Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cara Reschedule Tiket AirAsia agar Perjalanan Tetap Lancar

pesawat AirAsia
pesawat AirAsia (pexels.com/Jeffry S.S.)

Perubahan jadwal penerbangan biasanya terjadi karena banyak faktor, misalnya mulai dari urusan pekerjaan yang mendesak, kondisi kesehatan, bahkan faktor cuaca yang tidak dapat diprediksi. Pada situasi seperti ini, memahami cara reschedule tiket AirAsia menjadi keterampilan penting agar rencana perjalanan tidak berantakan. Maskapai ini menyediakan fasilitas penjadwalan ulang yang praktis, namun tetap memerlukan pemahaman syarat dan ketentuannya.

Kemudahan yang ditawarkan AirAsia melalui sistem daring memungkinkan kamu melakukan penjadwalan ulang tanpa harus datang ke bandara. Meski begitu, setiap prosesnya memiliki aturan batas waktu, biaya, dan langkah tertentu yang perlu diikuti dengan teliti. Supaya tidak bingung saat dihadapkan pada kondisi mendesak, mari pahami penjelasan berikut.

1. Memahami batas waktu pengajuan reschedule secara tepat

ilustrasi reschedule tiket AirAsia
ilustrasi reschedule tiket AirAsia (pexels.com/Anna Shvets)

Reschedule tiket penerbangan tidak bisa dilakukan sembarangan waktu karena maskapai memiliki ketentuan yang jelas mengenai jarak minimal sebelum keberangkatan. Pada layanan AirAsia, toleransi reschedule tiket pesawat biasanya diberikan hingga 48 jam sebelum jadwal terbang. Artinya, jika kamu mencoba melakukan penjadwalan ulang kurang dari waktu tersebut, kemungkinan besar permintaan akan ditolak oleh sistem.

Ketentuan ini dibuat untuk menjaga kelancaran operasional maskapai AirAsia, termasuk penyesuaian kapasitas penumpang dan kesiapan kru penerbangan. Oleh sebab itu, memantau kembali jadwal keberangkatan setelah membeli tiket menjadi langkah bijak. Saat mulai terlihat potensi perubahan rencana, segeralah mengajukan reschedule agar masih berada dalam batas waktu yang diizinkan. Hal ini juga menghindarkan dari biaya tambahan yang mungkin lebih besar jika dilakukan terlalu dekat dengan hari keberangkatan.

2. Proses reschedule membutuhkan langkah yang tepat dan terstruktur

ilustrasi reschedule tiket AirAsia
ilustrasi reschedule tiket AirAsia (pexels.com/irwan zahuri)

Melakukan reschedule tiket AirAsia sebenarnya cukup sederhana jika mengikuti prosedur yang telah ditentukan. Pertama, akses situs resmi atau aplikasi seluler AirAsia, lalu masuk ke bagian “pembelian saya” atau “manage booking”. Setelah itu, pilih tiket yang akan diubah jadwalnya, kemudian atur tanggal dan jam penerbangan sesuai kebutuhan melalui fitur pengaturan jadwal.

Selama proses tersebut, pastikan kamu juga memeriksa opsi tambahan seperti pemilihan kursi, bagasi, dan layanan makanan. Terkadang, perubahan jadwal dapat memengaruhi layanan tambahan yang sudah dipilih sebelumnya. Setelah semua data diperbarui, sistem akan menampilkan rincian biaya administrasi yang perlu dibayar. Gunakan metode pembayaran yang tersedia dan tunggu konfirmasi penerbitan tiket baru. Mengikuti langkah ini secara runtut akan membuat proses lebih lancar serta meminimalkan risiko kesalahan data.

3. Biaya administrasi ditentukan berdasarkan rute dan jenis kursi

ilustrasi biaya reschedule tiket AirAsia
ilustrasi biaya reschedule tiket AirAsia (pexels.com/Ahsanjaya)

Penetapan biaya administrasi dalam proses reschedule tiket AirAsia biasanya dibedakan menurut jenis rute penerbangan dan kategori kursi yang dipilih. Untuk penerbangan domestik, kursi standar umumnya dikenai biaya sekitar Rp70.000 per penumpang, sedangkan kursi hot seat bisa mencapai kurang lebih Rp200.000 per penumpang. Sementara itu, penerbangan internasional memiliki biaya yang sedikit lebih tinggi, yakni sekitar Rp90.000 untuk kursi standar dan Rp250.000 untuk hot seat.

Mengetahui kisaran biaya ini sejak awal akan membantu kamu memperkirakan total pengeluaran jika sewaktu-waktu harus mengubah jadwal. Informasi tersebut dapat dijadikan pertimbangan saat memilih kursi pada pembelian awal, khususnya jika perjalanan memiliki potensi perubahan rencana. Pertimbangan ini juga memudahkan pengelolaan anggaran perjalanan sehingga tidak terganggu oleh biaya tak terduga.

Mengetahui cara reschedule tiket AirAsia secara rinci dapat membantu kamu mengatasi perubahan jadwal perubahan perjalanan tanpa menimbulkan stres berlebihan. Pemahaman tentang batas waktu pengajuan, langkah-langkah yang tepat, dan besaran biaya administrasi akan memastikan proses berjalan efisien. Pastikan setiap keputusan dilakukan jauh sebelum waktu keberangkatan agar peluang keberhasilan reschedule tetap tinggi. Dengan begitu, rencana perjalanan tetap terjaga meskipun situasi berubah secara mendadak.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us