Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pengalaman Seru Menginap di Citadines Rochor Singapore

Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)
Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)

Little India merupakan salah satu kawasan di Singapura yang terkenal sebagai pusat kebudayaan India. Selama di sini, pengunjung dapat menikmati beragam toko rempah, kuil Hindu yang megah, seperti Sri Veeramakaliamman, serta hidangan khas India Selatan dan Utara. Gak heran kalau Little India menjadi salah satu tempat wisata yang selalu ramai dikunjungi turis.

Kali ini IDN Times berkesempatan mampir ke Little India, Singapura, untuk menjajal berbagai pengalaman seru. Untuk itu, penulis menginap di Hotel Citadines Rochor Singapore yang lokasinya dekat dengan kawasan Little India. 

Jika kamu berencana mengeksplorasi kawasan Little India, Hotel Citadines Ronchor Singapore ini bisa menjadi pilihan menginap yang menyenangkan. Agar kamu mendapatkan gambaran utuhnya, simak pengalaman penulis menginap di hotel ini!

1. Profil singkat Citadines Rochor Singapore

Potret Citadines Rochor Singapore (Dok. Citadines Rochor Singapore)
Potret Citadines Rochor Singapore (Dok. Citadines Rochor Singapore)

Citadines Rochor Singapore merupakan salah satu hotel yang dikelola The Ascott Limited yang sudah mulai beroperasi sejak Agustus 2020. Lokasinya berada di Serangoon Road Nomor 2, Singapura. Hotel ini berada di lantai 3 hingga 10 dari Tekka Place yang merupakan sebuah pusat perbelanjaan.

Saat memasuki lobi, kami disambut interior bernuansa kayu yang homey. Dengan sentuhan budaya dan sejarah khas Little India, ada kesan minimalis yang nyaman dan perpaduan antara gaya tradisional sekaligus modern.

Berkomitmen dalam memberikan para tamu pengalaman city living yang berkesan, hotel ini memiliki program activ∞ (yang dibaca activate) dan For the Love of Coffee. Program activate adalah gabungan dari fasilitas dan program khusus yang memungkin para tamu bisa lebih mengenal kehidupan kota dan lingkungan sekitar.

Contohnya kegiatan olahraga, bersepeda, dan sebagainya. Sedangkan, For the Love of Coffee adalah program kolaborasi bersama komunitas lokal untuk menunjukkan kecintaan Citadines Rochor Singapore terhadap kopi dan memberikan pengalaman unik seputar kopi untuk para tamu.

2. Menikmati tipe kamar One-Bedroom Premier selama 3 hari 2 malam

Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)
Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)

Citadines Rochor Singapore memiliki 320 unit yang terbagi dalam tujuh tipe ruangan, antara lain: 

  • Studio,
  • Studio Twin,
  • Studio Executive,
  • Studio Premier,
  • One-Bedroom Deluxe Loft,
  • One-Bedroom Premier, dan
  • Two-Bedroom Premier

Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)
Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)

Penulis berkesempatan menginap di tipe kamar One-Bedroom Premier. Kamar ini terdiri dari satu dapur, satu living room, satu kamar mandi, dan satu kamar tidur dengan kasur queen bed.

Pada tipe kamar ini, terdapat dapur, lengkap dengan microwave, kompor listrik, alat memasak dan alat makan, sehingga para tamu bisa memasak dengan nyaman. Di dapur juga telah dilengkapi mesin cuci yang bisa digunakan tanpa biaya tambahan.

Tamu menginap juga bisa menggunakan fasilitas ruangan laundry dengan membeli koin terlebih dahulu di resepsionis. Hotel ini juga menyediakan dapur umum yang bisa diakses seluruh tamu, lho. Jadi, apa pun tipe kamar yang kamu pilih, pengalaman yang kamu dapatkan tetap sama.

3. Sarapan simpel dengan tema Grab & Go Breakfast dan relaksasi tubuh lewat kelas Sound Bath

Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)
Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)

Memasuki hari kedua, penulis memulai hari dengan mencoba sarapan yang disediakan Citadines Rochor Singapore. Mengusung tema Grab & Go Breakfast, para tamu akan diberikan dua pilihan paket menu yang sudah dimasukkan ke dalam paper bag. Satu paket menu terdiri dari satu makanan utama, yoghurt, jus, roti dan kopi.

