Kelebihan dan Kekurangan Cairan Ban Tumbles

Saat ini hampir semua kendaraan baru, baik sepeda motor maupun mobil, sudah dibekali ban tubeless. Dengan ban ini kamu gak perlu lagi takut bocor di tengah jalan. Sebab teknologi pada ban tubeless bisa mencegah angin menyusup ke luar saat ban tertusuk benda tajam.
Namun kalau kamu masih khawatir ban kempes saat tertusuk paku, kamu bisa menambahkan cairan khusus antibocor. Masukkan cairan tesebut ke dalam ban tubeless dan ban dijamin gak akan kempes, setidaknya begitu klaim produsen cairan tersebut.
Nah, sebelum memasukkan cairan antibocor ke ban tubeless, berikut kelebihan dan kekurangan cairan ban tubless.
1. Apa itu cairan ban tubless

Ban tubeless merupakan sejenis ban tanpa tube atau ban dalam. Saat ini banyak produk cairan yang diklaim bisa membuat ban tubeless lebih tahan bocor saat tertusuk benda tajam seperti paku.
Jadi, setelah cairan tersebut dimasukkan ke dalam ban tubeless melalui pentil, cairan tersebut akan langsung bergerak menutupi ban yang berlubang karena tertusuk paku. Cairan ini seperti lem atau sealant dan mudah sekali mengering jika terpapar angin.
2. Kelebihan cairan ban tubless

Kelebihan cairan ini tentu saja bisa mencegah kebocoran pada ban yang tertusuk paku. Selama paku tersebut masih menancap di ban, selama itu pula cairan akan langsung menutupi lubang yang disebabkan oleh paku. Angin pun di dalam ban pun tidak akan keluar.
Cairan ini penting banget buat kamu yang suka touring atau berkendara jarak jauh. Sebab dengan cairan ini kamu gak perlu lagi waswas ban kempes karena tertusuk paku di tengah perjalanan.
3. Kekurangan cairan ban tubeless

Namun, di balik kelebihannya, ternyata penggunaan cairan ban tubless memiliki beberapa kekurangan, yakni dapat membuat ban motor terasa lebih keras. Dan bila sudah mengeras, cairan tersebut akan sulit dilepas dari dinding dalam ban. Selain itu cairan ini bersifat agak korosif yang kurang ramah terhadap pelek dan dinding ban.
Nah, gimana kamu sudah tahu dong kelebihan dan kekurangan cairan ban tubless? Daripada kamu penasaran dengan seputar otomotif sebaiknya segera cek berita selengkapnya hanya di IDN Times.