Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Harga Hyundai Ioniq 5 Setelah Diskon PPN, Siap Dibawa Mudik!

Hyundai Ioniq 5 di IIMS 2022 (IDN Times/Fadhliansyah)

Jakarta, IDN Times  - Selain Wuling Air ev, Hyundai Ioniq 5 juga menjadi mobil listrik yang mendapatkan diskon PPN 10 persen dari pemerintah. Hal tersebut lantaran Ioniq 5 memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) di atas 40 persen.

Dengan adanya diskon PPN ini, diharapkan masyarakat bisa memanfaatkannya untuk bisa beralih dari kendaraan konvensional menuju kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.

1. Harga Hyundai Ioniq 5 setelah diskon PPN 10 persen

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Hyundai Ioniq 5 (Youtube Sekretariat Presiden)

Berikut ini harga dari mobil listrik Hyundai Ioniq 5 setelah mendapatkan diskon PPN 10 persen dari pemerintah:

  • Ioniq 5 Prime Standard Range dari Rp748 juta menjadi Rp673,2 juta
  • Ioniq 5 Prime Long Range dari Rp789 juta menjadi Rp710,1 juta
  • Ioniq 5 Signature Standard Range dar Rp809 juta menjadi Rp728,1 juta
  • Ioniq 5 Signature Long Range dari Rp859 juta menjadi Rp773,1 juta

2. Jarak tempuh Hyundai Ioniq 5

Hyundai Ioniq 5 raih penghargaan internasional (Dok. Hyundai)

Hyundai Ioniq 5 memiliki dua varian yaitu Prime dan Signature, masing-masing varian juga memiliki pilihan baterai yang berbeda. Ada baterai yang disebut sebagai standard range dan ada juga yang disebut long range. Sesuai namanya, perbedaan kedua baterai itu adalah pada jarak tempuh yang bisa diraih dalam sekali pengecasan.

Yang standard range, dibekali dengan baterai berkapasitas 58 kWH dengan motor listrik yang bertenaga 125 kW dengan torsi 350 Nm. Baterai 58 kWh ini bisa dipakai untuk melaju sejauh 384 dalam sekali pengecasan.

Sedangkan untuk yang baterai long range, berkapasitas 72,6 kWh yang dibekali dengan motor listrik bertenaga 160 kW dan torsi 350 Nm.

3. Kapasitas produksinya ditingkatkan

Hyundai Ioniq 5 dicoba untuk harian (IDN Times/Fadhliansyah)

Beberapa waktu lalu, Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur, mengatakan inden Ioniq 5 kini sudah tidak sampai 12 bulan lagi tetapi menjadi 6 bulan. Lantaran kapasitas produksi Ioniq 5 sudah ditingkatkan sampai 4 kali lipat.

"Di tahun (2022) lalu itu kita sudah suplai 1.850-an atau hampir 2.000 unit. Lalu di dua bulan ini kita sudah suplai hampir 500 unit, yang jelas di tahun ini kita itu bisa suplai produksi 4 kali lipat dibanding tahun lalu. Jadi bagi konsumen yang mau inden Ioniq 5, misalnya tahun lalu mengalami kendala lebih dari satu tahun (inden), tahun ini kita harapkan percepat suplai menjadi 6 bulan saja (indennya)," kata dia di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat (9/3/2023).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fadhliansyah
EditorFadhliansyah
Follow Us