5 Tempat Paling Angker di Bojonegoro, Ada Tempat yang Meminta Tumbal

Rumah sakit yang sudah ditutup sejak 2017 ini memiliki dikenal aura mistis yang kuat. Terdapat beberapa kisah menyeramkan yang dialami langsung warga setempat.

Salah satunya ada sesosok pria tua yang berjalan ngesot di lorong rumah sakit. Ada pula kisah mengenai seorang sopir yang mengantar pasien ke rumah sakit yang sudah tutup ini.

Bahkan, salah satu warga kerap mendengar suara genset yang menyala saat siang hari. Hingga kini, bangunan bekas rumah sakit tersebut terbengkalai begitu saja. 

Lokasi: Jalan Dr. Wahidin, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. 

Jembatan ini berada di atas Sungai Bengawan Solo. Santer terdengar kisah mistis yang sudah ada sejak pembangunannya. Jembatan yang dibangun pada 1914 ini menjadi saksi pembantaian saat warga Bojonegoro melawan Belanda. 

Pada zaman dahulu, beredar pula kisah warga Belanda harus memberikan tumbal berupa nyawa manusia. Kejadian tersebut membuat jembatan ini memiliki aura mistis yang kuat. Alhasil sering terjadi kecelakaan ketika ada yang melintasi jembatan ini. 

Lokasi: Jalan Tentara Genie Pelajar, Banjarejo, Banjarsari, Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Saat malam hari, Alun-alun Bojonegoro terasa memiliki aura yang mencekam. Terdapat sebuah batu raksasa yang disebut Batu Semar.

Banyak yang meyakini batu tersebut merupakan hasil ledakan dari Gunung Pandan saat zaman dahulu. Batu tersebut dipindahkan ke alun-alun sebagai simbol untuk terus berkarya.

Namun, sempat dilakukan ritual gaib saat pemindahan. Gak heran kalau ada beberapa warga yang pernah melihat penampakan mahkluk halus, bahkan kabarnya kerap muncul hantu wanita saat malam hari. 

Lokasi: Jalan Mas Tumapel 1 Kadipaten, Kauman, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Kawasan ini dikelilingi hutan jati yang membuat suasananya menyeramkan. Selain itu, terdapat beberapa tikungan tajam.

Banyak kecelakaan yang terjadi di sini. Sebagian orang meyakini kecelakaan terjadi bukan hanya karena tikungan, tetapi juga akibat pengaruh gaib yang meminta tumbal. 

Warga pun pernah melihat sosok wanita misterius melintasi jalan ini. Jadi, disarankan untuk menyembunyikan klakson atau mengucapkan salam supaya selamat sampai tujuan. 

Lokasi: Desa Cancung, Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Tempat Penimbunan Kayu Bojonegoro ini berdiri di lahan seluas 48 hektare. Dikelilingi pepohonan besar yang membuat suasananya terkesan angker.

Terdapat enam blok bangunan, salah satunya dikenal sebagai area yang kerap menimbulkan kejadian mistis. Sehingga blok tersebut dikenal sebagai tempat tinggal mahkluk halus.

Lokasi: Desa Sukorejo, Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Itulah lima tempat paling wisata yang dikenal angker di Bojonegoro, Jawa Timur. Apakah kamu pernah melewati salah satu tempat di atas? Ceritakan pengalamanmu di kolom komentar ya!

Kisah ini ditulis berdasarkan cerita yang berkembang di masyarakat, pengalaman orang per orang, dan disampaikan dari mulut ke mulut. Pengalaman setiap orang terhadap mitos dan kesan mistis seperti di atas, akan berbeda-beda. Tak semua orang bisa merasakan hal yang sama.