Alasan Fitur Sunroof Absen di Wuling Cloud EV

Jakarta, IDN Times - Cloud EV yang diperkenalkan Wuling Indonesia memiliki beberapa perbedaan dengan versi yang dijual di Tiongkok. Salah satu yang mencolok ialah absennya fitur sunroof pada Wuling Cloud EV versi Indonesia.
Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko, menyampaikan tidak adanya sunroof agar harga Cloud EV bisa tetap kompetitif.
"Kita pengin penempatan segmennya agar harga kompetitif, tetapi secara fungsional diterima yang mayoritas," ujar Danang di Jakarta, Kamis (2/5/2024).
1. Harganya bisa naik jika memakai sunroof

Danang menyebut, jika fitur sunroof tetap dipasang pada Cloud EV versi Indonesia harganya bisa naik banyak, dari yang sudah direncanakan Wuling untuk bisa kompetitif.
"Ini sifatnya opini ya, setahu saya persepsi harganya memang masih cukup tinggi di Indonesia. Misalnya mobil yang pakai sunroof dan tanpa sunroof itu selisihnya bisa nambah value Rp8-10 jutaan. Itu persepsi ya, yang kita dapatkan dari beberapa survei ke konsumen langsung," jelasnya.
2. Pemesanan Wuling Cloud EV mulai 30 April hingga 5 Mei

Pemesanan Wuling Cloud EV dibuka pada ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS), Selasa, 30 April 2024, yang masih berlangsung hingga 5 Mei mendatang.
"Kami mengumumkan bahwa Cloud EV kini dapat dipesan dan dicoba di PEVS 2024. Ini adalah langkah besar dalam komitmen kami untuk membawa teknologi ramah lingkungan yang inovatif kepada konsumen Indonesia," kata Dian Asmahani selaku Sales and Marketing Director Wuling Motors
3. Estimasi harga pre-book Rp410 juta untuk varian tertinggi

Menariknya, Wuling mengumumkan mobil listrik ini dapat dipesan dengan harga estimasi pre-book sebesar Rp410 juta untuk varian tertinggi (harga on the road DKI Jakarta).
"Dengan memilih Cloud EV, pelanggan tidak hanya akan mendapatkan pengalaman berkendara yang premium dengan kenyamanan berkualitas, tetapi juga ikut berkontribusi dalam membentuk masa depan berkelanjutan bagi generasi mendatang," lanjut Dian.