Narita atau Haneda, Lebih Enak Turun di Mana saat Liburan ke Jepang?

Banyak orang yang merencanakan liburan di Jepang sering bingung memilih bandara mana yang paling pas untuk mendarat pertama kali. Dua opsi utamanya memang Narita dan Haneda, tetapi masing-masing punya karakter yang cukup berbeda dan tidak selalu cocok untuk semua tipe perjalanan. Pilihan ini biasanya memengaruhi alur perjalanan hari pertama, terutama kalau kamu ingin langsung pergi ke pusat kota atau daerah lain.
Supaya tidak salah strategi liburan, berikut beberapa sudut pandang yang bisa kamu pertimbangkan sebelum memilih bandara tujuanmu untuk mendarat di Jepang.
1. Waktu tempuh ke Tokyo dan kaitannya dengan pilihan trasportasi

Haneda hanya sekitar 30 menit dari pusat Tokyo. Kamu bisa langsung naik kereta, bus, atau taksi tanpa banyak pikir panjang. Pilihan ini praktis kalau tiba malam hari atau ingin cepat sampai hotel. Naik taksi dari Haneda juga masih relatif terjangkau, apalagi kalau kamu datang dengan membawa koper besar atau liburan bersama keluarga.
Sementara itu, Narita sekitar 60–90 menit perjalanan menuju Tokyo. Kereta ekspres Narita punya kabin luas dan nyaman, cocok untuk bersantai setelah penerbangan panjang. Perjalanan dari Narita memberi kesempatan melihat pemandangan kota dan pinggiran Jepang yang jarang terlihat kalau mendarat di Haneda. Buat sebagian orang, ini malah jadi pengalaman awal liburan yang menyenangkan.
2. Harga tiket pesawat vs ongkos transportasi bandara

Kebanyakan orang mengira Haneda lebih murah karena dekat, tapi kenyataannya harga tiket pesawat ke Haneda kadang lebih tinggi Rp200–300 ribuan per orang dibanding Narita. Ongkos dari bandara ke Tokyo hanya berbeda sekitar Rp50 ribuan. Jadi meski Haneda lebih dekat, tidak selalu lebih hemat kalau dihitung total perjalanan.
Narita justru bisa lebih masuk akal kalau fokus kamu pada menghemat tiket pesawat. Dengan transportasi yang nyaman, selisih ongkos bandara ke kota Tokyo tidak terlalu terasa. Jadi kamu bisa tetap menikmati perjalanan tanpa harus buru-buru mengejar efisiensi waktu.
3. Pengalaman perjalanan bandara ke Tokyo

Transportasi dari Haneda cepat dan praktis, tetapi pemandangannya terbatas karena rutenya singkat. Ini cocok buat yang ingin langsung menuju hotel atau area wisata utama di Tokyo. Bus dan kereta dari Haneda berangkat lebih sering, jadi hampir tidak perlu menunggu lama.
Sedangkan Narita menawarkan perjalanan lebih panjang, tapi rutenya menarik karena melewati area pinggiran kota. Kereta ekspres atau bus membuat perjalanan terasa santai dan pemandangan sepanjang jalan memberi gambaran awal tentang Jepang. Buat sebagian orang, ini malah jadi pengalaman pertama yang unik sebelum mulai eksplorasi kota.
4. Kenyamanan dan kesempatan untuk bersantai setelah penerbangan

Turun di Haneda akan memudahkan kamu untuk langsung bergerak karena jaraknya dekat, tapi perjalanan singkat ini kadang membuatmu tidak punya waktu menyesuaikan diri dengan zona waktu atau suhu. Jika tiba di malam hari, turun di Haneda jauh lebih menyenangkan karena lebih cepat sampai hotel dan bisa langsung istirahat.
Sementara itu kalau turun di Narita akan memberi waktu transit lebih lama, cocok kalau kamu tiba pagi atau sore hari. Kabin kereta ekspres luas, kursinya nyaman, dan koper besar bisa ditaruh tanpa repot. Banyak wisatawan memanfaatkan waktu perjalanan ini untuk melemaskan badan, minum kopi, atau sekadar menikmati pemandangan.
5. Menyesuaikan pilihan bandara dengan itinerary liburan

Kalau rencana liburanmu padat di Tokyo, Haneda jelas lebih praktis karena aksesnya lebih cepat menuju berbagai stasiun utama. Kamu bisa langsung menuju Shinjuku, Shibuya, atau Ginza tanpa harus menunggu lama. Pilihan ini penting untuk itinerary yang fokus ke kegiatan dalam kota.
Kalau itinerary kamu termasuk perjalanan keluar kota atau eksplorasi pinggiran Tokyo, Narita bisa lebih pas. Waktu perjalanan yang lebih lama memberi kesempatan untuk rileks sebelum mulai menjelajah. Bahkan beberapa orang menjadikan perjalanan dari Narita sebagai cara menikmati sisi Jepang yang lebih unik.
Memilih antara Narita dan Haneda bukan soal lebih baik atau lebih buruk, tapi soal pengalaman awal yang kamu inginkan seperti ingin dekat dan praktis atau lebih santai dengan pemandangan di sepanjang jalan. Semoga ulasan di atas bisa menjadi panduan liburanmu ke Jepang ya.


