Dengan konsep ini, para tamu diberikan kebebasan untuk menyantap sarapan di kamar atau di luar hotel. Katering yang digunakan Citadines Rochor Singapore sama dengan maskapai Singapore Airlines, lho. Jadi untuk rasanya, tidak perlu diragukan lagi, ya!

Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)
Potret Citadines Rochor Singapore (IDN Times/Alya Achyarini)

Melalui program activate, penulis berkesempatan menjajal kelas Sound bath yang dipimpin Sophia dari A Gentle Pace. Sound bath sendiri adalah sesi meditasi dengan menggunakan gelombang suara yang berasal dari gong, mangkuk nyanyian, dan lonceng. 

Selama sesi berjalan, Sophia meminta peserta untuk tidak menggunakan telepon gengggam, agar para peserta bisa mendapatkan pengalaman dan khasiat dari sesi meditasi ini secara keseluruhan.

Sound bath sendiri memiliki segudang manfaat. Salah satunya mengurangi stres dan kecemasan, serta meringankan ketegangan otot dan rasa sakit ringan.

4. Kemudahan akses transportasi umum jadi nilai plus yang ditawarkan Citadines Rochor Singapore

Potret Little India (IDN Times/Alya Achyarini)
Potret Little India (IDN Times/Alya Achyarini)

Setelah sesi meditasi selesai, kami bergegas ke kamar masing-masing untuk berganti pakaian. Selanjutnya, kami makan siang bersama, pergi ke Fort Canning Park, dan diakhiri makan malam bersama.

Kawasan wisata paling dekat yang bisa kamu telusuri dari hotel adalah kawasan Little India. Kawasan ini menawarkan wisata kuliner dan budaya khas India. Pusat oleh-oleh yang terkenal, Mustafa Centre, juga bisa diakses dari hotel hanya dengan 10-11 menit dengan berjalan kaki.

Bagi kamu yang mau keliling Singapura dengan naik transportasi umum, gak perlu khawatir, karena lokasi hotel cukup strategis. Stasiun MRT Rochor dan MRT Little India bisa diakses dengan berjalan kaki. Terdapat pula halte bis di depan hotel yang bisa kamu gunakan untuk mengunjungi destinasi liburanmu.

5. Tunjukkan komitmen For the Love of Coffee Citadines Rochor Singapore ajak kunjungi pabrik Kim Guan Guan Coffee

Jason Soon, pendiri Kim Guan Guan Coffee, Singapura (IDN Times/Alya Achyarini)
Jason Soon, pendiri Kim Guan Guan Coffee, Singapura (IDN Times/Alya Achyarini)

Hari terakhir rasanya menjadi hari kopi bagi kami. Saat sarapan, kami diperkenalkan dengan brand kopi bernama Calibrate. Brand ini mendapat banyak perhatian, karena konsep mobile cafe yang menggunakan sidecar sepeda motor sebagai gerobak kopi keliling. Usai mencicipi kopi mereka, kami diajak mengunjungi pabrik kopi yang bernama Kim Guan Guan Coffee. 

Kim Guan Guan Coffee didirikan pada 1988 oleh Jason Soon. Saat ini, usaha tersebut jalankan bersama istri dan putranya. Kami melihat proses roasting biji kopi, penghalusan biji kopi menjadi bubuk sampai akhirnya masuk ke tahap pengemasan. Kami juga berkesempatan mencicipi kopi yang diseduh langsung oleh sang pemilik. Selama menyeduh kopi, Jason pun berbagi cerita seputar kopi dan usaha yang telah ia bangun.

Itulah pengalaman menginap dan kegiatan 3 hari 2 malam bersama Citadines Rochor Singapore selama di Singapura. Bagi kamu yang tertarik atau butuh informasi lebih lanjut bisa, kamu bisa mengakses situsnya di https://www.discoverasr.com/en/citadines/singapore/citadines-rochor-singapore.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
Alya Dwi Achyarini
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us