Buat kamu yang berencana menaklukkan puncak Gunung Lawu, perjalanan dari Surabaya bisa dibilang cukup mudah karena aksesnya sudah lengkap. Gunung yang berada di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah ini punya beberapa jalur pendakian populer seperti Cemoro Sewu (Magetan) dan Cemoro Kandang (Karanganyar).
Nah, agar gak bingung, berikut panduan rute dan transportasi ke Gunung Lawu dari Surabaya yang bisa kamu pilih sesuai bujet dan kenyamanan.
Opsi pertama yang paling populer buat pendaki dari Surabaya adalah naik kereta api. Kamu bisa berangkat dari Stasiun Surabaya Gubeng menuju Stasiun Madiun yang merupakan kota terdekat ke jalur pendakian Cemoro Sewu.
Waktu tempuhnya sekitar 2,5–3 jam.
Harga tiketnya mulai dari Rp30.000–Rp100.000, tergantung kelas kereta.
Setibanya di Stasiun Madiun, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Cemoro Sewu pakai angkutan umum atau ojek online (sekitar 1–1,5 jam perjalanan).
Kalau mau hemat dan nyaman, kereta api ini cocok banget buat kamu yang bawa carrier besar dan ingin sampai dengan kondisi masih segar.
Kalau kamu lebih suka naik bus, bisa juga langsung menuju Terminal Magetan. Dari Surabaya, banyak bus antar kota yang melayani rute ini, seperti Bus Eka atau Sugeng Rahayu.
Waktu tempuh sekitar 4–5 jam, tergantung kondisi jalan.
Tarif bus berkisar Rp60.000–Rp90.000 per orang.
Dari Terminal Magetan, kamu bisa lanjut naik angkot jurusan Plaosan, lalu sambung ojek menuju Basecamp Cemoro Sewu.
Opsi ini cocok buat kamu yang mau langsung ke area kaki Gunung Lawu tanpa harus ganti moda transportasi terlalu banyak.
Buat kamu yang berangkat beramai-ramai, sewa mobil bisa jadi pilihan paling fleksibel. Dari Surabaya ke Cemoro Sewu, jaraknya sekitar 190 km dan bisa ditempuh dalam 5–6 jam lewat jalur Madiun atau Magetan.
Keuntungannya:
Bisa berhenti di mana pun buat istirahat atau makan.
Lebih leluasa bawa perlengkapan pendakian.
Waktu keberangkatan lebih bebas.
Kisaran harga sewa mobil sekitar Rp500.000–Rp700.000 per hari, tergantung jenis kendaraan. Kalau patungan bareng teman, jadi jauh lebih hemat.
Buat kamu yang suka petualangan, naik motor dari Surabaya ke Gunung Lawu bisa jadi pengalaman seru. Jalannya mulus dan pemandangannya keren, terutama setelah masuk kawasan Magetan.
Rute terbaiknya adalah:
Surabaya – Madiun – Magetan – Plaosan – Cemoro Sewu.
Waktu tempuhnya sekitar 5 jam, tergantung kecepatan dan kondisi lalu lintas. Pastikan motor kamu dalam kondisi prima dan kamu udah siap dengan perlengkapan touring, terutama jaket tebal dan jas hujan karena cuaca di daerah Lawu cukup dingin.
Sesampainya di area Lawu, kamu bisa memilih dua jalur pendakian utama:
Cemoro Sewu (Magetan, Jawa Timur) – jalur paling populer dan punya jalur batu yang tertata rapi. Cocok buat pendaki pemula.
Cemoro Kandang (Karanganyar, Jawa Tengah) – jalurnya lebih panjang tapi pemandangannya lebih alami dan sepi.
Kalau kamu datang dari arah Surabaya, jalur Cemoro Sewu biasanya jadi pilihan utama karena paling dekat dan mudah dijangkau.
Agar perjalanan kamu ke Gunung Lawu lancar, berikut beberapa tips yang wajib diperhatikan:
Cek prakiraan cuaca sebelum berangkat.
Pesan tiket kereta atau bus jauh-jauh hari kalau berangkat saat akhir pekan atau libur panjang.
Siapkan uang tunai karena area sekitar basecamp belum semuanya pakai pembayaran digital.
Datang lebih awal biar bisa langsung registrasi simaksi dan mulai pendakian tanpa terburu-buru.
Gunung Lawu bukan cuma tempat pendakian, tapi juga punya suasana spiritual dan sejarah yang kuat. Baik kamu berangkat naik kereta, bus, mobil, atau motor, perjalanan dari Surabaya ke Lawu selalu jadi pengalaman yang berkesan. Jadi, sudah siap menjejakkan kaki di puncak Hargo Dumilah?