Cara Naik MRT di Bangkok, Bayarnya Bisa Pakai Kartu dari Indonesia

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari tahu terlebih dahulu stasiun terdekat dari lokasimu. Kamu bisa mengecek lokasinya melalui peta digital atau bertanya pada warga sekitar. Gak sulit, kok!

Setelah sampai di stasiun terdekat, belilah tiket untuk naik MRT. Cara beli tiket paling praktis bagi turis adalah melalui vending machine. Perlu diketahui bahwa tiket MRT Bangkok berbentuk token.

Kamu tak perlu khawatir dengan keterbatasan bahasa, karena vending machine di Bangkok menyediakan opsi Bahasa Inggris untuk memudahkanmu bertransaksi.

Pilih stasiun tujuanmu, lalu vending machine akan mengkalkulasi tarif perjalananmu secara otomatis. Kemudian, lakukan pembayaran dengan memasukkan koin atau uang kertas ke dalam mesin sesuai jumlah tarif yang tertera pada layar. Tenang, kalau ada kelebihan uang, vending machine akan memberikan kembaliannya.

Berikutnya, gunakan kartu MRT yang berupa token untuk melakukan tap pada gate. Kalau gate sudah terbuka, lewati gate tersebut lalu cari jalur kereta yang akan kamu naiki. Oh iya, jangan sampai tokennya hilang karena kamu memerlukannya untuk keluar dari stasiun.

Selain menggunakan token, kamu bisa menggunakan kartu debit asal Indonesia. Di antaranya Jenius dan BCA yang sudah memiliki fitur contactless. Jadi, sebelum ke sini, pastikan kartumu sudah memiliki fitur tersebut, ya.

Perhatikan papan-papan penanda di dalam stasiun MRT untuk mengetahui jalur mana yang harus kamu pilih untuk menuju ke destinasi tujuan. Tenang, semua papan penanda menyertakan huruf latin, sehingga mudah untuk dipahami. 

Biar lebih afdal, cari tahu peta stasiun tujuanmu melalui internet juga, ya. Pastikan kamu memilih jalur yang tepat dengan destinasi yang dituju. 

Jika sudah berada di jalur yang tepat, tunggulah kereta MRT datang di tempat yang telah disediakan. Papan perkiraan waktu kedatangan kereta akan tersedia, sehingga kamu bisa tahu kapan MRT datang. 

Jangan lupa praktikkan etika naik MRT. Jika keretanya sudah tiba, pastikan mendahulukan penumpang turun, baru kamu naik ke atas kereta MRT. 

Setelah di atas kereta, selalu perhatikan pengumuman di MRT Bangkok baik-baik, ya. Pengumuman MRT juga tersedia dalam Bahasa Inggris, kok. Selain itu, ada pula papan informasi digital di kedua sisi pintu kereta yang dapat menjadi acuan bagi penumpang.

Jika sudah sampai di stasiun tujuan, turunlah dengan tertib dan ikuti petunjuk menuju pintu keluar. Pastikan kamu masih menyimpan token masuk tadi.

Masukkan token ke dalam lubang yang tersedia, lalu pintu gate akan terbuka dan token tidak akan keluar lagi. Pastikan memilih pintu keluar yang tepat, bila perlu tanyakan pada petugas. 

Itu dia cara naik MRT di Bangkok yang bisa kamu praktikkan saat sedang liburan di Bangkok nanti. Happy holiday!