Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak Biar Liburanmu Berkesan!

ilustrasi Desa Koto Kaciak, Sumatra Barat (kemenparekraf.go.id)

Terletak di kaki Bukit Barisan yang indah, Desa Wisata Koto Kaciak menawarkan pesona alam dan budaya yang memikat bagi para wisatawan. Desa ini terkenal dengan panorama Danau Maninjau yang indah, rumah gadang tradisional yang unik, dan keramahan penduduk lokalnya.

Bagi kamu yang ingin merasakan pengalaman liburan di Desa Wisata Koto Kaciak, guide lengkap ini akan membantu kamu merencanakan perjalanan wisata yang sempurna. Di sini, kamu bisa mencoba tips berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak yang dijamin praktis biar liburanmu semakin berkesan!

1. Beritahukan waktu kunjungan kepada Pokdarwis

Pelatihan SMD Pariwisata Pokdarwis Sirantiah Nagari Koto Kaciak (instagram.com/pesona_kotokaciak)

Agar kunjungan lebih maksimal, wisatawan yang ingin mengunjungi Desa Wisata Koto Kaciak dianjurkan untuk berkoordinasi dengan Pokdarwis Sirantiah jauh-jauh hari. Hal ini memungkinkan Pokdarwis untuk mengatur waktu kunjungan dan merekomendasikan aktivitas wisata yang sesuai dengan minat pengunjung.

Kamu bisa melakukan koordinasi secara langsung ke Kantor Wali Nagari Koto Kaciak untuk menemui Pokdarwis Sirantiah. Jika terhalang oleh jarak, kamu juga bisa berkoordinasi online lewat kontak WhatsApp pada informasi profil di Instagram resmi mereka, @pesona_kotokaciak.

2. Mencoba paket wisata yang disediakan

ilustrasi Sauang Kambiang di Koto Kaciak (instagram.com/pesona_kotokaciak)

Manfaatkan waktumu selama berwisata di Desa Wisata Koto Kaciak dengan paket wisata lengkap dari Pokdarwis Sirantiah. Paket wisata ini menawarkan pengalaman mengeksplor Koto Kaciak selama tiga hari dua malam dengan berbagai aktivitas menarik.

Berikut beberapa aktivitas yang nantinya bisa kamu dapatkan dalam satu paket wisata:

  • Menginap di homestay tradisional yang autentik.
  • Mencicipi hidangan khas Koto Kaciak dalam tradisi makan bajamba.
  • Mencoba pengalaman bertani dan merasakan kehidupan pedesaan.
  • Menyaksikan atraksi kesenian yang mempesona.
  • Belajar membuat gadebong, kerajinan khas Koto Kaciak.

Harga paket wisata masih bisa dinegoisasikan tergantung dari aktivitas wisata yang kamu mau. Kamu bisa berdiskusi lebih lanjut dengan pihak Pokdarwis untuk ketersediaan paket-paket wisata lainnya.

3. Sudah tiba di lokasi saat pagi hari

ilustrasi Danau Maninjau (flickr.com/Jack)

Dengan tiba saat pagi hari, kamu memiliki waktu yang lebih leluasa untuk mendatangi berbagai objek wisata di desa ini, seperti homestay tradisional, rumah gadang, dan kawasan persawahan. Selain itu, kamu  bisa menyaksikan sunrise dari tepi Danau Maninjau. Kabut tipis yang menyelimuti bukit-bukit di sekitar danau akan menambah pesonanya.

Pada pagi hari, suasana di Desa Koto Kaciak masih tenang dan sepi. Hal ini memungkinkan kamu lebih menikmati keindahan alam dan segarnya udara bersih perdesaan.

4. Akrab dengan masyarakat lokal

ilustrasi Sauang Kambiang di Koto Kaciak (instagram.com/pesona_kotokaciak)

Saat kamu sudah tiba di desa ini, jangan takut untuk berkenalan dengan warga lokal. Khususnya buat kamu yang masih muda, tenang saja justru di sini banyak anggota Pokdarwis yang usianya sepantaran sekitar 20 tahunan. Jadi, ngobrol-nya pasti lebih asyik.

