Apa Itu RPM? Ini Pengertian dan Fungsinya pada Kendaraan
- RPM adalah singkatan dari revolution per minute, satuan untuk menghitung perputaran setang piston dalam satu menit.
- RPM penting karena berpengaruh pada konsumsi bahan bakar dan kecepatan mesin kendaraan.
- Fungsi RPM sama pada motor dan mobil, sebagai penunjuk perputaran poros engkol mesin dalam satu menit.
Umumnya, kendaraan, baik motor dan mobil memiliki takometer yang digunakan sebagai alat untuk mengukur perputaran mesin dalam satuan RPM atau revolutions per minute. Satuan ukur ini digunakan untuk menghitung atau perputaran setang piston terhadap sebuah sumbu dalam satu menit.
Nah, untuk tahu lebih jelas mengenai apa itu RPM, kamu bisa simak uraian dari IDN Times berikut. Ini penting buatmu, utamanya yang memang menggeluti dunia otomotif, baik motor maupun mobil.
Table of Content
Apa itu RPM
RPM yang merupakan singkatan dari revolution per minute merupakan satuan untuk menghitung perputaran setang piston terhadap sebuah sumbu dalam satu menit. RPM akan menunjukkan putaran crankshaft atau poros engkol mesin, lalu dihitung dalam hitungan waktu satu menit.
Satuan ini penting diperhatikan karena berefek pada beberapa hal. Salah satunya, bahan bakar kendaraan jadi lebih boros atau mesin cepat rusak.
Fungsi RPM
Fungsi RPM pada motor dan mobil sama saja. Tepatnya, sebagai penunjuk perputaran porong engkol atau crankshaft mesin dalam satu menit. Pada aplikasinya, 1 RPM berarti satu perputaran crankshaft.
Nah, ketika membeli kendaraan, kamu mungkin pernah membaca daya yang dihasilkan. Hal itu penting kamu ketahui karena RPM ini bisa memengaruhi daya mesin motor.
Untuk lebih ringkasnya, RPM berfungsi untuk menggambarkan laju poros serta ukuran kecepatan rotasi komponen mekanis. Mengingat ini sangat krusial, jadi wajib diperhatikan, ya.
Itulah ulasan mengenai apa itu RPM yang menarik diketahui. Selain ulasan ini, cek berita seputar otomotif lainnya hanya di IDN Times.
FAQ Seputar Apa Itu RPM
| Kenapa RPM penting dipantau saat berkendara? | Dengan memantau RPM, pengendara bisa menjaga mesin tetap pada putaran ideal, menghindari over-rev, serta menjaga konsumsi bahan bakar tetap irit. |
| Berapa RPM ideal untuk kendaraan? | Umumnya, RPM ideal untuk penggunaan normal berada di kisaran 2.000–3.000 rpm. Namun, setiap kendaraan memiliki karakter berbeda tergantung jenis mesin dan transmisinya. |
| Apa tanda masalah jika RPM tidak stabil? | RPM yang naik turun sendiri bisa menandakan masalah pada injeksi, sensor mesin, throttle body, idle control, atau kebocoran udara di intake. |
