5 Aturan Penggunaan Earphone dan Headset di Pesawat

- Earphone dan headset tidak boleh dipakai saat safety demonstration
- Aturan ini berlaku demi keselamatan penumpang
- Dengan tidak menggunakan earphone, kamu bisa mendengar instruksi penting dengan jelas
- Penggunaan earphone diperbolehkan setelah pesawat stabil
- Banyak maskapai mengizinkan penumpang mendengarkan musik atau menonton hiburan pribadi
- Selalu ikuti aturan yang berlaku di pesawat yang kamu tumpangi
- Mode pesawat wajib aktif saat menggunakan headset bluetooth
- Mode ini berfungsi untuk menonaktifkan
Pernahkah kamu sudah duduk manis di kursi pesawat, lalu ragu boleh atau tidak memakai earphone? Banyak penumpang merasa bingung, karena aturannya sering terdengar sepele, tapi ternyata penting. Supaya perjalananmu tetap nyaman tanpa ditegur awak kabin, pahami aturannya dari awal.
Artikel ini akan mengajakmu membahas aturan penggunaan earphone dan headset di pesawat dengan cara yang santai dan mudah dipahami, mulai dari waktu yang diperbolehkan hingga jenis earphone yang aman digunakan. Simak sampai habis agar perjalanan udara kamu tetap aman dan menyenangkan.
1. Earphone dan headset tidak boleh dipakai saat safety demonstration

Saat pesawat akan lepas landas, awak kabin akan melakukan safety demonstration. Pada momen ini, penumpang diwajibkan memperhatikan instruksi keselamatan yang disampaikan. Oleh karena itu, penggunaan earphone dan headset biasanya diminta untuk dilepas sementara.
Aturan ini berlaku demi keselamatan penumpang jika terjadi kondisi darurat. Dengan tidak menggunakan earphone, kamu bisa mendengar instruksi penting dengan jelas. Hal ini juga membantu awak kabin memastikan semua penumpang siap terbang.
2. Penggunaan earphone diperbolehkan setelah pesawat stabil

Setelah pesawat mencapai ketinggian jelajah dan tanda sabuk pengaman dimatikan, kamu biasanya sudah boleh menggunakan earphone. Banyak maskapai mengizinkan penumpang mendengarkan musik atau menonton hiburan pribadi. Namun, tetap perhatikan pengumuman dari awak kabin.
Beberapa maskapai memiliki kebijakan yang sedikit berbeda. Ada yang memperbolehkan sejak awal, tetapi ada juga yang menunggu instruksi resmi. Oleh karena itu, selalu ikuti aturan yang berlaku di pesawat yang kamu tumpangi.
3. Mode pesawat wajib aktif saat menggunakan headset bluetooth

Jika kamu menggunakan headset atau earphone bluetooth, pastikan ponsel berada dalam mode pesawat. Mode ini berfungsi untuk menonaktifkan sinyal seluler yang bisa mengganggu sistem komunikasi pesawat. Aturan ini berlaku hampir di semua maskapai.
Setelah mode pesawat aktif, fitur bluetooth biasanya boleh dinyalakan kembali. Dengan begitu, kamu tetap bisa menikmati hiburan tanpa melanggar aturan penerbangan. Cara ini aman dan sudah menjadi standar penerbangan modern.
4. Volume earphone tidak boleh terlalu keras

Meskipun earphone diperbolehkan, volume suara tetap harus dikontrol. Volume yang terlalu keras bisa membuatmu tidak mendengar pengumuman penting dari awak kabin. Ini termasuk informasi turbulensi atau instruksi keselamatan mendadak.
Selain alasan keselamatan, menjaga volume juga penting untuk kesehatan telinga. Perjalanan udara yang panjang bisa membuat telinga lebih sensitif. Mengatur volume dengan bijak akan membuat perjalanan terasa lebih nyaman.
5. Earphone harus dilepas saat instruksi darurat diberikan

Dalam situasi tertentu, awak kabin bisa meminta penumpang melepas earphone atau headset. Biasanya ini terjadi saat cuaca buruk, turbulensi, atau kondisi darurat lainnya. Penumpang wajib mematuhi instruksi tersebut tanpa pengecualian.
Melepas earphone memungkinkanmu fokus dan merespons dengan cepat. Ini juga memudahkan komunikasi antara awak kabin dan penumpang. Kepatuhan kecil ini bisa berdampak besar pada keselamatan bersama.
Sekarang kamu sudah tahu aturan penggunaan earphone dan headset di pesawat tanpa perlu merasa ragu lagi. Jadi, saat nanti terbang, kamu bisa menikmati musik favorit dengan lebih tenang. Tinggal siapkan playlist terbaik dan nikmati perjalanan di atas awan dengan nyaman.


















