10 Syarat Bawa Hewan Peliharaan Naik Pesawat, Jangan Asal!
- Pastikan memahami kebijakan maskapai terkait pengangkutan hewan, termasuk jenis hewan yang diizinkan dan syarat khususnya.
- Persiapkan dokumen kesehatan hewan, seperti surat karantina dan sertifikat kesehatan dari dokter hewan resmi sebelum keberangkatan.
- Pilih penerbangan langsung tanpa transit untuk mengurangi stres pada hewan, dan lakukan reservasi lebih awal karena ada batasan jumlah hewan yang dapat diangkut dalam satu penerbangan.
Membawa hewan peliharaan naik pesawat bisa jadi tantangan tersendiri. Namun, kalau kamu paham syarat-syarat yang ditetapkan maskapai dan melakukan persiapan dengan baik, perjalanan bersama hewan kesayangan bisa berjalan lancar tanpa drama.
Biar gak ribet, kamu perlu tahu syarat bawa hewan peliharaan naik pesawat yang wajib dipenuhi. Jangan sampai ketinggalan detail kecil yang bisa bikin kamu repot di bandara. Yuk, simak 10 syarat penting yang harus kamu perhatikan!
1. Pahami kebijakan maskapai
Sebelum memesan tiket, pastikan kamu memahami kebijakan maskapai terkait pengangkutan hewan. Misalnya, beberapa maskapai hanya mengizinkan hewan seperti anjing, kucing, dan marmut untuk penerbangan domestik dengan durasi tertentu.
Selain itu, maskapai lain mungkin mengizinkan hewan peliharaan dengan syarat khusus. Pastikan kamu membaca aturan lengkap dari maskapai yang dipilih agar tidak ada kendala saat check in.
2. Siapkan dokumen kesehatan
Pastikan hewan peliharaanmu dalam kondisi sehat sebelum terbang. Beberapa maskapai mensyaratkan surat karantina asli yang menyatakan hewan bebas penyakit dan bukan termasuk hewan yang dilindungi.
Selain itu, biasanya diperlukan sertifikat kesehatan dari dokter hewan resmi. Pastikan dokumen-dokumen ini masih berlaku pada hari keberangkatan agar tidak mengalami masalah di bandara.
3. Gunakan kandang yang sesuai
Hewan peliharaan harus ditempatkan dalam kandang yang aman dan nyaman. Maskapai biasanya mensyaratkan kandang antibocor dan dilengkapi kunci yang aman. Pastikan kandang memiliki ventilasi yang baik dan cukup ruang bagi hewan untuk bergerak. Dengan kandang yang tepat, hewan peliharaan akan lebih nyaman selama perjalanan udara.
4. Perhatikan jenis dan ukuran hewan
Tidak semua hewan diperbolehkan terbang. Beberapa maskapai hanya menerima anjing, kucing, dan marmut sebagai bagasi terdaftar. Selain itu, berat total hewan beserta kandangnya tidak boleh melebihi batas yang ditentukan maskapai, biasanya maksimal 32 kg. Jika melebihi, hewan harus diangkut sebagai kargo.
5. Pilih penerbangan langsung
Untuk mengurangi stres pada hewan, disarankan memilih penerbangan langsung tanpa transit. Penerbangan langsung membantu meminimalkan waktu perjalanan dan potensi gangguan bagi hewan peliharaan. Hal ini juga mengurangi risiko kandang dipindahkan secara kasar selama proses transit
6. Reservasi lebih awal
Beberapa maskapai membatasi jumlah hewan yang dapat diangkut dalam satu penerbangan. Oleh karena itu, lakukan reservasi lebih awal dan informasikan kepada maskapai bahwa kamu akan membawa hewan peliharaan. Hal ini memastikan ketersediaan ruang dan persiapan yang diperlukan untuk hewan peliharaanmu.
7. Persiapkan makanan dan minuman
Meskipun hewan ditempatkan di bagasi atau kargo, pastikan mereka memiliki akses ke makanan dan minuman. Beberapa maskapai mungkin mengizinkan penempatan wadah air di dalam kandang, namun pastikan wadah tersebut anti tumpah. Selain itu, beri makan hewan beberapa jam sebelum keberangkatan untuk menghindari masalah pencernaan selama penerbangan.
8. Ketahui biaya tambahan
Membawa hewan peliharaan naik pesawat biasanya dikenakan biaya tambahan. Biaya ini dapat bervariasi, tergantung pada maskapai, berat hewan beserta kandangnya, dan rute penerbangan. Sebaiknya hubungi maskapai terkait untuk mendapatkan informasi biaya yang akurat sebelum perjalanan agar tidak terjadi kesalahpahaman saat check in.
9. Pastikan hewan dalam kondisi tenang
Sebelum penerbangan, latih hewan peliharaan untuk terbiasa berada di dalam kandang. Hal ini membantu mengurangi stres selama perjalanan udara. Selain itu, hindari memberikan obat penenang kecuali direkomendasikan oleh dokter hewan, karena dapat berdampak negatif pada kesehatan hewan selama penerbangan.
10. Tiba lebih awal di bandara
Proses check in dengan hewan peliharaan memerlukan waktu lebih lama. Beberapa maskapai mengharuskan penumpang yang membawa hewan untuk melapor di konter check in lebih awal. Datang lebih awal memastikan semua prosedur dapat diselesaikan tanpa terburu-buru, sehingga kamu dan hewan peliharaanmu bisa lebih tenang menjelang keberangkatan.
Membawa hewan peliharaan naik pesawat memang butuh persiapan ekstra, tapi asalkan kamu memenuhi syarat-syarat di atas, perjalanan bisa berjalan lancar dan nyaman. Selalu cek kebijakan terbaru dari maskapai yang kamu pilih, karena aturan bisa berubah sewaktu-waktu. Pastikan semua dokumen lengkap dan persiapan matang, biar gak ribet di bandara. Happy traveling bareng hewan kesayanganmu!
