

Konon, tiang penyangga rumah adat Walewangko gak boleh disambung. Sementara itu, area kolong rumah digunakan untuk tempat menyimpan hasil panen. Lebih lanjut, berikut ialah beberapa bagian rumah adat Walewangko:

  • Bagian utama atau lezat: bagian ini gak dilengkapi dinding sehingga menyerupai beranda. Lezat biasanya digunakan kepala suku atau ketua adat untuk memberikan pengumuman pada masyarakat.
  • Bagian serambi atau sekey: ini merupakan area rumah dengan dinding yang berada persis setelah pintu masuk. Sekey dipakai untuk menerima tamu, melakukan upacara adat dan jamuan undangan.
  • Bagian ruang tamu atau pores: area ini digunakan untuk menyambut tamu atau kerabat dari pemiliki rumah. Selain itu, pores juga digunakan sebagai tempat untuk beraktivitas sehari-hari. Umumnya ini terhubung dengan dapur, ruang makan, dan tempat tidur.

Ciri khas rumah adat Bolaang Mongondow

Mengenal 2 Rumah Adat Sulawesi Utara: Ciri dan Bagian Rumahrumah adat Bolaang Mongondow (instagram.com/docudal)

Rumah adat Bolaang Mongondow tediri atas empat ruangan, yang salah satunya adalah ruangan khusus anak gadis yang dipingit. Ini menjadi tanda jika seorang anak perempuan dalam keluarga perlu mendapat perhatian khusus. Selain itu, terdapat ruang besar Yu’ong Ing Baloi untuk melakukan beragam aktivitas bersama keluarga. 

Keunikan rumah adat Bolaang Mongondow, rumah ini mempunyai ornamen patung burung dan ular hitam di depan rumah. Patung ini memililiki arti tersendiri. Patung burung bermakna kebijaksanaan, dengan harapan seluruh penghuni rumah dapat hidup tentram. 

Sementara itu, patung ular hitam berarti kewaspadaan. Maksudnya, penghuni rumah diharapkan senantiasa waspada dengan bahaya di luar rumah. 

Walau begitu, rumah adat Bolaang Mongondow sudah mulai langka. Kalaupun masih ada, tentu ini merupakan warisan turun-temurun dari leluhur. Selain hal menarik di atas, rumah adat Bolaang Mongondow memiliki beberapa nama dan jenis rumah tergantung fungsi dan kedudukan pemilik rumah. Berikut uraiannya:

  • Baloi: rumah adat permanen untuk tempat tinggal masyarakat secara permanen.
  • Lurung (Laig): rumah adat untuk tempat tinggal yang berukuran kecil dan sederhana.
  • Silidan: rumah adat untuk masyarakat biasa yang dibuat sesuai kesepakatan warga dan khusus dibagian plafon digunakan para gadis yang sedang dipingit.
  • Komalig: rumah adat yang dipakai untuk tempat raja.
  • Genggulang: rumah adat untuk para pekebun beristirahat.

Bagian rumah adat Bolaang Mongondow

Mengenal 2 Rumah Adat Sulawesi Utara: Ciri dan Bagian Rumahilustrasi rumah adat (instagram.com/ping.anchorage)

Rumah Adat Bolaang Mongondow terdiri dari tiga bagian, yakni atas, tengah, dan bawah. Secara umum, di bagian atap memakai rumbia atau daun nipah. Di bagian tengah memiliki beberapa ruangan, sedangkan bagian bawah dipasang tiang penyangga, seperti halnya rumah panggung. 

Seperti yang telah disebutkan, rumah adat Sulawesi Utara ini memiliki empat ruangan. Berikut uraiannya:

  • Dungkolon atau Serambi Depan: bagian depan rumah ini gak berdinding, tetapi ini banyak dipakai untuk menerima tamu, bermusyawarjah, hingga menggelar acara keluarga. 
  • Yu’ong Ing Baloi atau Ruang Besar: ruangan ini dibuat besar untuk dipakai sebagai tempat kumpul keluarga dan area tidur. Lalu, saat pagi hari, sekat akan dilepas lagi agar ruangan dapat menjadi luas dan bisa dipakai untuk keperluan lain.
  • Dodungon: tempat ini dipakai untuk memasak dan menyimpan makanan.
  • Kamar atas khusus anak perempuan: apabila dalam sebuah keluarga memiliki anak perempuan, maka akan dibuatkan sebuah kamar di bagian atas rumah. Ini pun berlaku bagi anak perempuan yang dalam masa pingitan.

Sekarang kamu sudah tahu macam rumah adat Sulawesi Utara, kan? Yap, jenis rumah adat ini memang cukup unik sehingga cocok banget dikunjungi saat kamu berwisata di Sulawesi Utara. Buat info tempat wisata menarik lain di wilayah Sulawesi Utara atau lainnya, cek di laman IDN Times, ya!

Baca Juga: Rumah Adat Sumatera Barat, Ini Jenis dan Keunikannya

Topik:

  • Putri Intan Nur Fauziah
  • Lea Lyliana

Berita Terkini Lainnya