3 Tips Beli Tiket Shinkansen di Jepang agar Perjalananmu Lancar

Mesin tiket otomatis di stasiun Jepang dirancang agar mudah dipahami, bahkan bagi turis asing yang baru pertama kali menggunakannya. Layar sentuh menyediakan pilihan bahasa, termasuk bahasa Inggris, sehingga kamu bisa mengikuti petunjuk tanpa kesulitan. Proses pembelian pun berlangsung cepat, mulai dari memilih rute, menentukan jadwal keberangkatan, hingga mencetak tiket fisik dalam hitungan menit. Wisatawan yang sudah terbiasa bahkan menganggap mesin ini lebih praktis dibanding antre di loket manual.

Selain kepraktisan, mesin tiket otomatis juga memberi keleluasaan bagi kamu untuk memilih kursi sesuai kebutuhan. Ada pilihan kursi reservasi, kursi bebas, hingga kelas Green Car yang menawarkan kenyamanan ekstra. Sistem pemesanan menampilkan peta kursi pada beberapa jenis kereta, sehingga kamu bisa memilih posisi duduk favorit. Fitur tambahan seperti pengaturan waktu keberangkatan juga membantu merencanakan perjalanan lebih fleksibel.

Untuk naik shinkansen, kamu membutuhkan dua tiket yang berbeda namun saling melengkapi. Boarding Ticket diperlukan agar kamu bisa melewati gerbang stasiun, sementara Limited Express Ticket menjadi akses utama untuk menggunakan layanan shinkansen. Harga tiket ditentukan berdasarkan jarak perjalanan, jenis kereta, serta pilihan kursi yang dipilih. Kombinasi keduanya akan menjamin pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan sesuai standar keamanan.

Beberapa mesin tiket bahkan sudah menyediakan layanan penggabungan tiket dalam satu lembar praktis. Dengan sistem ini, kamu tidak perlu menyimpan dua tiket terpisah sekaligus, sehingga risiko kehilangan tiket berkurang. Bagi wisatawan yang membawa banyak barang bawaan, opsi ini tentu lebih membantu. Memahami perbedaan dan fungsi kedua tiket sejak awal akan menghindarkanmu dari kebingungan di pintu masuk stasiun.

Pembelian tiket shinkansen sebaiknya dilakukan jauh sebelum jadwal keberangkatan, terutama saat musim liburan atau jam sibuk. Mesin tiket biasanya beroperasi mulai pagi hingga malam, mengikuti jadwal stasiun, sehingga kamu memiliki waktu yang cukup untuk mengatur perjalanan. Namun, semakin cepat tiket diambil, semakin besar peluangmu mendapatkan kursi terbaik. Wisatawan berpengalaman sering menyarankan mengambil tiket sehari sebelumnya untuk menghindari kepadatan antrean.

Selain itu, memerhatikan jam operasional mesin juga penting agar tidak tertinggal jadwal keberangkatan. Misalnya, mesin khusus kursi reservasi biasanya buka mulai pukul 05.30 hingga 23.30 waktu setempat. Jika perjalananmu dimulai sangat pagi, sebaiknya pastikan tiket sudah di tangan sejak hari sebelumnya. Hal-hal kecil seperti ini sering diabaikan, padahal bisa menjadi penentu apakah perjalananmu berjalan lancar atau justru menimbulkan kendala di menit terakhir.

Perjalanan menggunakan shinkansen memang menawarkan pengalaman berbeda dibanding kereta biasa, baik dari sisi kecepatan maupun kenyamanan. Agar semua berjalan lancar, memahami alur pembelian tiket sejak awal menjadi kunci utama. Informasi praktis seperti fungsi mesin otomatis, jenis tiket, hingga waktu terbaik untuk membeli tiket akan sangat membantu. Jika kamu sedang mencari tips beli tiket shinkansen di Jepang, panduan ini bisa jadi bekal penting sebelum menjelajahi Negeri Sakura.

Referensi:

"Ticketing Guide for Japan Bullet Train". Japan Bullet Train. Diakses pada September 2025.

"How to Use a Reserved Seat Ticket Vending Machine and Automatic Ticket Gate". JR East. Diakses pada September 2025.