Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Armada bus listrik TransJakarta yang menggunakan ban Hankook AU60 (istimewa)

Bus listrik kini semakin banyak yang berwara-wiri di jalanan. Sekilas bus listrik tersebut serupa dengan bus-bus biasa, baik desain maupun dimensinya. Hanya saja ada yang berbeda dari bus listrik, yakni bannya.

Yup, bus listrik biasanya menggunakan ban khusus yang dirancang untuk kendaraan listrik. Ban ini terlihat mirip ban biasa. Hanya saja ban tersebut ternyata memiliki kekhasan yang tidak ada pada ban biasa.

“Bus listrik membutuhkan ban yang dirancang khusus karena memiliki kebutuhan yang berbeda dengan ban pada bus konvensional. Hal ini disebabkan oleh beban tambahan dari baterai besar yang digunakan, serta tuntutan untuk mendukung efisiensi energi dan kenyamanan penumpang," kata Presiden Direktur PT Hankook Tire Sales Indonesia, Bartek (Byunghak) Choi, dalam keterangan tertulis, Rabu 8 Januari 2025.

1. Perbedaan ban untuk bus listrik dan bus konvensional

Ban Hankook Smart City AU06 (istimewa)

Ban untuk bus listrik memiliki perbedaan signifikan dengan ban bus konvensional, terutama dalam hal desain dan struktur. Ban khusus listrik dirancang untuk mengurangi panas yang dihasilkan akibat pergerakan lapisan dalam ban, sehingga lebih efisien dalam penggunaan energi.

Ban ini menggunakan karkas dengan bentuk yang dioptimalkan untuk mengurangi deformasi (perubahan bentuk ban akibat beban berlebih), yang memastikan stabilitas ban saat melaju di jalan yang tidak rata.

Desain bead yang lebih kuat juga menjadi fitur penting pada ban bus listrik. Bead ini berfungsi untuk melindungi ban dari kerusakan, meningkatkan daya tahan dan membuatnya lebih ekonomis dalam jangka panjang.

Desain pola alur ban juga berkontribusi pada pengurangan kebisingan. Hankook Smart City AU06 mampu meredam kebisingan hingga 5 persen lebih baik dibandingkan dengan ban konvensional, sehingga menciptakan pengalaman berkendara yang lebih nyaman bagi penumpang.

2. Ban untuk bus listrik lebih tahan terhadap keausan

Editorial Team

Tonton lebih seru di