Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Booking Tiket Liburan  

ilustrasi booking tiket liburan (pexels.com/Anna Shvets)

Kadang karena tergoda promo atau pengen ikut-ikutan tren, orang jadi lupa mikir matang-matang dulu sebelum klik tombol bayar. Padahal kalau salah langkah, yang tadinya niat refreshing malah jadi nyusahin diri sendiri.

Banyak yang gak sadar, kesalahan sepele pas booking bisa berdampak ke seluruh pengalaman liburanmu. Salah tanggal aja udah bisa bikin panik, apalagi kalau salah destinasi atau pilihan transportasi.

Kamu yang lagi nyiapin liburan wajib tahu kesalahan-kesalahan ini, apalagi kalau waktunya udah masuk peak season. Niatnya hemat, eh malah jadi boros karena harus booking ulang atau keluar biaya tambahan yang gak perlu. Supaya kejadian kayak gitu bisa dihindari, mending kenali dulu kesalahan umum yang sering terjadi saat booking tiket liburan di momen yang salah.

1.Booking saat FOMO tanpa riset matang

ilustrasi booking tiket liburan (pexels.com/irwan zahuri)

Tergoda karena teman-teman ramai-ramai liburan ke tempat tertentu bisa bikin kamu ikut-ikutan tanpa mikir panjang. Misalnya lagi rame orang liburan ke Korea karena musim salju, terus kamu langsung beli tiket tanpa cek dulu harga akomodasi, biaya makan, atau kondisi cuacanya. Padahal, belum tentu kamu nyaman sama dinginnya salju atau harga hotel di sana pas peak season. Efek FOMO kayak gini bikin keputusan diambil bukan karena kebutuhan atau keinginan pribadi, tapi karena takut ketinggalan tren.

Tanpa riset yang cukup, bisa-bisa kamu menyesal begitu sampai tujuan. Misalnya ternyata tempat wisatanya penuh, antriannya panjang, dan biaya hidupnya dua kali lipat dari yang kamu kira. Liburan yang harusnya menyenangkan malah bikin stres. Makanya penting banget buat mikir dulu, jangan cuma karena liat feed Instagram orang lain terus langsung booking. Tanya ke diri sendiri, kamu liburan buat apa? Kalau cuma buat ikut-ikutan, mungkin lebih baik tahan dulu dan cari waktu serta tempat yang lebih sesuai.

2.Salah pilih tanggal karena tergoda harga murah

ilustrasi kalendar (pexels.com/Leeloo The First)

Promo harga murah emang menggoda banget. Tapi kadang, harga murah itu datang di tanggal yang justru gak ideal buat liburan. Misalnya, tiket pesawat super murah tapi pas weekdays di tengah minggu kerja, atau malah di hari-hari sibuk yang bikin kamu susah cuti. Atau bisa juga kamu booking tiket murah tapi gak sadar itu berdekatan sama musim hujan di destinasi yang dituju. Akhirnya, liburan yang dibayangkan cerah dan ceria jadi basah-basahan tanpa bisa nikmatin tempat wisata.

Kalau gak hati-hati, kamu juga bisa ketemu momen-momen mahal lainnya, kayak harga hotel yang justru melonjak tinggi di tanggal itu karena ada event tertentu. Ujung-ujungnya biaya liburan malah lebih mahal dari yang kamu kira.

Booking tiket liburan itu gak cuma soal murahnya tiket doang, tapi juga kecocokan waktunya dengan kondisi personal dan lingkungan sekitar. Jangan sampai kamu jadi korban jebakan promo yang ternyata menyusahkan.

3.Terlalu cepat booking sebelum itinerary jelas

ilustrasi membuat itinerary (pexels.com/Lara Jameson)

Semangat liburan kadang bikin kita terlalu cepat ambil keputusan. Misalnya, langsung booking tiket tanpa tahu mau ngapain aja di tempat tujuan. Akhirnya, kamu sampai di sana bingung sendiri, karena belum sempat nyusun itinerary atau bahkan belum tahu transportasi umum di kota itu gimana. Parahnya, bisa jadi kamu baru tahu tempat yang kamu mau kunjungi ternyata tutup pas hari kedatanganmu. Kesannya sepele, tapi bisa bikin kesel dan bikin perjalanan gak maksimal.

Booking tiket terlalu awal tanpa rencana yang jelas juga bisa nyebabin kamu harus keluar biaya tambahan karena salah hitung waktu tempuh atau durasi liburan. Contohnya, kamu beli tiket pulang terlalu cepat padahal belum sempat explore semuanya. Atau malah kelamaan dan akhirnya bosan di sana karena gak ada aktivitas. Makanya penting buat punya gambaran kasar dulu tentang itinerary sebelum booking tiket agar semua waktu dan uang yang dikeluarin benar-benar sepadan sama pengalaman yang didapetin.

4.Gak cek perubahan kebijakan maskapai atau hotel

ilustrasi check in (pexels.com/Connor Danylenko)

Satu hal yang sering diabaikan adalah perubahan kebijakan dari maskapai penerbangan atau penginapan. Kadang saking semangatnya mau dapet tiket murah, kamu jadi lupa baca detail aturan refund, reschedule, atau bagasi. Padahal sekarang banyak maskapai yang punya sistem berbeda-beda, terutama sejak pandemi. Kalau gak hati-hati, bisa-bisa kamu harus bayar ekstra cuma karena pengin ubah jadwal sedikit atau bawa koper lebih berat dari biasanya.

Kebijakan hotel juga penting diperhatiin, misalnya apakah ada biaya tambahan untuk early check-in, atau aturan pembatalan booking yang ketat. Jangan sampai kamu pikir udah aman, padahal saat mau batalin karena alasan mendadak, malah gak bisa balik uangnya. Info kayak gini memang kelihatannya ribet, tapi bisa nyelametin kamu dari masalah yang lebih besar. Jadi sebelum klik tombol bayar, baca baik-baik setiap detailnya.

5.Mengabaikan transportasi dan akses lokal

ilustrasi tuk tuk (pexels.com/Markus Winkler)

Kamu mungkin udah nemu tiket murah ke kota yang pengen dikunjungi, tapi pernah gak kepikiran soal transportasi lokalnya? Kadang orang fokus ke harga tiket utama doang, tapi lupa cek gimana cara ke tempat wisatanya dari bandara. Bisa aja ternyata jaraknya jauh banget, gak ada akses transportasi umum, atau harus bayar mahal buat taksi. Ini sering kejadian apalagi kalau destinasi yang dituju masih tergolong pelosok atau kurang populer.

Selain akses transportasi, kamu juga harus cek apakah tempat itu aman dan nyaman buat dikunjungi di musim tertentu. Misalnya, daerah pegunungan pas musim hujan bisa rawan longsor, atau pantai yang biasanya indah jadi keruh dan ombaknya tinggi. Gak semua informasi ini langsung kelihatan di promo tiket, jadi penting banget buat riset dulu. Jangan cuma lihat murahnya, tapi pikirin juga kenyamanan dan kepraktisan aksesnya.

Booking tiket liburan emang jadi salah satu momen paling seru buat direncanain, tapi juga penuh jebakan kalau gak hati-hati. Kesalahan kecil bisa berujung ke pengalaman liburan yang jauh dari ekspektasi. Hindari lima kesalahan tadi supaya perjalanan kamu jadi lebih hemat, efisien, dan sesuai harapan. Yuk, jadi traveler yang cerdas dan gak gampang tergoda hal-hal yang kelihatannya menarik di awal tapi bisa nyusahin di akhir.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us