Kamu akan dikenalkan oleh rutinitas kegiatan masyarakat. Contohnya, memanen madu galo-galo bersama warga. Dengan memanen bersama kamu akan belajar cara mengambil madu yang benar sekaligus bersosialisasi dengan para peternak madu. 

5. Beli oleh-oleh dari pedagang lokal

ilustrasi rakik rinuak khas Koto Kaciak (instagram.com/pesona_kotokaciak)

Desa Wisata Koto Kaciak punya empat oleh-oleh khas yang diproduksi langsung oleh warga setempat. Selain untuk dijadikan buah tangan, dengan kamu membeli produknya berarti kamu sudah memberdayakan UMKM lokal, lho!.

Tiga di antaranya adalah oleh-oleh makanan khas Minangkabau yang pastinya lezat. Ada rakik rinuak, gadebong, dan madu lebah galo-galo. Untuk durasi masa penyimpanan produk dipastikan masa expirednya cukup lama, ya, jadi bisa buat stok cemilan di rumah.

Oleh-oleh selanjutnya, ialah aneka barang yang diolah dari eceng gondok. Tumbuhan satu ini memang terkenal bisa mengotor lingkungan. Oleh karena itu, warga lokal menjadikannya sebagai peluang bisnis dengan memproduksi berbagai barang berbahan dasar eceng gondok, seperti dompet, asbak rokok, dan tas. 

6. Pahami rute menuju lokasi

ilustrasi mencari alamat perusahaan di peta online (pexels.com/Pixabay)

Secara umum, ada dua rute yang bisa dilalui para pengunjung untuk sampai ke Desa Koto Kaciak, antara lain:

1. Dari arah Maninjau:

  • Ambil titik patokan jalan raya dari arah Bukittinggi.
  • Setelah menuruni kelok 44 dan tiba di Maninjau, ambil jalan ke arah kanan.
  • Ikuti jalan raya lintas Maninjau-Lubuk Basung.
  • Jarak tempuh sekitar 11 kilometer dengan waktu tempuh 20 menit.
  • Temukan Pasar Rabaa di sebelah kiri jalan.
  • Belok kanan menuju Kantor Wali Nagari Koto Kaciak.

2. Dari arah Lubuk Basung:

  • Cocok bagi wisatawan yang datang dari kawasan Pariaman, Padang, Tiku, dan Lubuk Basung.
  • Ambil patokan dari tugu patung harimau di Lubuk Basung.
  • Jalan lurus ke arah Maninjau menyusuri Jalan Maninjau-Lubuk Basung.
  • Jarak tempuh sekitar 20 kilometer dengan waktu tempuh 45 menit.
  • Temukan Pasar Rabaa di sebelah kanan jalan.
  • Belok kiri menuju Kantor Wali Nagari Koto Kaciak.

Periksa ulang rute yang hendak kamu gunakan menggunakan aplikasi penunjuk arah. Agar tidak tersasar, sebaiknya kamu aktif bertanya kepada pihak Pokdarwis biar diberikan arahan sebelum memberlangsungkan perjalanan.

7. Usahakan mengendarai kendaraan pribadi

potret mengendarai mobil (pexels.com/Oleksandr P)

Mengunjungi Desa Wisata Koto Kaciak menggunakan kendaraan pribadi adalah pilihan yang paling direkomendasikan. Transportasi umum di sana terbatas dan hanya mengantar penumpang hingga di jalan raya utama, tidak sampai ke area desa. Bagi wisatawan yang tidak memiliki kendaraan pribadi, becak bisa menjadi alternatif untuk berkeliling di kawasan wisata.

Dengan perpaduan sempurna antara keindahan alam, budaya yang kaya, dan keramahan penduduk lokal, Desa Wisata Koto Kaciak pastinya menjanjikan pengalaman liburan yang mengesankan.

Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, jadikan Koto Kaciak ke dalam daftar destinasi wisata tujuanmu selanjutnya!

Penulis: Nethania Romauli

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mayang Ulfah Narimanda
Langgeng Irma Salugiasih
3+
Mayang Ulfah Narimanda
EditorMayang Ulfah Narimanda
Kim Caca
EditorKim Caca
Follow Us