3 Waktu yang Wajib Dihindari untuk Traveling ke Vietnam, Catat!
Vietnam kini jadi salah satu destinasi wisata yang semakin populer di Asia Tenggara beberapa tahun ke belakang. Keindahan alamnya, sejarah yang kaya, serta kekayaan budaya membuat Vietnam selalu menarik perhatian traveler dari berbagai belahan dunia.
Namun, ada beberapa waktu tertentu yang sebaiknya kamu hindari jika ingin menikmati liburan di Vietnam dengan nyaman, nih. Di salah satu unggahan akun TikTok pribadinya, seorang content creator sekaligus traveler populer, Jidda Kusandar membagikan informasi mengenai kapan waktu yang wajib kamu hindari saat ke Vietnam.
Memilih waktu yang tepat untuk traveling ke Vietnam gak bisa kamu abaikan gitu saja terlebih buat kamu yang merencanakan buat ke sana tahun depan agar pengalamanmu gak terganggu oleh berbagai kendala seperti cuaca, keramaian, atau kenaikan harga. Kalau kamu ada rencana liburan ke Vietnam, yuk simak penjelasan lengkap mengenai tiga waktu yang wajib dihindari berikut ini!
1. Awal tahun saat Fansipan cable car under maintenance (8-18 Januari 2025)
Jika kamu berencana mengunjungi Sapa, Vietnam terutama pengin pergi ke Gunung Fansipan yang terkenal sebagai atap Indochina itu, awal tahun jadi waktu yang kurang tepat.
Fansipan cable car, salah satu daya tarik utama di sana, biasanya menjalani perawatan rutin atau under maintennace setiap awal tahun, guys. Di tahun 2025 nanti, maintenance Fansipan cable car dijadwalkan bakal berlangsung di tanggal 8-18 Januari. Tanpa cable car, mendaki Gunung Fansipan jadi jauh lebih sulit karena membutuhkan tenaga ekstra dan waktu lebih lama. Selain itu, cable car ini juga jadi salah satu cara paling praktis dan nyaman untuk menikmati pemandangan spektakuler Pegunungan Sapa.
Selain itu, cuaca di Sapa pada bulan Januari cenderung dingin ekstrem karena suhu di Sapa bisa turun drastis, bahkan hingga di bawah nol derajat di malam hari. Kalau kamu tidak terbiasa dengan suhu dingin, kondisi ini bakal bikin perjalananmu jadi kurang nyaman bahkan parahnya bisa bikin kamu hipotermia.
Selain itu, akses menuju beberapa tempat wisata di sekitar Sapa bisa jadi tambah susah karena kabut tebal yang sering muncul di musim dingin. Kalau tujuan utama kamu sekadar menikmati pemandangan alam di Sapa, lebih baik hindari awal tahun dan pilih waktu lain yang lebih bersahabat, seperti musim semi (Maret sampai April) atau musim gugur (September hingga November).
2. Tet (Imlek Vietnam, 24 Januari - 3 Februari 2025)
Tết atau yang dikenal juga sebagai Tahun Baru Imlek di Vietnam merupakan salah satu perayaan terbesar di negara ini.
Pada periode ini, suasana di Vietnam akan berubah total, mirip seperti suasana Lebaran di Indonesia. Banyak orang Vietnam yang merantau di kota besar seperti Ho Chi Minh City, Hanoi atau Da Nang bakal pulang kampung untuk berkumpul dengan keluarga. Akibatnya, berbagai fasilitas umum seperti restoran, kafe, hotel, bahkan toko-toko kecil banyak yang tutup. Kalaupun ada yang buka, harga-harga bisa melonjak dua kali lipat karena pemilik usaha harus membayar gaji lembur untuk karyawan.
Selain itu, jalanan di kota-kota besar seperti Hanoi dan Ho Chi Minh City akan sangat ramai menjelang Tết. Hal ini disebabkan banyak orang yang berburu kebutuhan untuk merayakan Imlek mirip kondisi H-7 Lebaran di Indonesia. Kondisi ini bisa bikin kamu jadi makin kesulitan untuk menikmati tempat wisata yang biasanya ramai pengunjung.
Setelah Tết dimulai, suasana kota malah jadi sangat sepi karena penduduknya mudik ke kampung halaman. Jadi, kamu akan kesulitan menemukan tempat makan atau akomodasi yang sesuai dengan budget selama perayaan Tết. Kalau kamu ingin merasakan suasana autentik Vietnam tanpa terganggu oleh harga mahal dan keterbatasan fasilitas, lebih baik hindari traveling selama periode Tết, ya!
3. Pada momen Hari Kemerdekaan Vietnam (31 Agustus - 3 September 2025)
Hari Kemerdekaan Vietnam juga jadi momen penting yang dirayakan secara meriah di seluruh negeri. Sebagai negara yang menganut sistem republik sosialis, masyarakat Vietnam sangat menghormati pemerintah dan antusias merayakan hari besar nasional ini.
Selama periode 31 Agustus hingga 3 September, hampir seluruh sekolah akan diliburkan, dan sebagian besar karyawan di bidang perhotelan, restoran, dan sektor lainnya juga bakal mengambil cuti mereka. Akibatnya, harga akomodasi, makanan, dan layanan lainnya di Vietnam selama periode perayaan kemerdekaan akan melonjak tajam.
Gak cuma itu, saat momen Hari Kemerdekaan Vietnam kota besar seperti Hanoi dan Ho Chi Minh City juga bakal dipenuhi dengan perayaan seperti parade dan festival. Meskipun menarik untuk dilihat, keramaian ini bisa membuat agenda traveling kamu jadi kurang nyaman. Jalanan bakal penuh sesak, tempat wisata yang populer bakal dipadati pengunjung lokal, dan transportasi umum pun sering kali jadi gak efektif sama sekali karena macet.
Nah, kalau kamu kepengin menikmati keindahan Vietnam tanpa terganggu keramaian apalagi kenaikan harga, lebih baik hindari tanggal-tanggal ini dan pilih waktu lain yang lebih tenang.
Vietnam memang punya banyak pesona yang sulit ditolak, tapi memilih waktu yang tepat untuk traveling ke sana juga wajib kamu perhatikan biar liburanmu makin maksimal. Dengan menghindari tiga waktu atau tiga tanggal penting ini, kamu bisa menikmati liburan yang jauh lebih nyaman, hemat, dan tentunya bebas dari gangguan yang gak perlu.
Jadi, sebelum booking tiket pesawat ke Vietnam, pastikan kamu sudah mempertimbangkan jadwal traveling kamu dengan baik, ya!
