Lamborghini Mogok di Jalur Busway, Supercar Gak Kuat Dibawa Macet

Jakarta, IDN Times – Supercar kembali mengalami insiden overheat di Indonesia. Kali ini dialami Lamborghini Aventador berwarna kuning yang mogok di jalur busway di Kawasan Jalan Panjang Arteri, sebelum RS Medika Permata Hijau, Sabtu (14/01/2023).
Kejadian ini viral usai beredarnya video Lamborghini di akun twitter @Midjan_La_2 dan akun instagram @inuu3312. Dalam video tersebut nampak supercar berwarna kuning tersebut mengeluarkan asap dari kabin mesin.
1.Radiator bermasalah

Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Maulana, mobil Lamborghini yang dikemudikan pria bernama Steve Kiswandono tersebut tengah melaju dari arah utara menuju selatan di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada pukul 13.30 WIB.
Pada saat mobil sampai di TKP, mobil mengalami gangguan pada radiatornya. Pengemudi kemudian memutuskan masuk ke jalur busway dan menghentikan kendaraannya.
2.Ditilang dengan denda Rp500 ribu

Menanggapi insiden tersebut, petugas bergegas ke TKP guna melakukan evakuasi dengan menggunakan mobil derek. Walaupun tidak mengganggu arus lalu lintas di lokasi, namun supercar tersebut mogok di jalur busway sekitar kurang lebih 30 menit lamanya.
Kemudian pengemudi tersebut dinyatakan melanggar Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 287 berupa larangan masuk jalur busway. Pengemudi tersebut akhirnya ditilang dan didenda sebesar Rp500 ribu.
3.Supercar tidak bisa dibawa macet-macetan

Insiden supercar yang overheat di Indonesia memang kerap terjadi. Ini dikarenakan mesin pada bagian belakang tidak mendapatkan pendinginan yang optimal. Karena pada dasarnya, supercar memiliki performa yang tinggi dan harus dibawa di jalanan yang lancar.
Supercar tidak bisa dibawa pada kondisi jalan yang macet, karena mesin pada supercar memerlukan angin yang kuat sebagai pendingin. Tidak seperti pada mobil pada umumnya, mesin pada supercar memang cepat panas karena performanya yang tinggi.