5 Wisata Danau di Bali yang Jadi Favorit Wisatawan, Liburan yuk!

Berlatar belakang Gunung Batur yang gagah, Danau Batur merupakan danau paling populer di Bali. Keunikan danau vulkanis ini adalah karena kandungan belerang yang ada di airnya, sehingga membuat Danau Batur berubah warna di waktu-waktu tertentu. Kadang air di danau berwarna kebiruan, tapi di waktu lain warnanya hijau kekuningan.

Selain menikmati pemandangan dari tepinya, kamu juga bisa berkeliling danau dengan perahu sewaan. Di tepi danau, terdapat Pura Segara Ulun Danu Batur yang jadi ikon danau ini. Sebagai penutup, kamu juga bisa menyaksikan sunset dari tepian danau sambil beristirahat sejenak.

Lokasi: Desa Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

Harga: Rp15 ribu.

Berada di dalam hutan, Danau Tamblingan bisa jadi spot terbaik buat kamu yang mau menyepi. Lokasinya yang berada di dataran tinggi juga bikin tempat ini terasa sejuk dan nyaman. Awalnya, danau ini adalah bagian dari cagar alam, namun pemandangan yang indah pada akhirnya membuat danau berubah jadi destinasi wisata.

Di sini, kamu bisa berkeliling dengan perahu, berkunjung ke Pura Ulun Danu Tamblingan, hingga kemping di tepi danau. Namun, karena fasilitasnya masih minim, pastikan kamu gak lupa membawa peralatan dan perbekalan sendiri, ya!

Lokasi: Gunung Lesung, Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

Harga: Rp10 ribu.

Selain Danau Batur, kamu juga bisa mengunjungi Danau Beratan Bedugul yang terletak di Tabanan. Menjadi salah satu danau terindah di dunia, Danau Beratan Bedugul ini sangat populer dengan Pura Ulun Danu Beratan yang jadi salah satu bangunan ikonik di Bali.

Berbeda dengan kebanyakan danau, ada banyak fasilitas seru yang bisa kamu jajal selama kunjungan. Mulai dari berkeliling danau dengan perahu dan kano, mencoba olahraga air seperti jetski dan parasailing. Kamu juga boleh mengunjungi pura yang berada di tengah danau.

Puas main air, kamu bisa menikmati pemandangan di taman yang ada disekeliling Danau Beratan. Gimana, lengkap banget, kan?

Lokasi: Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali.

Jam operasional: setiap hari pukul 07.00—19.00 WITA.

Harga: Rp30 ribu.

Kalau Danau Batur atau Beratan terasa terlalu ramai buatmu, maka kamu bisa berkunjung ke Danau Buyan di Buleleng. Danau Buyan merupakan danau terbesar ketiga di Bali. Danau Buyan memang gak memiliki permainan air seperti jetski, namun kamu bisa puas keliling danau dengan menggunakan perahu tradisional.

Gak hanya itu, Danau Buyan juga punya sejumlah spot estetik yang bisa kamu gunakan untuk foto-foto. Mulai dari foto dengan latar belakang danau, berfoto di ayunan gantung, sampai sangkar burung. Kamu yang hobi hunting foto kece, pasti bakalan betah, deh!

Lokasi: Desa Panca Sari, Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng, Bali.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

Harga: Rp10 ribu.

Bisa dibilang, Danau Yeh Malet ini termasuk destinasi wisata baru di Bali. Awalnya danau ini kurang terawat, namun wajahnya berubah setelah sekelompok mahasiswa KKN membersihkannya. Berbeda dengan danau lain yang punya vibes Bali banget, Danau Yeh Malet justru punya vibes yang mirip dengan danau-danau di Jepang.

Di permukaan danau juga terdapat beberapa tanaman air yang memiliki bunga. Waktu terbaik untuk berkunjung ke danau ini adalah sore hari, saat suasana mulai teduh.

Lokasi: Banjar Yeh Malet, Desa Antiga Kelod, Manggis, Karangasem, Bali.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

Harga: gratis.

Pantai Bali memang memesona, tapi kamu juga wajib menjelajah berbagai tempat wisata lain, termasuk danaunya. Wisata danau di Bali mana yang bakal kamu kunjungi pertama kali? Tulis di kolom komentar, deh!